Friday, October 13, 2017

√ Cara Mengukur Tegangan Ac Dan Menghitung Frekuensi Dengan Osiloskop

Cara Mengukur Tegangan AC dan Menghitung Frekuensi dengan Osiloskop – Osiloskop intinya sanggup dipakai sebagai alat ukur untuk mengukur besaran tegangan AC dan Frekuensinya dengan cara menampilkan bentuk gelombang dari pengukuran tersebut. Tegangan AC yang diukur akan menampilkan bentuk gelombang sinus yang kemudian dengan gelombang sinus tersebut kita hitung frekuensinya menurut Perioda gelombang yang ditampilkan.


Mengukur Tegangan AC dengan Osiloskop


Tegangan AC (Alternating Current) sering dikenal juga dengan Tegangan Bolak Balik merupakan listrik yang arah arusnya selalu berubah-ubah atau bolak-balik. Pada umumnya Tegangan AC berbentuk gelombang Sinus. Dengan memakai Osiloskop, kita sanggup mengukur Tegangan AC tersebut dan juga sanggup melihat tampilan gelombang AC-nya.


Sebelum melaksanakan pengukuran Tegangan AC pada Osiloskop, lakukan persiapan dengan mengatur berikut ini :



  1. ON-kan Osiloskop.

  2. Sakelar TIME/DIV diputar ke 5msec (5 mili detik)

  3. Sakelar VOLT/DIV diputar ke 5 Volt (artinya 1 kotak atau 1 Div pada layar Osiloskop ialah 5 Volt).

  4. Pasangkan Probe pada terminal yang ingin diukur.

  5. Hitung Tegangan AC menurut gelombang yang ditampilkan. Contoh menyerupai gelombang dibawah ini :

    Cara Mengukur Tegangan AC dan Menghitung Frekuensi dengan Osiloskop √ Cara Mengukur Tegangan AC dan Menghitung Frekuensi dengan Osiloskop

  6. Tegangan puncak ialah 2 kotak atau 2 DIV, Sakelar VOLT/DIV yang kita setting ialah 5 Volt maka hasil perhitungannya ialah 10 Volt ( 2 DIV x 5 Volt = 10 Volt)

  7. Sedangkan Tegangan puncak ke puncaknya ialah 20 Volt dengan perhitungan sebagai berikut : 4 DIV x 5 Volt = 20 Volt

    Maka hasil pengukuran tegangan AC tersebut ialah 20 Volt


Mengukur Frekuensi dengan Osiloskop


Pada dasarnya Frekuensi ialah jumlah siklus gelombang dalam satu detik yang biasanya dilambangkan dengan simbol “F”. Satuan dari Frekuensi ialah Hertz (Hz). Untuk mengukur Frekuensi pada Osiloskop, kita perlu mengetahui Perioda sebuah gelombang Sinus dengan cara melihatnya dari layar Osiloskop. Yang dimaksud dengan Perioda ialah Waktu yang diharapkan satu siklus pengulangan secara lengkap. Perioda biasanya dilambangkan dengan “T”, satuan Perioda ialah detik (second). Dari gelombang sinus yang ditampilkan osiloskop menyerupai pada gambar diatas ini, kita sanggup menghitung Frekuensinya.


Rumus Menghitung Frekuensi :


F = 1 / T


Dimana :

F = Frekuensi (dalam satuan Hz)

T = Periode (dalam satuan second atau detik),

Cara perhitungan Perioda (T) ialah mengalikan jumlah divisi satu siklus gelombang dengan nilai waktu yang disetting pada sakelar TIME/DIV.


F = 1 / (5ms x 4 Div)

F = 1 / 20ms (harus dikonversi ke second)

F = 1 / 0.02 second

F = 50 Hz



Sumber https://teknikelektronika.com/