Cara Uji Validitas Kuesioner dengan Microsoft Excel – Dalam mempersiapkan Skripsi ataupun pengambilan data dengan memakai Kuesioner (Angket) kita perlu menguji validitas pertanyaan dari variabel yang diukur. Menurut Wiratna Sujarweni dalam bukunya SPSS untuk Penelitan (2010:192), Uji Validitas dipakai untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu daftar pertanyaan dalam mendefinisikan suatu Variabel. Daftar pertanyaan ini pada umumnya mendukung suatu kelompok variabel tertentu. Dalam bukunya juga menyebutkan bahwa Uji Validitas sebaiknya dilakukan pada setiap butir pertanyaan. Hasil r hitung kita bandingkan dengan r tabel dimana df = n – 2 dengan sig 5%. Jika r tabel < r hitung maka valid.
Bagi yang mempunyai software statistik canggih ibarat SPSS, Pengujian Validitas sanggup dilakukan dengan mudah. Namun bagi tidak mempunyai software tersebut, sesungguhnya aktivitas aplikasi yang kita gunakan sehari-hari ibarat Microsoft Excel juga sanggup melakukannya dengan baik. Caranya pun tidak sulit.
Pada dasarnya, Uji Validitas yaitu mengukur koefisien hubungan antara skor suatu pertanyaan atau indikator yang diuji dengan skor total pada variabelnya. Untuk rumus korelasi, silakan baca di artikel Pengertian dan Analisis Korelasi Sederhana dengan Rumus Pearson.
Cara Uji Validitas Kuesioner dengan Microsoft Excel
Berikut ini yaitu cara untuk melaksanakan Uji Validitas pertanyaan pada suatu Variabel dengan memakai Microsoft Excel.
- Masukan data-data dari Kuesioner atau angket ke Program Aplikasi Microsoft Excel.
- Tambahkan kolom “Total” pada kolom terakhir.
- Di baris paling bawah pertanyaan yang bersangkutan, misalnya di Pertanyaan ke-1 yaitu di sel B18, ketikan CORREL(blok dari B3 ke B17; dan blok dari G3 ke G17). Sebelum tutup kurung tekan F4 di belakang G7 untuk memunculkan tanda dolar $ di array2, Contohnya =CORREL(B3:B17;$G$3:$G$17)
Catatan: Rumusnya yaitu =CORREL(array1;array2)
Contohnya ibarat tabel dibawah ini : - Hasil dari perhitungan Uji Validitas tersebut pada petanyaan ke-1 yaitu B18 = 0,698287. (seperti gambar di bawah ini.
- Untuk pertanyaan selanjutnya (P2 sampai P5), silakan lakukan Copy dan Paste. Ingat, harus tanda $ (dolar) di array 2. bila tidak, kesannya akan berbeda atau mungkin tidak ada hasil sama sekali.
Setelah semua butir pertanyaan untuk variabel yang bersangkutan tersebut dihitung. Lakukan perbandingan dengan r tabel sesuai dengan jumlah responden yang disurvey. Langkah-langkah untuk melaksanakan perbandingan r tabel dengan r hitung yaitu sebagai berikut.
- Hitung df (degree of freedom). Pada teladan ini saya melaksanakan survey terhadap 15 orang koresponden. Maka nilai df (degree of freedom) yaitu df = 15 – 2 atau df = 13.
- Ambil r tabel dan cari angka 13 dengan signifikansi 0,05 atau 5%. Silakan Lihat teladan dibawah ini.
Dari tabel dibawah ini diketahui bahwa r tabel 13 yaitu 0,553. - Bandingkan dengan semua hasil perhitungan yang telah dilakukan tadi. Suatu pertanyaan dikatakan Valid bila r tabel < r hitung atau r tabel lebih kecil dari r hitung. Dari teladan kasus diatas diketahui bahwa pertanyaan ke-3 dan ke-4 tidak valid alasannya yaitu r tabel lebih besar dari r hitung (lihat kembali tabel excel diatas).
Demikian cara untuk menguji validitas pertanyaan di kuesioner (angket) dengan memakai Microsoft Excel. Semoga bermanfaat.
Sumber https://teknikelektronika.com/