√ Referensi Pidato Perihal Tolong-Menolong Bahasa Indonesia Terbaru

Contoh Pidato perihal Gotong Royong Bahasa Indonesia Terbaru – Pidato yaitu suatu kegiatan berbicara di depan umum dalam rangka memberikan ide, gagasan, atau pendapat di depan orang banyak. Pidato biasa disampaikan pada acara-acara peringatan hari bersejarah, seminar tertentu, lomba-lomba, dan lain sebagainya. Berdasarkan isi yang disampaikan dalam pidato, kegiatan berbicara yang satu ini terdiri dari banyak sekali jenis. Beberapa diantaranya ialah pidato kenegaraan, pidato politik, pidato perihal kebersihan, pidato keagamaan, dan lain sebagainya.

Berikut ini yaitu teladan pidato yang berisikan perihal gotong royong :

Contoh :

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Yang saya hormati bapak-bapak ketua RW kelurahan Kemiling Raya

Yang saya hormati bapak-bapak ketua RT kelurahan Kemiling Raya

Yang saya hormati bapak / ibu staf dan jajaran kelurahan Kemiling Raya

Dan yang saya hormati dan banggakan bapak / ibu warga masyarakat kelurahan Kemiling Raya

Alhamduliialhirabbil Alamin, segala puji hanya untuk Allah SWT yang telah menunjukkan kita kesehatan, keimanan, kesejahteraan, dan nikmat-nikmat lainnya yang kita sendiri tak akan sanggup untuk menghitung-hitung nikmat yang telah diberikan-Nya. Sholawat beserta salam biar selalu tercurahkan kepada nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan umat beliau.

Hadirin yang saya hormati,

Berbicara mengenai kerukunan antar warga negara, umat beragama, dan antar etnis suku bangsa tentu saja tidak terlepas dari peranan pegawanegeri di dalamnya. Tak terkecuali RT, RW, lurah, dan pegawanegeri kelurahan lainnya. Karenanya saya sebagai lurah di kelurahan ini merasa perlu untuk kembali membahas perihal pentingnya hidup bersama dalam keberagaman. Keberagaman yang ada di tengah-tengah warga masyarakat sangat rawan dan rentan sekali terjadi konflik di dalamnya. Oleh akibatnya diperlukan langkah-langkah khusus untuk lebih merekatkan kebersamaan dalam keberagaman ini. Salah satunya sanggup dilakukan dengan bergotong royong.

Perlu kita ketahui bersama bahwa gotong royong sesungguhnya merupakan warisan leluhur kita terdahulu. Gotong royong juga sanggup dikatakan sebagai suatu kearifan lokal bangsa yang seharusnya kita jaga dan lestarikan. Kegiatan semacam ini bukanlah suatu hal yang gres di tengah-tengah masyarakat, sehingga kita tidak perlu merasa antipati terhadap acara yang berdasarkan saya sangat positif ini. Jika dipikir-pikir, mengapa selama ini kita hidup dalam perilaku individualis? Kita cenderung berpikir untuk hidup masing-masing tanpa mempedulikan tetangga, saudara, bahkan keluarga yang sesungguhnya berada di sekitar kita. Selama ini kita selalu saja berpikir asalkan kita tidak membebani orang lain, itu sudahlah cukup. Ternyata pemikiran ibarat itu yaitu sebuah persepsi yang tidak tepat. Sejatinya insan yaitu makhluk sosial yang tidak sanggup hidup sendiri tanpa adanya orang lain. Karenanya perlu untuk membina kembali korelasi serasi antara tetangga, saudara, etnis, agama, dan banyak sekali jenis keberagaman lainnya. Salah satu upaya menuju ke arah sana yang saya yakini yaitu dengan menggalakkan kembali semangat bergotong royong.

style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-1973764693216878"
data-ad-slot="5881289326">

Gotong royong yaitu upaya untuk melaksanakan sesuatu hal secara bersama-sama, saling bahu-membahu, bekerja sama, dengan mengedepankan rasa persaudaraan dan kebersamaan. Gotong royong telah menjadi suatu bentuk budaya bernilai positif yang sangat perlu untuk kembali kita budayakan dalam kehidupan bermasyarakat. Dalam kegiatan bergotong royong, bukan hanya sanggup menuntaskan sebuah dilema atau permasalahan dengan cepat. Lebih dari itu di dalamnya terkandung nilai-nilai kebersamaan, persaudaraan, dan nilai positif lainnya. Meskipun begitu, tak banyak orang yang meyadari akan pentingnya bergotong royong. Jikalau ada yang memahaminya pun, tidak serta merta mau melakukannya. Mereka menganggap jikalau hanya urusan kerja bakti lingkungan, kita sanggup mengandalkan petugas kebersihan. Jika hanya untuk urusan keamanan, kita hanya perlu membayar security ataupun satpam. Tanpa perlu gotong royong dalam hal kebersihan dan keamanan. Berbagai persepsi yang bermunculan menganggap gotong royong bukanlah kegiatan yang relevan untuk dilakukan di zaman ini. hal tersebut menjadikan seperti kearifan lokal ini hilang dan tidak pernah ada sebelumnya.

Hadirin yang saya hormati,

Kuatnya arus globalisasi dan perkembangan zaman yang begitu cepat nampaknya juga memicu perubahan gaya hidup warga masyarakat menuju perilaku serta kepribadian individualistis. Hal tersebut secara signifikan berdampak pada lunturnya semangat bergotong royong dan lama-kelamaan kegiatan kemasyarakatan ini seolah hilang ditelan bumi. Kuatnya arus globalisasi tentu tidak sanggup kita bendung, namun tetap perlu dihadapi dengan bijak. Sebagai masyarakat yang hidup di zaman ini tentu saja perlu untuk mengikuti perkembangan zaman. Akan tetapi budaya orisinil bangsa juga jangan hingga hilang karenanya. Marilah bersama-sama kita galakkan kembali semangat bergotong royong dalam rangka menumbuhkan rasa cita, kerukunan, persaudaraan, dan kebersamaan dalam keberagaman.

Hadirin yang saya hormati,

Mengingat begitu pentingnya peranan gotong royong dalam beberapa aspek yang saya sampaikan tadi, saya selaku lurah kelurahan Kemiling Permai menghimbau kepada RT, RW, dan perangkat desa lainnya untuk secara masiv mesosialisasikan serta menggerakkan kembali warga masyarakat untuk andil dalam semangat bergotong royong. Secara khusus pihak kelurahan akan mengawalinya dengan mengadakan seminar kebangsaan yang di dalamnya termuat dengan terang perihal urgensi bergotong royong untuk kebersamaan dalam keberagaman. Selanjutnya saya percayakan kepada pegawanegeri kelurahan lainnya sebagai pihak eksekutor lapangan untuk menindaklanjuti hal tersebut. Saya berharap gotong royong sanggup menjadi salah satu warna dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang rukun, damai, adil, dan sejahtera khususnya bagi kelurahan Kemiling Permai ini.

Demikian pidato singkat yang sanggup saya sampaikan, kurang dan lebihnya saya memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada hadirin sekalian dan kepada Allah saya mohon ampunan.

Wabillahitaufik Walhidayah, Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Sumber :

http://www.pidatu.com/2015/12/naskah-pidato-tentang-gotong-royong.html