Gliserin
Pada zaman yang serba modern ini, telah ditemukan banyak sekali benda kimia yang masing-masingnya mempunyai fungsi-fungsi tertentu. Benda ini pun masih dibagi lagi menjadi beberapa jenis, yaitu cair, padat, dan gas. Tiap jenis dari benda tersebut masih dibagi lagi menjadi beberapa bagian, terutama untuk benda cair.
Salah satu cairan yang sekarang marak digunakan dan termasuk ke dalam cairan kimia ialah gliserin. Gliserin merupakan jenis cairan yang tidak berwarna, dan teksturnya pun berupa cairan kental. Salah satu ciri khas dari gliserin ini ialah mempunyai rasa manis bila dicicipi memakai lidah. Bila dibandingkan dengan beberapa benda cair lain, gliserin mempunyai titik didih yang cukup tinggi.
Fungsi Gliserin
Gliserin banyak difungsikan untuk banyak sekali alat industri, salah satunya ialah sabun. Sabun termasuk materi industri yang banyak digunakan di kehidupan sehari-hari masyarakat. Sabun menjadi salah satu materi rumah tangga yang digunakan di setiap harinya, baik berupa sabun untuk mandi maupun sabun untuk mencuci peralatan.
Selain sabun, alat industri lain yang ada dalam kehidupan sehari-hari masyarakat ialah lotion. Lotion merupakan salah satu alat kecantikan yang digunakan oleh para perempuan untuk merawat kecantikan dan keseimbangan kulit. Tidak hanya lotion, gliserin pun juga banyak digunakan oleh banyak sekali alat kecantikan lain yang digunakan di luar tubuh.
Pabrik produk kecantikan banyak memakai gliserin sebagai salah satu materi baku utama alasannya ialah cairan ini mempunyai salah satu sifat yang sangat bermanfaat dan gampang digunakan bagi kecantikan, yakni sanggup menyerap air dengan sangat mudah.
Tidak hanya itu, gliserin pun bisa menjadi cairan kental yang bisa melembabkan dan melapisi benda-benda yang dilindungi oleh cairan ini. Sehingga, tidak mengherankan bila terdapat banyak sekali produk pelembab yang mempunyai gliserin di dalamnya, sebagai zat yang memperlancar kinerja dari pelembab itu sendiri.
Gliserin juga merupakan cairan yang sangat gampang untuk larut di dalam alkohol dan air, namun sulit untuk dilarutkan ke dalam minyak. Hal inilah yang menciptakan gliserin gampang hilang jikalau dibilas dengan air.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com