Mini Gathering Dengan Smartfren di Bali: Pertanyaan Klasik Soal Smartfren – Tanggal 9 November 2017, Smartfren mengadakan mini gathering dengan beberapa blogger termasuk mimin dan juga anggota komunitas Blogger Bali.
Sebagai salah satu pelanggan smartfren, tentu saja mimin sudah membawa beberapa pertanyaan termasuk soal keluhan yang pernah mimin tuliskan di posting ini, untuk disampaikan eksklusif ke pihak smartfren.
Namun belum sempat mimin tanyakan, ternyata hal itu sudah eksklusif disinggung oleh perwakilannya dalam presentasi dan diskusi ringan yang kami lakukan dalam pertemuan tersebut. Ya, nampaknya mereka cukup peka dalam menanggapi keluhan-keluhan, yang tentu merupakan sebuah langkah yang amat baik.
Smartfren Kini, Bukan Lagi Seperti Yang Dulu
Dalam diskusi ringan tersebut, mereka juga sempat mengungkapkan bahwa jaringan 4G LTE yang mereka miliki, dapat dipakai di semua smartphone yang sudah mendukung konektivitas 4G.
Hal ini secara tidak eksklusif juga telah menjawab pertanyaan klasik yang sering diajukan oleh masyarakat soal “Apakah smartfren dapat dipakai pada hape GSM atau tidak?”.
Karena sejatinya, konektivitas 4G LTE sudah tak lagi memandang soal GSM atau CDMA. Lalu, bagaimana dengan hape yang belum support 4G? Tenang saja, kita masih dapat memakai produk MiFi smartfren, yang akan memperlihatkan kecepatan konektivitas 4G pada semua hape yang punya derma WiFi.
BACA JUGA : Apa Itu MiFi?
Nah, dengan pilihan-pilihan tersebut, mestinya tak ada lagi penghalang bagi calon konsumen untuk coba mencicipi konektivitas 4G dari smartfren.
Bisakah Smartfren Dibawa Keluar Kota?
Salah satu pertanyaan klasik lain yang sering diajukan adalah, apakah smartfren dapat dibawa keluar kota?
Tak heran memang, mengingat dahulu smartfren sangat dikenal sebagai provider jaringan CDMA. Namun sekali lagi, smartfren yang kini bukanlah smartfren yang dulu.
Kamu tau? Ketertarikan mimin untuk coba memakai smartfren 4G LTE justru alasannya ialah jaringannya yang luas. Mimin masih ingat betul bagaimana dulu seorang rekan jurnalis di Bali mengungkapkan bahwa di wilayah tertentu, justru hanya smartfren yang masih dapat terhubung ke internet. Sehingga hal itu mempermudahnya untuk terhubung dengan rekan lain ketika sedang meliput di area minim sinyal.
Hal ini pun dibenarkan oleh salah seorang anggota komunitas blogger Bali pada pertemuan kemarin. Sehingga, dapat dipastikan bahwa smartfren sangat dapat untuk dibawa kemana-mana.
Mimin sendiri juga sudah mencicipi dan mencobanya langsung. Ketika harus berkunjung ke kota lain ibarat Jakarta, Surabaya, dan banyak sekali wilayah lain untuk menghadiri seruan event, mimin masih dapat terkoneksi ke internet dengan baik memakai MiFi Smartfren tanpa harus repot melaksanakan pendaftaran ulang.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com