Inilah (Kemungkinan) Penyebab Terbakarnya Galaxy Note7! – Beberapa waktu kemudian sempat dikabarkan bahwa Samsung bakal segera mengumumkan hasil penelitian soal penyebab meledak atau terbakarnya produk andalan mereka yakni Galaxy Note7 pada bulan ini.
Namun sebelum Samsung benar-benar mengumumkannya, ternyata Instrumental, sebuah perusahaan pembuat peralatan engineering ternyata juga telah mencoba mencari tau sendiri penyebab dari terbakarnya perangkat tersebut.
Berdasarkan klarifikasi dari Instrumental, penyebab utama dari meledak atau terbakarnya Samsung Galaxy Note7 ternyata bukanlah dari baterai itu sendiri, melainkan ada penyebab lain yang memicu terjadinya hal tersebut. Mereka menyebutkan bahwa desain internal dari Galaxy Note7 dinilai terlalu “agresif”, dimana desain tersebut dipakai untuk mempertahankan semoga phablet ini tidak terlalu tebal. Sehingga, ruang yang dimiliki oleh baterai sangatlah sempit.
Mereka juga menyebutkan bahwa lapisan pemisah antara lapisan positif dan negatif dari baterai tersebut juga terlalu tipis, sehingga potensi untuk saling kontak akan semakin besar, bahkan saat dalam penggunaan normal sekalipun.
Hal ini kemungkinan merupakan akhir dari Samsung yang terlalu memaksa untuk membekali Galaxy Note7 dengan baterai berkapasitas lebih besar dengan tetap mempertahankan ketebalannya, untuk memastikan bahwa perangkat ini bisa mempunyai waktu standby yang lebih usang dibandingkan dengan Galaxy Note5.
Tapi, bagaimana bisa mereka menciptakan kesalahan se-fatal itu? Menurut mimin, pertama hal itu alasannya ialah mereka (juga) terlalu memaksa semoga Galaxy Note7 lebih cepat di rilis, sehingga waktu yang diharapkan untuk pengujian akan semakin sedikit. Kedua (yang ini menurut pendapat dari pengamat lain) mereka mungkin mencoba untuk “menembus batas” untuk menciptakan sebuah penemuan yang “lebih baik”, meski ternyata hasilnya justru sebaliknya.
Nah, semoga bisa jadi pembelajaran bagi para vendor gadget lainnya juga yaa. Inovasi memang penting, tapi tak ada yang lebih penting daripada sisi keamanan. Dan semoga kedepannya, mereka bisa lebih memperhatikan soal hal menyerupai ini 🙂
Sumber aciknadzirah.blogspot.com