Sunday, September 24, 2017

6 Negara Tanpa Malam Hari Di Dunia Dan Videonya

Perubahan siang dan malam tidak dapat dipisahkan, dimana perubahan tersebut terjadi alasannya adanya perputaran bumi atau yang disebut rotasi bumi dan juga revolusi bumiProses terjadinya siang dan malam di Bumi  menjelaskan dimana bumi mengelilingi matahari sebagai sumber cahaya ketika siang. Tidak dapat dipungkiri baik siang maupun malam merupakan dua hal yang diharapkan untuk kelangsungan hidup insan di bumi.


Berbicara soal siang dan malam, di Indonesia termasuk negara yang beruntung alasannya mendapat 12 jam siang dan 12 jam malam. Waktu tersebut sangatlah seimbang dan memudahkan masyarakat dalam berkegiatan. Hal ini juga berdampak pada iklim Indonesia yang masuk kategori iklim tropis dan hanya mempunyai 2 ekspresi dominan yaitu panas dan juga hujan.


Sayangnya hal ini akan berbeda pada negara yang mengalami iklim empat musim. Dimana mereka harus mencicipi ekspresi dominan semi, dan ekspresi dominan gugur, ekspresi dominan hirau taacuh dengan suhu yang cukup rendah dan ketika ekspresi dominan panas suhu cukup tinggi.


Hal ini juga menghipnotis kondisi siang dan malam negara tersebut. Bahkan beberapa negara berikut ini tidak mempunyai waktu malam hari alasannya letaknya. Negara mana saja?



  1. Norwegia


Negara tanpa malam hari di dunia yang pertama yaitu Norwegia. Fenomena ini sudah biasa dialami masyarakat Norwegia namun hal yang luar biasa bagi banyak masyarakat negara lain. Negara ini terletak di bersahabat sektor Kutub Utara. Dimana Norwegia memang menjadi negara yang mengalami perubahan ekspresi dominan cukup ekstrem. Salah satu kota di Norwegia berjulukan Hammerfest yang berada paling Utara mempunyai siang hari selama 24 jam ketika awal Mei sampai selesai Juli, hal ini menimbulkan udara di kota tersebut sangat panas dan harus memakai AC.


Selain itu di beberapa kota lain di Norwegia akan mengalami fenomena yang dinamakan midnight sun. Dimana waktu tersebut sudah mengambarkan tengah malam, namun tetap ada matahari yang seolah ibarat terbenam namun tidak sepenuhnya. Sehingga negara tersebut dipenuhi sinar senja dan kembali terang.



  1. Islandia


Islandia yaitu sebuah negara yang terletak di barat maritim benua Eropa. Negara ini populer akan pemandangannya yang indah dan juga letaknya yang sangat bersahabat dengan kutub utara. Dimana ketika ekspresi dominan panas berlangsung maka waktu siang berjalan 24 jam yang benar-benar disinari oleh matahari. Begitu pun sebaliknya, ketika ekspresi dominan hirau taacuh Islandia akan benar-benar gelap selama 24 jam.


Negara ini akan mengalami malam terlama di awal bulan juni yakni matahari hanya terbit selama 3 jam saja. Sedangkan untuk siang terpendek terjadi pada bulan Desember yakni selama 3 jam saja. hal ini terjadi terbalik ketika ekspresi dominan panas akan berakhir maka siang selama 24 jam juga akan segera berakhir. Matahari di Islandia seolah tidak pernah terbenam ketika ekspresi dominan panas.



  1. Kanada


Negara yang terletak di Benua Amerika ini memang mempunyai keunikan tersendiri. Negara ini terletak di pecahan Utara Benua. Terkenal dengan daun Mapple dan juga sebagai negara terbesar di dunia kedua yang mengakibatkan Kanada menjadi negara menarik dan banyak dikunjungi. Namun ternyata fenomena dan keunikannya bukan hanya besar dan produksinya.


Dua kota di Kanada yakni Yukon dan Nunavut menjadi dua kota yang selalu mengalami siang hari sangat panjang selama ekspresi dominan panas di Kanada. Masyarakat disini tidak dapat mencicipi matahari terbenam dan malam tiba ketika ekspresi dominan panas. Matahari akan ada sepanjang hari mulai dari Juni sampai Agustus.



  1. Alaska


Alaska merupakan salah satu negara yang masuk kedalam wilayah Amerika Serikat dan populer akan sumber daya alamnya yang melimpah ruah. Alaska masuk kedalam negara yang tidak mempunyai maritim atau exclave yang menimbulkan Alaska terpisah daratan dari Amerika Serikat. Selain sumber daya alam yang menjadi daya tariknya fenomena siang sepanjang hari pun terjadi di negara ini. Salah satunya yaitu kota Borrow yang mengalami siang hari 24 jam selama 90 hari. Masyarakat orisinil kota tersebut memakai alumunium foil di rumahnya untuk menggelapkan rumah dan menciptakan kesan malam hari sehingga mereka dapat tidur dengan tenang.



  1. Swedia


Negara dengan bendera biru dan kuning ini merupakan negara yang terletak di Eropa Utara yang mana sangat bersahabat dengan kutub utara. Hal ini menimbulkan salah satu kotanya Lulea yang mengalami siang hari selama 23 jam dan hanya mengalami kota gelap selama 30 menit ketika ekspresi dominan panas. Sehingga masyarakat akan berusaha menggelapkan rumah selama lebih dari 30 menit untuk menciptakan rumah terasa malam hari.



  1. Finlandia


Finlandia merupakan negara terakhir yang sulit sekali menemui malam ketika ekspresi dominan panas. Karena negara ini berada di lingkar kutub, maka selama ekspresi dominan panas matahari akan bersinar 24 jam. Fenomena ini sama ibarat di Norwegia alasannya mengalami midnight sun.


Itulah keenam formasi negara yang harus melewati ekspresi dominan panas tanpa malam hari dan mengkondisikan rumah atau tempat tinggalnya supaya tidak terganggu dengan gelap. Terutama untuk Finlandia dan juga Norwegia, banyak wisatawan yang justru sengaja tiba ketika ekspresi dominan panas untuk menikmati fenomena midnight sun yang menyenangkan.


Berikut video yang menerangkan wacana negara tanpa malam hari di dunia. Semoga bermanfaat.




Sumber aciknadzirah.blogspot.com