Sunday, September 10, 2017

√ Anatomi Hidung Manusia

Anatomi hidung manusia – Pada halaman sebelumnya kita telah mempelajari perihal struktur hidung dan fungsi hidung manusia sebagai alat pembau. Nah, pada halaman ini kita akan melanjutkan pembahasannya dengan topik yang sama adalah masih terkait perihal hidung insan namun lebih kearah anatominya. Anatomi berasal dari kata “anatomia” atau “anatemnein” yang berasal dari bahasa Yunani dengan arti memotong. Namun dalam ilmu biologi sanggup diartikan sebagai susunan/struktur yang sanggup kita lihat. Nah, dengan demikian kita akan mempelajari perihal struktur atau susunan hidung insan yang sanggup kita lihat.


Anatomi hidung manusia secara umum sanggup kita bedakan menjadi dua bab adalah hidung bab luar dan hidung bab dalam.


A. Anatomi hidung bab luar


Anatomi hidung bab luar berupa piramid terbalik dimana bab atas merupakan pangkalnya atau dasarnya sedangkan bab bawah merupakan puncak. Hidung bab luar ini 2/5 nya dibuat oleh kerangka tulang dan 3/5 nya tulang rawan yang dilapisi oleh kulit serta jaringan ikat. Nah, sebelum kita membahas kerangka luar hidung ini, kita lihat dahulu bab luar hidung di bawah ini.


 Pada halaman sebelumnya kita telah mempelajari perihal  √ Anatomi Hidung Manusia

Gambar. Anatomi hidung bab luar


Dari gambar di atas sanggup dilihat bahwa anatomi hidung bab luar ini antara lain pangkal hidung (bridge), batang hidung (dorsum nasi), puncak hidung (hip), ala nasi(sayap hidung), kolumela (sekat tulang rawan dan kulit) dan lubang hidung (nares anterior).


Puncak hidung dinamakan juga sebagai apeks. Nah, apeks atau puncak hidung ini hingga sampai di bab atas bibir tengah dinamakan sebagai kolumela. Sedangkan kawasan bertemunya kolumela dengan bibir tengah bab atas dinamakan sebagai dasar hidung.


Sedangkan kerangka luar yang membentuk hidung insan sanggup dilihat pada gambar di bawah ini.


 Pada halaman sebelumnya kita telah mempelajari perihal  √ Anatomi Hidung Manusia

Gambar. Kerangka luar hidung (Ballenger, 1994)


Keterngan gambar: 1) Kartilago lateralis superior 2) Septum 3) Kartilago lateralis inferior 4) Kartilago alar minor 5) Processus frontalis tulang maksila 6) Tulang hidung.


Sedangkan kalau kita lihat dari bawah, maka anatomi hidung manusia terlihat menyerupai gambar di bawah ini.


 Pada halaman sebelumnya kita telah mempelajari perihal  √ Anatomi Hidung Manusia

Gambar. Rongga hidung pandangan bawah (Ballenger, 1994)


Berturut-turut, keterangan gambar di atas yaitu: 1) Kartilago alar (a. Medial crus b. Lateral crus), 2) Spins hidungis anterior 3) Fibro aleolar 4) Kartilago septal dan 5) Sutura intermaksilaris.


B. Anatomi hidung bab dalam


Anatomi hidung bab dalam dimulai dari pembahasan terkait lubang hidung atau rongga hidung dimana insan normal mempunyai dua rongga hidung (kavum kanan dan kavum kiri) yang dipisahkan oleh suatu dinding yang dinamakan sebagai “Septum nasi” (Septum nasi juga berfungsi untuk menopang batang hidung atau dorsum nasi). Rongga hidung sendiri sanggup dibagi menjadi tiga bab adalah nares anterior (rongga depan), vestibulum (bagian tengah) dan nares posterior atau choana (bagian belakang). Di vestibulum terdapat kulit yang mempunyai kalenjar keringat, rambut sillia/vibrase dan kalenjar sabasea.


 Pada halaman sebelumnya kita telah mempelajari perihal  √ Anatomi Hidung Manusia

Gambar. Anatomi hidung bab dalam (Sumber: anatomytopics.wordpress.com)


Lubang hidung atau rongga hidung dilapisi oleh membran mukosa adalah jaringan pelindung organ dalam yang berbentuk lapisan/membran. Membran mukosa ini sebagian besar mempunyai pembuluh darah serta menempel pada tulang (periosteum) dan kartilago atau tulang rawan (perikondrium). Rongga hidung atau kavum nasi terdiri dari dasar hidung, atap hidung, dinding lateral, konka (berfungsi menghangatkan udara), meatus nasi (rongga sempit diantara dinding lateral dan konka) dan dinding medial.


Anatomi hidung bab dalam tanpa adanya membran mukosa sanggup kita lihat pada gambar di bawah ini.


 Pada halaman sebelumnya kita telah mempelajari perihal  √ Anatomi Hidung Manusia

Gambar. Anatomi hidung bab dalam tanpa membran mukosa (Ballenger, 1994)


Nah, darisini sanggup dilihat bagian-bagiannya berturut-turut sebagai berikut: 1) Tulang frontal, 2) Spina frontalis, 3) Tulang hidung, 4) Kartilago septalis, 5) Kartilago lateralis superior, 6) Kartilago alar, 7) Kartilago vomerohidung, 8) Spina hidungis anterior, 9) Incisura canal, 10) Lamina perpendikularis tulang ethmoid, 11) Sinus spenoid, 12) Tulang vomer, 13) Krista palatum dan 14) Krista maksila.


[color-box]Ferdinand, Fictor P dan Moekti Ariebowo.2009.Praktis Belajar Biologi 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Visindo Media Persada.

Sri, Lestari Endang.2009.Biologi 2 Makhluk Hidup Dan Lingkungannya Untuk SMA/MA Kelas XI. Solo: CV Putra Nugraha.

Rachmawati, Faidah dkk.2009.Biologi Untuk SMA/MA Kelas XI Program IPA. Jakarta: CV Ricardo.

Situs: seputar-anatomimanusia.tk dan repository.usu.ac.id yang diakses tanggal 7 April 2015[/color-box]



Sumber https://www.siswapedia.com