Friday, September 29, 2017

√ Pengertian Modulasi Dan Jenis-Jenisnya

Pengertian Modulasi dan Jenis-jenisnya – Saat ini, banyak warta baik yang berupa warta analog maupun warta digital yang dikomunikasikan melalui teknologi nirkabel (wireless) yang intinya yaitu memakai frekuensi radio sebagai media transmisinya. Salah satu aspek dasar penting dalam sistem komunikasi radio ini yaitu Modulasi, yaitu cara dimana warta tersebut ditumpangkan pada gelombang radio yang berfungsi sebagai pembawanya.


Gelombang Pembawa biasanya berbentuk gelombang sinus yang berfrekuensi tinggi. Tiga parameter penting pada suatu gelombang sinus diantaranya yaitu Amplitudo, Frekuensi dan Fasa. Parameter-parameter tersebut sanggup dimodifikasi sesuai dengan sinyal informasinya sehingga membentuk sinyal yang termodulasi.


Secara definisi, Modulasi sanggup diartikan sebagai proses perubahan suatu gelombang periodik sehingga menjadi suatu sinyal yang bisa membawa suatu informasi. Makara untuk sanggup mengirimkan suatu warta dari suatu perangkat ke perangkat lainnya yang memakai Teknologi Frekuensi Radio, warta tersebut harus dimodulasi terlebih dahulu sebelum dipancarkan. Rangkaian yang berfungsi sebagai Modulasi disebut dengan Modulator.


Contoh perangkat atau peralatan yang memerlukan rangkaian modulasi diantaranya menyerupai Pemancar Radio, Telepon Selular (Ponsel), Pemancar Televisi dan Modem.


Jenis-jenis Modulasi


Jenis Modulasi sanggup dikelompokkan menurut Sinyal warta akan dikirimnya yaitu sinyal Analog dan sinyal Digital. Berdasarkan jenis sinyal warta tersebut, maka Modulasi sanggup dibagi menjadi 2 jenis yaitu Modulasi Analog dan Modulasi Digital.


1. Modulasi Analog


Pada dasarnya, Sinyal Analog yaitu sinyal data yang berbentuk gelombang kontinyu (terus-menerus).  Teknik Modulasi untuk sinyal warta Analog sanggup dibagi menjadi 3 jenis menurut parameter suatu gelombang sinus. Setiap jenis modulasi mempunyai kelemahan dan kelebihannya. Berikut ini yaitu tiga jenis Modulasi Analog yang sering dipakai dalam sistem komunikasi Radio Analog.


1.1. Amplitude Modulation (AM)


Seperti namanya, Amplitude Modulation (AM) atau Modulasi Amplitudo yaitu salah satu teknik Modulasi yang proses pemodulasian sinyal frekuensi rendah (sinyal informasi) pada frekuensi tinggi dengan mengubah Amplitudo gelombang frekuensi tinggi (frekuensi pembawa) tanpa mengubah frekuensinya. Makara pada Modulasi Amplitudo ini, sinyal pembawanya berubah-ubah secara proporsional terhadap Amplitudo sinyal pemodulasi sedangkan frekuensi tetap selama proses modulasi.


1.2. Frequency Modulation (FM)


Frequency Modulation (FM) atau Modulasi Frekuensi yaitu teknik pengiriman warta yang berbentuk frekuensi rendah dengan cara memodulasi frekuensi gelombang pembawa yang berfrekuensi tinggi. Makara pada Modulasi Frekuensi ini, sinyal warta akan mengubah frekuensi gelombang pembawanya sedangkan Amplitudonya tetap selama proses modulasi.


1.3. Phase Modulation (PM)


Yang dimaksud dengan Fasa atau Phase yaitu besar sudut dari sinyal analog pada ketika tertentu. Phase Modulation (PM) atau Modulasi Fasa merupakan suatu teknik modulasi yang merepresentasikan warta sebagai variasi fasa (phase) dari sinyal pembawanya. Pada Modulasi Fasa ini, sinyal warta mengubah fasa gelombang pembawanya sedangkan Amplitudo gelombang pembawanya tetap (tidak berubah). Teknik modulasi Fasa ini jarang dipakai alasannya yaitu memerlukan perangkat akseptor yang lebih kompleks.


Berikut dibawah ini yaitu bentuk gelombang Modulasi Amplitudo (AM), Modulasi Frekuensi (FM) dan Modulasi Fasa (PM).


 banyak warta baik yang berupa warta analog maupun warta digital yang dikomuni √ Pengertian Modulasi dan Jenis-jenisnya


 


2. Modulasi Digital


Sinyal Digital yaitu sinyal data dalam bentuk pulsa dan hanya mempunyai dua kondisi yaitu 0 (ON) dan 1 (OFF). Sinyal Digital ini mempunyai beberapa kelebihan yaitu tidak gampang terpengaruh oleh derau, proses informasinya mudah, cepat dan akurat. Sama menyerupai sinyal analog, untuk mengirimkan sinyal digital ini dari suatu perangkat elektronik ke perangkat elektronik lainnya dengan memakai teknologi nirkabel atau Wireless (Radio Frekuensi) juga dibutuhkan proses pemodulasian yang dinamakan dengan Modulasi Digital. Yang dimaksud dengan Modulasi Digital yaitu proses penumpangan sinyal digital ke dalam sinyal pembawanya (Carrier Signal). Modulasi Digital intinya yaitu proses pemodifikasian sifat dan karakteristik gelombang pembawa sehingga bentuk hasil gelombang pembawanya mempunyai ciri-ciri bit (0 atau 1).


Modulasi Digital terdiri dari tiga jenis dasar yaitu Amplitudo Shift Keying (ASK), Freqency Shift Keying (FSK) dan Phase Shift Keying (PSK). Namun seiring dengan perkembangan teknologi ketika ini, muncul teknik-teknik modulasi digital yang merupakan kombinasi dari ketiga jenis dasar modulasi tersebut menyerupai APK (Amplitude Phase Keying), QAM (Quadrature Amplitude Modulation) dan lain sebagainya.


2.1. Amplitude Shift Keying (ASK)


Amplitudo Shift Keying (ASK) yaitu salah satu bentuk modulasi yang gelombang pembawanya dimodulasi menurut Amplitudo sinyal warta digitalnya. Dalam sistem modulasi ASK, simbol biner 1 direpresentasikan dengan suatu ketinggian Amplitudo tertentu pada gelombang pembawanya. Jika sinyalnya berupa 1, maka sinyal pembawa tersebut akan dikirimkan. Jika tidak, maka sinyal 0 yang akan dikirimkan. Dengan kata lain, munculnya frekuensi gelombang pembawa tergantung pada ada atau tidaknya sinyal digital.


2.2. Frequency Shift Keying (FSK)


Frequency Shift Keying (FSK) yaitu bentuk modulasi digital yang gelombang pembawanya dimodulasi menurut pergeseran Frekuensi. Dalam sistem modulasi FSK (Frequency Shift Keying ), maka simbol 1 dan 0 ditransmisikan Secara berbeda antara satu sama lain dalam satu atau dua buah sinyal sinusoidal yang berbeda besar frekuensinya.


2.3. Phase Shift Keying (PSK)


Phase Shift Keying (PSK) merupakan bentuk modulasi yang proses pemodulasian memakai cara penggeseran Fasa(Phase). Pada sistem modulasi Phase Shift Keying (PSK), sinyal gelombang pembawa sinusoidal dengan amplitudo dan frekuensi yang sanggup dipakai untuk menyatakan sinyal biner “1” dan “0”, tetapi untuk sinyal “0” fasa gelombang pembawa tersebut digeser 180°.


Berikut dibawah ini yaitu bentuk gelombang Amplitude Shift Keying (ASK), Frequency Shift Keying (FSK) dan Phase Shift Keying (PSK).


 banyak warta baik yang berupa warta analog maupun warta digital yang dikomuni √ Pengertian Modulasi dan Jenis-jenisnya



Sumber https://teknikelektronika.com/