Teori Operasi potensiometer
Potensiometer yaitu perangkat elektromekanis yang mengandung lengan wiper bergerak yang mempertahankan listrik kontak dengan permukaan resistif. Wiper digabungkan mekanik ke bergerak
anggota atau linkage. Wiper dan permukaan resistif membentuk rangkaian pembagi tegangan dikala tegangan diterapkan di seluruh perlawanan dalam potensiometer.
Jenis dan Desain
Ada beberapa jenis potensiometer selain luka kawat. Ada juga film karbon, logamfilm, film plastik konduktif, cermet (keramik-logam kombinasi), dan kawat geser. Jenis sanggup juga didesain sebagai potensiometer gilirannya multi-turn atau terus-menerus.Kerugian untuk setiap potensiometer rotary yaitu bahwa zona mati dibutuhkan sehingga sensor tidak pendek keluar awal permukaan potensiometer ke ujung permukaan.Potensiometer dipakai untuk standar kerja elektronik mempunyai sekitar 270 ° rotasi digunakan.Potensiometer Instrumentasi biasanya mempunyai sekitar 358 ° rotasi digunakan, meninggalkan zona mati hanya beberapa derajat.Karbon potensiometer Film tergantung pada pemakaian. Butiran karbon terbentuk di trek dan terakumulasi di bawah wiper membentuk lapisan resistansi variabel.Fenomena ini sangat Yang paling sederhana dari semua potensiometer yaitu kawat geser. Ini hanya terdiri dari sepotong lurus kawat dengan sumber daya yang terhubung diatasnya. Sebuah wiper bergerak sepanjang kawat memetik off tegangan.Potensiometer film logam terdiri dari logam konduktif sebagian disemprotkan pada Mandreldalam keadaan cair untuk membentuk permukaan resistansi variabel dimana wiper perjalanan.Potensiometer lapisan film plastik terdiri dari plastik konduktif dibuat menjadi sebuah film yang telah terpasang pada tulang punggung, kaku nonconductive atau substrat. Film karbon bentuk lapisan tipis atau film di atas plastik atau bentuk logam Potensiometer cermet terdiri dari adonan partikel logam dan materi keramik dipecat ke permukaan untuk membentuk sangat keras dan butiran penghapus jalur
Sumber http://insauin.blogspot.com