Tahukah kau kenapa bumi sanggup berbentuk menyerupai sekarang? salah satu faktor pembentuk permukaan bumi yaitu lantaran adanya efek tenaga eksogen, diantara tenaga eksogen adalah pelapukan, pengikisan, erosi, longsoran dan pengendapan. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas perihal apa itu pelapukan, jenis pelapukan, dan teladan pelapukan. Mari eksklusif saja kita simak pembahasannya dibawah dibawah ini.
Pengertian Pelapukan
Pelapukan adalah proses penghancuran massa batuan menjadi massa tanah. atau pelapukan ialah kejadian yang terjadi ketika lapisan bumi maupun batuan mengalami proses pengelupasan oleh tenaga eksogen, proses pelapukan ini sanggup mengubah bentuk muka bumi secara perlahan. Contoh sederhana dari pelaukan ini ialah besi / rantai yang mengalami karat, pada umumnya proses pelapukan berlangsung dalam jangka waktu yang lama. Pelapukan sanggup terjadi lantaran beberapa faktor. Perbedaan faktor yang lebih banyak didominasi dalam suatu pelapukan akan memperlihatkan proses dan dampak yang berbeda. Oleh alasannya itu, pelapukan sanggup dibedakan menjadi beberapa jenis.
3 Jenis-Jenis Pelapukan
Berdasarkan faktor penyebabnya, pelapukan sanggup dibagi menjadi 3 jenis yaitu sebagai berikut:
1. Pelapukan Fisik/Mekanik
Proses pelapukan batuan |
Pelapukan fisik ditandai dengan adanya perubahan fisik batuan tanpa mengalami perubahan susunan kimia. Batuan pecah menjadi penggalan yang lebih kecil dan masih membawa karakteristik orisinil batuan asalnya. Dalam keadaan alami, tiga faktor fisik sanggup mendorong terjadinya pelapukan jenis ini.
Pertama, curah hujan yang tinggi dibarengi dengan intensitas sinar matahari yang tinggi secara bergantian dan terus menerus, menciptakan batuan mengerut dan mengembang sampai akibatnya terlapuk.
Kedua, perbedaan temperatur yang tinggi sanggup menimbulkan batuan mengembang dikala suhu tinggi, dan mengerut dikala suhu rendah. Apabila hal ini terjadi terus-menerus akan mengakibatkan permukaan batuan retak kemudian pecah, hal ini sanggup kita temukan di gurun yang mempunyai perubahan suhu siang dan malam yang tinggi sehingga terdapat banyak batuan pecah.
Hasil pelapukan fisik / mekanik |
Ketiga, pembekuan air di dalam batuan sanggup merusak batuan. Air yang menyusup ke dalam batuan, mengalami pembekuan. Akibat tekanan air yang membeku, batuan tersebut sanggup pecah. Proses ini serupa dengan yang terjadi ketika air maritim menyusup dalam kerikil karang. Kristal garam yang terbentuk di dalam batuan sanggup menghancurkan batuan.
2. Pelapukan Kimia
Pelapukan kimia ialah pelapukan dengan proses yang lebih kompleks lantaran disertai dengan pengurangan atau penambahan unsur kimia pada batuan. Sehingga komposisinya atau susunan kimianya tidak lagi menyerupai batuan asal. Cotoh pelapukan kimiawi ialah pelarutan batuan oleh air, oksidasi, dan hidrolisis. atau teladan lainnya seperti pelapukan pada batuan gamping yang melapuk lantaran terkena air.
Hasil pelapukan kimia lantaran adanya oksidasi pada batuan yang mengandung besi |
Bentuk kenampakan alam hasil pelapukan kimia salah satunya terlihat terang di wilayah karst. Contohnya Gua, dolina, uvala, dan pedoman sungai bawah tanah, terjadi lantaran pelarutan tanah kapur melalui retakan-retakan (diaklas). Retakan akan semakin membesar dan sanggup membentuk lubang-lubang atau gua. Jika lubang-lubang saling berafiliasi maka sungai bawah tanah sanggup terbentuk. Kenampakan yang lain menyerupai adanya stalagtit, stalakmit, dan danau yang dikenal dengan dolina.
3. Pelapukan Biologis/Organik
Pelapukan ini terjadi dengan sumbangan tumbuhan, hewan, dan insan atau pelapukan yang disebabkan oleh organisme melalui aktivitasnya. Contoh sederhana dari pelapukan biologis adalah akar tumbuhan yang terselip di antara bebatuan, lama-kelamaan, ketika si akar membesar ia akan menembus kerikil itu sehingga kerikil tersebut akan pecah dan mengalami pelapukan. Pelapukan biologis sanggup dikatakan lanjutan dari pelapukan fisik dan pelapukan kimia. Jika lanjutan dari pelapukan fisik, maka disebut biofisik. Sedangkan bila lanjutan dari pelapukan kimia, maka disebut pelapukan biokimia. Perbedaan dan klarifikasi kedua tipe pelapukan ini sanggup kau cermati pada tabel berikut.
Beda pelapukan biofisik dan biokimia |
Sekian artikel mengenai 3 Jenis Pelapukan Lengkap Gambar dan Penjelasan. Semoga artikel ini sanggup bermanfaat bagi sahabat baik untuk mengerjakan kiprah maupun untuk sekedar menambah wawasan perihal pelapukan adalah, pelapukan batuan, proses pelapukan, jenis pelapukan, teladan pelapukan, pelapukan kimia, pelapukan fisika dan pelapukan biologis. Terimakasih atas kunjungannya.
3 Jenis Pelapukan Lengkap Gambar dan Penjelasan
MARKIJAR : MARi KIta belaJAR