√ 5 Pola Puisi Cinta Islami Menyentuh Hati

5 Contoh Puisi Cinta Islami Menyentuh Hati – Puisi merupakan salah satu bentuk dari karangan sastra yang terikat pada hukum rima, jumlah baris, dan ritma. Pada penerapannya, puisi disampaikan dalam bentuk verbal ataupun goresan pena dengan gaya bahasa yang ringkas, padat, dan cenderung memakai pemaknaan kata konotatif. Berikut ini ialah teladan dari kumpulan puisi yang bertemakan wacana puisi cinta islami :

Mencintaimu Dalam Diamku

Bertemu dibelahan bumi yang sama membuat saya jatuh cinta

Dulu tak saling kenal apa lagi tegur sapa

Hanya tahu wujud rupa tak tahu namanya

Oh bunga indah sekali pemandangan nirwana dunia

Telah sekian usang waktu itu berlalu tanpa temu

Seakan habis dan hilang ditelan mimpi dan bayang-bayang semu

Hari demi hari ku lalui dengan memperbaiki diri

Kelak untuk bersanding dengan kekasih hati

Saat itu senja tiada ….

Malam tiba-tiba menyapa dengan rangkai kata

Datang kembali seorang pujangga rupawan terbalut iman

Wajah berseri alasannya terbasuh air wudhu nan suci

Tanda patuh terhadap perintah Illahi

Akhlak mulia dan terpuji karna engkau seorang qur’ani

Dalam diamku, saya mencintaimu

Tak ingin mengumbar bahagi jikalau tidak atas izin-Nya

Dalam diamku, saya mencintaimu

Hati menggebu ingin segera bersanding denganmu

Karna bersamamu saya yakin akan mempertebal imanku

Siap membimbing dan mendekatkan diri dengan Rabb ku

Di sepertiga malam menjadi saksi bisu bukti cinta

Dalam tahajud itu terpanjatkan doa indah kata-kata untukmu

Dalam istikharah terselip doa memutuskan hati kita hingga bahagia

Di sujud terakhirku …..

Aku merayu pada Allah untuk dijadikan kekasih halalmu

Sajak Cinta Untuk Calon Imamku

Untukmu calon imamku …

Dalam diriku ada cinta tertutup aib untukmu

Tumbuh mekar dalam sanubari diam-diam dengan-Nya

Hadir tanpa menuntut banyak syarat

Terjaga anggun dengan sebuah syariat

Untukmu calon imamku …

Aku sangat mencintaimu

Jemput saya untuk sempurnakan separuh agamamu

Izinkan saya temani separuh hidupmu

Agar rasa yang tertoreh terpaut enggan membelenggu

Untukmu calon imamku …

Jauh terpisah raga hingga waktu menyatukan kita berdua

Rindu tak terungkap terjaga tanda taat

Tersimpan rasa dalam puncak asmara ingin memiliki

Hanya lewat doa saya ungkap dengan Rabb ku

Bahwa saya sedang jatuh cinta kepadamu

Untukmu calon imamku …

Aku mencintaimu alasannya tuhanku

Bukan alasannya kekayaan yang akan lenyap butakan syukur manusia

Sederhana dan apa adanya itu yang ku pinta

Agar cinta yang terjalin berkah terasa bahagia

Untukmu calon imamku …

Jika dewa menjawab permintaan doa untuk bersamamu

Ajari saya bagaimana menyusuri nirwana dengan jalan taat perintahmu

Bimbing jiwa yang gampang termakan keindahan dunia

Tuntun jalanku bersama cinta yang engkau punya

Untukmu calon imamku …

Engkau tau apa yang ingin ku pinta darimu?

Bukan mutiara, intan, ataupun permata

Tapi hanya suatu sederhana yaitu

Kita bergandengan tangan menyusuri nirwana yang telah dijanjikan-Nya

style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-1973764693216878"
data-ad-slot="5881289326">

Dalam Rumah Kita Ada Cinta

Cinta denganmu tertulis cerita saya bahagia

Datangnya tak terduga dikala hati hampa

Menghibur rasa yang sedang bingung gulana

Wujud syukur atas karunia terkasih dari-Nya

Sebuah anugrah perasaan gembira

Cinta tersemai sesuai fatwa rasul panutan kita

Setiap sudut terhiasi indah kata-kata

Lembut diucap bangunkan ruang di angkasa

Dengan cinta kasus yang sulit menjadi mudah

Sesuatu yang berat menjadi ringan

Yang dulu bermusuhan kini jadi berteman

Hal yang jauh alasannya cinta ia mendekat erat

Ya Rabb …

Jadikan saya insan yang mempunyai kaya perasaan

Agar hati yang keras ini menjadi lembut

Memberi nyaman lingkup hidup

Jangan biarkan engkau hilangkan dari naungan cinta

Dalam rumah kita ada cinta

Canda dan tawa kita lalui bersama

Tangis derita kita jalani tanpa merana

Manis dan pahit kehidupan tidak terasa

Karena ada cinta antara kita berdua

Arti Cinta Sesungguhnya

Berbicara wacana cinta banyak orang yang mengenalnya

Suatu rasa yang tidak pernah hilang dari permukaan

Warna yang hitam legampun nampak indah

Jika dipandang dengan cinta

Hadirnya tenangkan suasana yang sedang terbaut luka

Tuhan membuat alam semesta dilengkapi dengan udara

Percantik dengan pemandangan dan daun nyiur melambai

Manusia dihadirkan biar terpaut dengan iman

Hati terjaga tak akan keras termakan oleh setan

Belum ada rasa bahagiakah hidupmu?

Coba tanyakan dengan hatimu

Raga yang masih kokoh enggan mengingat penciptanya

Pemuda yang mahir tidak mendirikan tiang agamanya

Bagaimana engkau akan bahagia?

Tuhan yang memberi cinta untuk senang saja tak kamu kenal

Tuntunan ajarannya tidak dipelajari tersaingi duniawi

Terbuai nikmat yang tak bersifat hakiki

Tetapi banyak orang yang tidak senang dengan cinta

Mengeluh tak berujung dan terlarut dalam duka

Mengeras bagai kerikil sulit tidak terpecahkan

Mungkin engkau salah dalam mengekspresikan cinta yang sesungguhnya

Aku Cinta Karena Allah

Ya Allah …

Jadikan cintaku ini rasa yang dapat membuat orang lain nyaman

Tidak tersombongkan dengan hati yang kosong iman

Jadikan cinta ini yang selalu mengharap ridho-Mu

Bukan cinta yang hadir untuk merusak ciptaan-Mu

Ya Allah …

Jadikan setiap apa yang saya lakukan menurut atas cinta

Agar tidak tersesat di hutan nafsu celaka

Tetap lurus dan tidak tergoyahkan bersama angin terlena

Labuhkan kelak di darmaga sungai-sungai surga

Ya Allah …

Anugerahilah saya atas cinta-Mu

Dan hadirkan orang-orang yang mencintai-Mu

Kumpulkan bersama untuk mendekatkan diri kepada-Mu

Bersatu rapatkan barisan itu

Ya Allah …

Palingkan raga ini dari kejahatan dunia

Hindarkan dari fitnah-fitnah yang memburu

Hanyutkan asa bersama kasih sayang-Mu

Harumkan bersama bidadari berupa ayu

Ya Allah …

Jika saya jatuh cinta

Sandarkanlah rasa cinta itu kepada orang yang mencintai-Mu

Jangan biarkan cinta ini melebihi cintaku kepada-Mu

Hingga menggapai puncak berkah-Mu