Sepeda Gunung atau disebut MTB (Mountain Bike) yaitu jenis sepeda yang paling banyak dipakai oleh penggemar olahraga. Sepeda gunung berbeda dengan jenis sepeda biasa (sepeda ontel, BMX) alasannya yaitu mempunyai pengatur Gear (perpindahan gigi pada sepeda). Perpindahan gear pada sepeda MTB dipakai layaknya gear pada sepeda motor, tujuannya sama yakni untuk akomodasi penggunanya.
Jenis Gear pada sepeda MTB pun beraneka ragam, ada yang terdapat gear dengan speed 3/7, 3/8 sampai speed 3/9. Artinya yaitu 3 untuk gear bab depan (kayuhan) terdapat 3 gear dan 7 untuk gear bab belakang (roda belakang).
 |
| Gear bab depan |
 |
| gear bab belakang |
CARA MENGGUNAKAN PERPINDAHAN GEAR/GIGI PADA SEPEDA MTB
Jenis sepeda pun ada dua, ada yang memindahkan gear dengan memutar tuas gear pada stang sepeda, ada pula yang hanya tinggal menekan saja tuasnya untuk memindahkan posisi gear. Namun kini rata-rata sepeda memakai tuas tekan untuk perpindahan gear semoga lebih gampang dan nyaman ketika digunakan.
Memindahkan posisi gear yang benar yaitu ketika sepeda sedang dikayuh maka tekan tuas untuk memindahkan gear/gigi, jadi anda tidak sanggup memindahkan gear jikalau sepeda tidak dikayuh.
 |
| Tuas perpindahan gigi sepeda, tuas aatas tekan memakai jari telunjuk kearah belakang, tuas bawah tekan memakai jempol kearah depan |
ATURAN MENGGUNAKAN GEAR/GIGI PADA SEPEDA MTB
Aturan yang dipakai ketika anda bersepeda dengan kecepatan tinggi, sedang maupun jalan menanjak tentunya berbeda posisi gigi yang digunakan, atau lebih tepatnya posisi yang nyaman ketika bersepeda. Ada 3 hukum yang sanggup anda pakai ketika bersepeda ;
1. Bersepeda dengan kecepatan sedang/santai
Bersepeda dengan kecepatan santai atau sedang biasanya dilakukan sebagai pemanasan, hal ini semoga otot-otot pada sendi lutut dan paha tidak trauma. Kecepatan sedang biasanya diantara 10KM 15KM/jam
Untuk bersepeda dengan kecepatan sedang/santai gunakan Gigi depan 2 dan gigi belakang 3/4/5, artinya anda sanggup memvariasikan gigi belakang sesuai kenyamanan.
 |
| Gigi depan memakai gear 2, lihat strip merah (penunjuk gigi yang sedang digunakan) |
 |
| GIgi belakang memakai gear 3/4/5 |
2. Bersepeda dengan Kecepatan tinggi
Jika dirasa pemanasan sudah cukup (20 30menit), maka anda sanggup meningkatkan kecepatan sepeda dengan mengatur gear/gigi sepeda, untuk kecepatan tinggi gunakan Gigi depan 3 dan gigi belakang 6/7/8/9 sesuai kebutuhan anda. Kayuhan pada kecepatan tinggi akan semakin berat, hal ini akan memperabukan kalori lebih cepat dibandingkan bersepeda dengan kecepatan sedang.
 |
| Gigi depan memakai gear 3 |
 |
| Gigi belakang memakai gear 5/6/7/8/9 |
3. Jalan Menanjak
Mountain Bike dirancang untuk menanjak jalanan menanjak ibarat diperbukitan, pegunungan ataupun jalan aspal yang menanjak. Jika menggunakann sepeda biasa dijalan menanjak akan terasa sangat berat, berbeda dengan mountain bike yang mempunyai gear yang sanggup diatur.
Pada jalanan menanjak anda sanggup memakai Gigi depan 1 dan gigi belakang 1/2/3, anda sanggup memvariasikan gigi belakang sesuai kenyamanan. Pada posisi menanjak sepeda akan melaju perlahan namun kayuhan kaki cepat dan ringan, jadi tenaga tidak terlalu terporsir.
Menggunakan Gigi depan 2/3 dan gigi belakang 4 9 pada ketika jalanan menanjak akan menciptakan kayuhan pada kaki semakin berat, dan jikalau dipaksakan kemungkinan akan terjadi kram pada kaki, selain itu rantai sepeda akan putus alasannya yaitu beban yang ditarik sangat berat.
 |
| Gigi depan memakai gear 1 |
 |
| Gigi belakang memakai gear 3/2/1 |
Apabila jalanan menanjak sudah dilalui, anda sanggup memindahkan posisi gear pada kecepatan sedang, kemudian sanggup dilanjut ke kecepatan tinggi.
POSISI JOK/TEMPAT DUDUK SEPEDA YANG BENAR
- Jika bersepeda dengan jarak jauh atau bersepeda ke perbukitan sebaiknya posisi jok lebih tinggi dibandingkan Stang sepeda, tubuh akan sedikit membungkuk ketika bersepeda. Hal ini semoga kayuhan/gowes pedal ringan ketika diajak menanjak, serta tidak mengeluarkan banyak tenaga.
Posisi jok lebih tinggi dibandingkan posisi stang - Jika bersepeda dengan jarak menengah atau pendek, boleh posisi jok setara atau lebih rendah dibandingkan posisi Stang sepeda, hal ini bertujuan semoga kalori yang terbakar semakin banyak alasannya yaitu kayuhan pada pedal berat.
Posisi jok setara/sama dengan posisi stang sepeda
KESALAHAN MENGGUNAKAN SEPEDA GIGI/GEAR
- Menggunakan posisi Gigi depan 1, dan gigi belakang 5 9. Hal ini akan menciptakan rantai antara gear depan dan belakang membentuk posisi SILANG, selain kayuhan tidak nyaman, posisi ini akan menciptakan rantai maupun gear akan cepat aus/rusak/putus.
Gambar yang benar, posisi rantai antara gear depan dan belakang lurus - Menggunakan posisi Gigi depan 3 dan gigi belakang 1 3. Hal ini pun salah, sama ibarat sebelumnya, rantai dengan bentuk silang akan menciptakan rantai cepat aus/rusak/putus.
- Tidak rutin memberi pelumas pada rantai, jikalau anda setiap hari memakai sepeda disarankan memberi pelumas pada rantai dan gear minimal satu ahad sekali atau jikalau jarang memakai sepeda sanggup satu bulan sekali. Hal ini semoga rantai dan gear tidak cepat berkarat dan rusak. Ingat pelumas khusus rantai sepeda, bukan oli bekas. Oli bekas akan merusak rantai dan gear yang mengakibatkan cepat aus.
- Tidak rutin membersihkan rantai dan gear, selain memberi pelumas, sebaiknya bersihkan terlebih dahulu rantai dan gear semoga debu, kotoran dan gram kecil hilang. Membersihkan rantai secara terpola akan menciptakan rantai dan gear awet.
KESIMPULAN
- Jika bersepeda dengan kecepatan tinggi gunakan : Gigi depan 3 dan gigi belakang 5/6/7/8/9
- Jika bersepda dengan kecepatan sedang gunakan : Gigi depan 2 dan gigi beakang 3/4/5
- Jika bersepeda dengan jalanan menanjak gunakan : Gigi depan 1 dan gigi belakang 1/2/3