√ 11 Rujukan Kalimat Pasif Beserta Polanya Dalam Bahasa Indonesia

Kalimat pasif merupakan satu di antara jenis-jenis kalimat berdasarkan  subjeknya, selain dari kalimat aktif. Definisi dari kalimat ini sendiri ialah kalimat yang unsur subjeknya berperan sebagai korban dari unsur objek. Pada kalimat ini, objek ditampilkan di awal kalimat dan subjek diletakkan sesudah predikat.

Seperti jenis-jenis kalimat pada umumnya, kalimat ini juga ditulis dengan memakai sejumlah pola kalimat tertentu. Pada artikel kali ini, kita akan mengetahui ibarat apa referensi jenis kalimat ini yang dilengkapi dengan klarifikasi pola dari kalimat tersebut. Adapun beberapa referensi kalimat ini ialah sebagai berikut!

1. Ikan gila itu dimakan oleh kucing kami.
   
   
   
   • Pola kalimat: O-P-S, di mana:
     
     
     
     • O: ikan asin itu;
     
     
     • P: dimakan;
     
     
     • S: oleh kucing kami.
     
     
     
     
   
   
   
   


2. Sampah itu dibuang Andi ke tong sampah yang ada di pinggir jalan itu.
   
   
   
   • Pola kalimat: O-P-S-K, di mana:
     
     
     
     • O: sampah itu;
     
     
     • P: dibuang;
     
     
     • S: Andi;
     
     
     • K: ke tong sampag yang ada di pinggir jalan itu.
     
     
     
     
   
   
   
   


3. Para penjahat itu telah ditangkap polisi pada pukul sepuluh malam tadi.
   
   
   
   • Pola kalimat: O-P-S-K, di mana:
     
     
     
     • O: para penjahat itu;
     
     
     • P: telah ditangkap;
     
     
     • S: polisi;
     
     
     • K: pada pukul sepuluh malam tadi.
     
     
     
     
   
   
   
   


4. Adik dihadiahi ayah sepeda gres pada hari ulang tahunnya yang kesekian.
   
   
   
   • Pola kalimat: O-P-S-Pel-K, di mana:
     
     
     
     • O: adik;
     
     
     • P: dihadiahi;
     
     
     • S: ayah;
     
     
     • Pel: sepeda baru;
     
     
     • K: di hari ulang tahunnya yang kesekian.
     
     
     
     
   
   
   
   


5. Mobil itu terpaksa dijual supaya ia bisa membayar utangnya ke Pak Jarwo.
   
   
   
   • Pola kalimat: O-P-K, di mana:
     
     
     
     • O: kendaraan beroda empat itu;
     
     
     • P: terpaksa dijual;
     
     
     • K: supaya ia bisa membayar utangnya ke Pak Jarwo.
     
     
     
     
   
   
   
   


6. Radi ditegur pak guru akhir terlalu sering tiba terlambat ke sekolah.
   
   
   
   • Pola kalimat: O-P-S-K, di mana:
     
     
     
     • O: Radi;
     
     
     • P: ditegur;
     
     
     • S: pak guru;
     
     
     • K: akhir terlalu sering tiba terlambat ke sekolah.
     
     
     
     
   
   
   
   


7. Aku ditawari paman sebuah pekerjaan menarik kemarin malam.
   
   
   
   • Pola kalimat: O-P-S-Pel-K, di manaL
     
     
     
     • O: aku;
     
     
     • P: ditawari;
     
     
     • S: paman;
     
     
     • Pel: sebuah pekerjaan menarik;
     
     
     • K: kemarin malam.
     
     
     
     
   
   
   
   


8. Saat kami melintas di hadapannya, kami pribadi ditawari pedagang obat itu salah satu barang dagangannya.
   
   
   
   • Pola kalimat: K-O-P-S-Pel, di mana:
     
     
     
     • K: ketika kami melintas di hadapannya;
     
     
     • O: kami;
     
     
     • P: pribadi ditawari;
     
     
     • S: pedagang itu;
     
     
     • Pel: salah satu barang dagangannya.
     
     
     
     
   
   
   
   


9. Makanan-makanan itu dimasak ibu untuk menyambut beberapa tamu yang akan bertamu ke rumah kami.
   
   
   
   • Pola kalimat: O-P-S-K, di mana:
     
     
     
     • O: makanan-makanan itu;
     
     
     • P: dimasak;
     
     
     • S: ibu;
     
     
     • K: untuk menyambut beberapa tamu yang akan bertamu ke rumah kami.
     
     
     
     
   
   
   
   


10. Keluarga korban diwawancari polisi untuk kepentingan kasus tersebut.
    
    
    
    • Pola kalimat: O-P-S-K, di mana:
      
      
      
      • O: keluarga korban;
      
      
      • P: diwawancarai;
      
      
      • S: polisi;
      
      
      • K: untuk kepentingan kasus tersebut.
      
      
      
      
    
    
    
    


11. Perhiasan itu telah digadai oleh Bu Ikoh.
    
    
    
    • Pola kalimat: O-P-S, di mana:
      
      
      
      • O: embel-embel itu;
      
      
      • P: telah digadai;
      
      
      • S: oleh Bu Ikoh.
      
      
      
      
    
    
    
    

Demikianlah beberapa referensi kalimat pasif beserta polanya dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan gres para pembaca sekalian, baik itu mengenai kalimat pasif khususnya, maupun bahan pembelajaran bahasa Indonesia pada umumnya. Mohon dimaafkan jikalau pada artikel ini terkandung beberapa kesalahan di dalamnya.

Jika pembaca ingin menambah referensi soal kalimat pasif, maka pembaca bisa membuka beberpa artikel berikut, yaitu: contoh kalimat pasif transitif dan intransitif, contoh kalimat pasif zero, serta artikel contoh kalimat aktif berkembang menjadi pasif. Sekian dan juga terima kasih.

Sumber https://dosenbahasa.com