Kata bilangan penuh merupakan salah satu diantara jenis-jenis kata bilangan tentu dan jenis-jenis kata bilangan utama. Kata bilangan ini sendiri didefinisikan sebagai kata bilangan yang sanggup bangun sendiri dan sanggup disandingkan dengan sejumlah kata satuan. Supaya kita lebih memahami jenis kata ini, maka di artikel ini akan ditampilkan beberapa pola kata bilangan penuh dalam format kalimat. Adapun beberapa pola tersebut ialah sebagai berikut ini!
- Pak Santoso dan Bu Rena mempunyai tiga orang anak perempuan, yakni Amanda, Saskia, dan Aulia.
- Reni menginap di rumah Alina selama dua hari.
- Kegiatan ekspedisi itu akan dilaksanakan kira-kira selama dua minggu.
- Tadi pagi, saya melihat Tendy membeli dua bungkus mi instan goreng di warung Bu Ahmad.
- Rendy berhasil menamatkan pendidikan S1-nya selama empat tanun.
- Lima belas menit lagi, kereta api akan segera tiba di stasion ini.
- Satu tahun lagi, pemilihan umum calon presiden akan segera dilaksanakan.
- Pak Burhan mempunyai sepuluh ekor ayam kampung di rumahnya.
- Dalam sehari, Pak Tarmiji bisa menjual sekitar tuju puluh mangkuk bakso.
- Selama tiga hari ini, Axel tidak pernah masuk ke sekolah.
- Kebun binatang ini mengoleksi sekitar sepuluh ribu spesies binatang, mulai dari yang jenis unggas, sampai hewan-hewan langka menyerupai tapir, harimau jawa, dan harimau sumatera.
- Pada pertandingan sepakbola tersebut, tim tuan rumah akan menurunkan sebelas pemain terbaiknya semenjak menit awal pertandingan.
- Lima ratus peserta seleksi CPNS sudah mendatangi tempat seleksi semenjak pagi hari tadi.
- Pada hari raya Idul Adha kali ini, panitia kurban Masjid An-Nur akan menyembelih delapan ekor sapi.
- Polisi berhasil menyita empat puluh kilogram narkotika dari kamar para pelaku pengedar narkotika tersebut.
- Dua puluh tahun sudah Pak Bima hidup bersama Bu Arimbi dalam kesepakatan suci pernikahan.
- Di depan rumah itu terdapat pagar setinggi tiga meter yang di bab atasnya terdapat kawat berduri yang dipasang dengan bentuk menyerupai spiral.
- Hari ini, Pak Martono hanya sanggup menjual sebelas potong ayam saja.
- Sejak kecil Andri sering satu sekolah dengan Erwin.
- Usia Hani sekarang tengah menginjak angka tujuh belas.
- Perumahan itu dijaga oleh empat belas satpam yang berjaga secara bergantian pada waktu siang dan juga malam.
- Sekitar seribu oang demonstran hadir dan berdemo di depan gedung DPRD pada hari Jumat yang lalu.
- Tiga puluh tahun sudah Pak Wahyudi berkecimpung di dunia pendidikan anak.
- Rumah indekos itu dihuni sekitar delapan orang mahasiswa dari banyak sekali universitas yang ada di sekitar rumah indekos tersebut.
- Selain sapi, panitia kurban Masjid An-Nur juga akan menyembeli enam ekor kambing dan domba.
- Pak Albert sekarang mempunyai lima buah rumah yang tersebar di banyak sekali kawasan sekitar Jabodetabek.
Demikianlah pola kata bilangan penuh dalam bahasa Indonesia. Semua kata yang dimiringkan pada kalimat-kalimat di atas merupakan beberapa diantara kata-kata bilangan penuh yang ada. Jika pembaca ingin mengetahui beberapa pola kata bilangan atau jenis kata lainnya, pembaca bisa membuka artikel contoh kata bilangan tentu, contoh kata bilangan tak tentu, contoh kata bantu bilangan, contoh kata depan “dalam”, dan contoh kata kerja transitif. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan bagi para pembaca sekalian, baik itu mengenai kata bilangan khususnya, dan bahasa Indonesia pada umumnya.
Sumber https://dosenbahasa.com