Dalam jenis-jenis konjungsi, kita mengenal ada beberapa jenis konjungsi, yaitu konjungsi antar klausa, konjungsi antar kalimat dan konjungsi antar paragraf. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) konjungsi adalah sebuah kata atau ungkapan penghubung antarkata, antarklausa, antarkalimat. Nah, pada kali ini akan membahas mengenai konjungsi antarkalimat. Konjungsi Antarkalimat yaitu kata penghubung untuk menggabungkan satu kalimat dengan kalimat lainnya semoga menjadi satu kesatuan kalimat yang utuh. Contoh :
1. Sebaliknya, berbeda dengan
Konjungsi ini mempunyai makna yang bertentangan antara satu kalimat dengan kalimat lainnya. Contoh:
- Andi lebih menyukai minuman hangat. Sebaliknya, Anita sangat menyukai minuman dingin.
- Yola ialah anak gadis yang pemalu, berbeda dengan kakak perempuannya yang sangat pemberani.
2. Kemudian, selanjutnya, sesudah itu
Konjungsi ini menyatakan keadaan sesudah insiden pertamanya. Contoh:
- Hari ini, Andi akan mengikuti les piano. Setelah itu, dia akan mampir ke rumah temannya untuk mengerjakan kiprah sekolah bersama-sama.
- Sebelum dimasak, telur harus dicuci dulu dengan air bersih. Kemudian, telur gres sanggup dimasak.
- Pertama-tama, siapkan alat dan materi untuk memasak. Selanjutnya, alat dan materi itu dicuci dengan air bersih semoga lebih bersih ketika dipakai untuk memasak.
3. Biarpun begitu, meskipun demikian, walaupun demikian
Konjungsi ini menyatakan makna kesediaan atau kesanggupan. Contoh:
- Pertemuan di balai desa itu hanya dihadiri oleh 3 kepala keluarga saja. Biarpun begitu, Pak Camat tetap memperlihatkan penyuluhan.
- Banjir mengenangi hampir seluruh pemukiman warga. Meskipun demikian, warga masih enggan mengungsi.
- Ayah belum sanggup menunaikan ibadah haji tahun ini sebab terhalang persoalan kesehatan. Walaupun demikian, Ayah tetap berdoa semoga kesehatannya segera pulih.
Selain konjungsi antarkalimat, beberapa jenis dan teladan konjungsi yang sanggup Anda pelajari ialah contoh konjungsi antar paragraf, konjungsi koordinatif, konjungsi intrakalimat, konjungsi korelatif, konjungsi kausal, konjungsi subordinatif, konjungsi temporal sederajat dan tidak sederajat, contoh konjungsi subordinatif konsesif. Semoga bermanfaat. Terima kasih.
Sumber https://dosenbahasa.com