Sebagai negara yang dijuluki sebagai negara maritim, Indonesia mempunyai luas wilayah perairan sekitar 3.257.483 km2. Selain itu, Indonesia termasuk negara kepulauan terbesar di dunia yang terbentang dari Sabang hingga Merauke dan menjadi salah satu negara yang diapit oleh 2 samudra sekaligus yakni Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Gugusan pulau – pulau yang banyak mengakibatkan Indonesia mempunyai banyak perairan terutama lautan.
Setiap lautan yang ada di Indonesia mempunyai kedalaman dan karakteristik yang berbeda – beda. Secara umum bahari terbagi menjadi dua macam yakni bahari dalam dan bahari dangkal (Baca: Ekosistem Laut Dalam Dan Laut Dangkal). Laut dalam merupakan bahari dengan kedalaman lebih dari 200 meter. Laut terdalam di Indonesia salah satunya yakni Laut Sulawesi dengan kedalaman mencapai 6,1 km di bawah permukaan laut. Sedangkan bahari dangkal yakni bahari yang mempunyai kedalaman perairan antara 0 hingga 200 meter di bawah permukaan laut. Salah satu pola dari bahari dangkal yang terdapat di Indonesia yakni Laut Jawa.
Mungkin sebagian dari kita belum begitu mengetahui apa itu Laut Jawa. Selain termasuk ke dalam kelompok bahari dangkal, Laut Jawa mempunyai karakteristik serta keunikan dibandingkan dengan bahari dangkal lainnya di Indonesia. Tidak hanya itu saja, Laut Jawa juga menyimpan beberapa fakta menarik di dalamnya. Kali ini kita akan kupas tuntas mengenai Laut Jawa berserta fakta – faktanya. Yuk kita simak!
Karakteristik Dan Letak Geografis Laut Jawa
Sesuai dengan namanya, Laut Jawa berada di bersahabat Pulau Jawa tepatnya berada di sebelah utara Jawa dan sebelah selatan Pulau Kalimantan. Berbeda dengan perairan yang berada di sebelah selatan Pulau Jawa atau yang lebih dikenal dengan sebutan Laut Selatan, Laut Jawa cendrung mempunyai ombak lebih kecil dan tenang. Sedangkan Laut Selatan berombak besar dan merupakan pecahan dari Samudra Hindia. Akan tetapi pada trend – trend tertentu ombak di sekitar perairan Laut Jawa berada pada titik tertinggi yakni pada ketika angin monsoon barat tiba. Angin monsoon barat terjadi sekitar tamat bulan Desember hingga awal Januari dan ketika itu angin bergerak dari arah barat menuju timur. Maka tidak heran jikalau ombak Laut Jawa sangat dipengaruhi oleh angin.
Seperti yang telah disinggung di atas, Laut Jawa termasuk golongan bahari dangkal dengan luas sekitar 310.000 km2. Jika diperhatikan secara geografis Laut Jawa tidak hanya dikelilingi oleh Pulau Jawa saja tetapi juga Pulau Kalimantan dan sebagian dari Pulau Sulawesi. Menurut para ahli, Laut Jawa masih terbilang bahari muda dan terbentuk pada Zaman Es tamat atau sekitar 12.000 tahun Sebelum Masehi. Saat itu, terdapat dua pedoman sungai yang bersatu. Laut Jawa juga berbatasan dengan Selat Karimata di sebelah barat bahari untuk kemudian terhubung dengan Laut Cina Selatan.
Jika dihitung, lebar Laut Jawa sanggup mencapai 380 km dengan panjang maksimal yakni 1.600 km. Karena termasuk perairan dangkal, Laut Jawa mempunyai kedalaman hingga 46 meter di bawah permukaan laut. Tidak heran jikalau Laut Jawa menyimpan banyak sekali macam biota bahari yang sangat indah dan banyak dijadikan sebagai objek pariwisata yang cukup populer. Hal ini tidak terlepas dari banyaknya sinar matahari yang sanggup menembus ke dalam perairan sehingga akan banyak ditemukan banyak sekali macam jenis ikan serta terumbu karang. Oleh alasannya itu, di sekitar perairan Laut Jawa ada banyak taman nasional yang melindungi banyak sekali macam spesies ikan, menyerupai yang terdapat di Taman Nasional Kepulauan Seribu dan Taman Nasional Karimun Jawa.
Fakta – Fakta Laut Jawa
Ada beberapa fakta unik yang perlu diketahui mengenai Laut Jawa, antara lain:
- Laut Jawa termasuk ke dalam golongan bahari dangkal dengan kedalaman bahari mencapai 46 meter. Jika dihitung, luas Laut Jawa sanggup mencapai 603 kali luas daratan Negara Singapura.
- Menurut para ahli, Laut Jawa merupakan pecahan dari Samudra Pasifik di sebelah barat dan berbatasan dengan Pulau Kalimantan pada pecahan utara, Pulau Sumatera di pecahan barat, dan Pulau Jawa pada pecahan selatan. Selain terhubung dengan Laut Cina Selatan melalui Selat Karimata, Laut Jawa juga mempunyai korelasi dengan Samudera Hindia melewati Selat Sunda yang terletak di antara Pulau Jawa dengan Pulau Sumatera.
- Wilayah di sekitar perairan Laut Jawa sangat dipengaruhi oleh iklim mosoon terutama mosoon barat. Saat terjadi trend hujan atau biasa terjadi pada bulan Desember hingga dengan bulan Maret, gelombang di sekitar perairan Laut Jawa akan tinggi. Hal ini disebabkan oleh tiupan angin yang kencang serta hujan yang turun hampir di setiap hari. Sedangkan pada trend kemarau, ombak di Laut Jawa cendrung hening dan tidak terlalu tinggi. Hal ini terjadi pada bulan Juli hingga September.
- Di dasar perairan Laut Jawa terdapat kapal – kapal tenggelam yang diperkirakan kapal tersebut berasal dari Perang Dunia II. Kapal tenggelam tersebut ketika ini dijadikan salah satu spot wisata favorit bagi pada penyelam yang ingin menikmati keindahan bawah Laut Jawa.
- Sudah banyak terjadi kecelakan baik kapal maupun pesawat di Laut Jawa. Pada tahun 1981 sebuah kapal penumpang berjulukan Tampomas II terbakar hingga jadinya tenggelam di Laut Jawa tepatnya di sekitar Kepulauan Masalembo, ketika itu kapal Tampomas II milik Pelni sedang menempuh perjalanan dari Jakarta ke Sulawesi. Tahun 2006 sebuah kapal feri yang mengangkut penumpang juga tenggelam dan sekitar 400 jiwa tewas dalam bencana tersebut. Tanggal 1 Januari 2007, pesawat Adam Air yang terbang dari Surabaya tujuan Manado hilang di perairan Laut Jawa. Dan yang terbaru pada tanggal 29 Oktober 2018 pesawat Lion Air dengan rute penerbangan Jakarta menuju Pangkal Pinang yang jatuh di sekitar perairan Karawang. Pesawat Lion Air dengan tipe Boing 737-8 Max membawa penumpang sebanyak 178 dewasa, 1 orang anak – anak, 2 orang bayi, 5 orang flight attendant dan 2 orang pilot. Pesawat bertolak dari Jakarta pada pukul 06.10 WIB dan datang di Pangkal Pinang pad pukul 07.10 WIB, akan tetapi pesawat sudah hilang kontak pada pukul 06.33 WIB.
Itulah tadi klarifikasi mengenai Laut Jawa beserta fakta – faktanya. Semoga sanggup bermanfaat untuk kalian.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com