Saturday, May 20, 2017

√ Skala Likert Dalam Penelitian

Penelitian - Defenisi Skala Likert adalah suatu skala psikometrik yang umum dipakai dalam kuesioner, dan merupakan skala yang paling banyak dipakai dalam riset berupa survei. Skala Likert adalah skala yang sanggup dipergunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang mengenai suatu tanda-tanda atau fenomena pendidikan. Dalam skala Likert terdapat dua bentuk pernyataan yaitu pernyataan positif yang berfungsi untuk mengukur perilaku positif, dan pernyataan negative yang berfungsi untuk mengukur perilaku negative objek sikap. 

Skala Likert dalam Penelitian.  Skala Likert memiliki gradasi dari sangat positif hingga sangat negatif, yang berupa kata-kata antara lain:
a. Sangat Setuju, b. Setuju, c. Ragu-ragu, d. Tidak Setuju, e. Sangat Tidak Setuju.
a. Sangat Baik, b. Baik, c. Ragu-ragu, d. Tidak Baik, e. Sangat Tidak Baik.
Sistem evaluasi dalam skala Likert ialah sebagai berikut:

Item Favorable: sangat setuju/baik (5), setuju/baik (4), ragu-ragu (3), tidak setuju/baik (2), sangat tidak setuju/baik (1)

Item Unfavorable: sangat setuju/ baik (1), setuju/ baik (2), ragu-ragu (3), tidak setuju/ baik (4), sangat tidak setuju/ baik (5).

Skala Likert untuk keperluan analsisi kuantitatif, tanggapan itu sanggup diberi skor (1 – 5 atau diubahsuaikan dengan kebutuhan). 

Insrtumen penelitian yang memakai skala Likert sanggup dibentuk dalam bentuk checklist ataupun pilihan ganda. 

Contoh Skala Likert dalam Penelitian:

Contoh Soal Pilihan Ganda

Berilah salah satu tanggapan terhadap pertanyaan berikut sesuai dengan pendapat anda, dengan cara memberi tanda bundar pada nomor tanggapan yang tersedia.

1. Pelibatan masyarakat bukan hanya memotivasi, tetapi aktif dalam menghimpun dana, tenaga, dan bahan guna menunjang mutu pendidikan.
a. Sangat Setuju,
b. Setuju,
c. Ragu-ragu,
d. Tidak Setuju,
e. Sangat Tidak oke

2. Masyararakat melaksanakan fungsi control dalam pelaksanaan pendidikan.
a. Sangat Setuju,
b. Setuju,
c. Ragu-ragu,
d. Tidak Setuju,
e. Sangat Tidak setuju 

3. Masyarakat bersifat proaktif dalam membuatkan pendidikan.
a. Sangat Setuju,
b. Setuju,
c. Ragu-ragu,
d. Tidak Setuju,
e. Sangat Tidak setuju

Sumber http://kutukuliah.blogspot.com