Contoh Makalah Kuliah-Pada kesempatan ini aku ingin share kepada Anda mengenai makalah kuliah "Faktor Tumbuh pada Tanaman", makalah ini berisi klarifikasi wacana faktor-faktor yang besar lengan berkuasa dalam pertumbuhan pada suatu tanaman. Harapannya, makalah kuliah ini sanggup bermanfaat buat Anda, dalam artian sebagai komplemen pengetahuan bagi yang ingin membacanya, komplemen refernsi buat Anda. Silahkan baca, uraian singkat makalah kuliah berikut :
BAB I
PENDAHULUAN
Selama hidupnya flora selalu mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan terjadi sebab adanya pertambahan volume atau pun jumlah sel dalam makhluk hidup terkhusus dalam hal ini yaitu tumbuhan. Perkembangan terjadi sebab adanya proses sel flora menuju kepada kedewasaan atau berdeferensiasi menuju fungsinya msing-masing.
Selain bertumbuh dan atau berkembang, flora juga melaksanakan penyesuaian terhadap kondisi lingkungan hidupnya. Adaptasi yaitu suatu kemampuan suatu organisme untuk sanggup menoleransi kondisi dimana ia hidup, toleransi itu mencakup pada lingkungan eksternal maupun internal dalam tubuhnya. Adaptasi ini mutlak diharapkan oleh suatu organisme untuk melanjutkan hidup dan keturunannya. Begitu pula halnya dengan flora mutlak menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungan sekitar dimana flora itu hidup.
Kemampuan penyesuaian flora terutama hijaun ternak dapt mencakup faktor tanah, air, iklim sampai pada faktor spesies tumbuhan ternak atau hijaun ternak tersebut. Terdapat kaitan atau kekerabatan antara faktor tumbuh tumbuhan tersebut dengan kemampuan penyesuaian tumbuhan terhadap lingkungan sekitarnya.
BAB II
PEMBAHASAN
Faktor Tumbuh Tanaman
1. Tanah
Tanah merupakan salah satu unsur terpenting dalam pertumbuhan hijauan ternak. Tanah menjadi tempat tumbuh bagi tanaman, tempat tumbuhan memperoleh zat hara dan mineral dalam pertumbuhan dan atau perkembangannya, tanah juga menjadi sumber air bagi tanaman. Tanah bisa menyimpan air yang nantinya akan diserap oleh bulu-bulu akar sehingga proses asimilisasi karobohidrat sanggup terjadi.
Jika ketersediaan unsur hara esensial kurang dari jumlah yang dibutuhkan oleh tanaman, maka tumbuhan akan terganggu metabolismenya yang secara visual sanggup dilihat dari penyimpangan-penyimpangan pada pertumbuhannya. Gejala kekurangan unsur hara ini sanggup berupa pertumbuhan akar, batang atau daun yang terhambat (kerdil) dan khlorosis atau nekrosis pada aneka macam organ tumbuhan. Gejala yang ditampakkan tumbuhan sebab kurang suatu unsur hara sanggup menjadi petunjuk berangasan dari fungsi unsur hara yang bersangkutan. Suatu flora dikatakan kekurangan (defisiensi) unsur hara tertentu apabila pertumbuhan terhambat yakni hanya mencapai 80% dari pertumbuhan maksimum walaupun semua unsur hara esensial lainnya tersedia berkecukupan. Defisiensi unsur hara terjadi kalau unsur hara ada tapi yang diharapkan tumbuhan tidak cukup untuk kebutuhan. Fenomene lain yang akhir-akhir ini menjadi faktor pembatas pertumbuhan pada tapak rusa yaitu kekurangan hara sebab dalam areal tumbuhnya unsur hara yang diharapkan tidak ada (malnutrisi). Permasalahan hara yang lebih komplek lagi yaitu adanya kekacauan unsur hara (Sasli, 2009).
Gejala kekurangan unsur hara ini sanggup berupa pertumbuhan akar, batang atau daun yang terhambat (kerdil) dan khlorosis atau nekrosis pada aneka macam organ tumbuhan. Gejala yang ditampakkan tumbuhan sebab kurang suatu unsur hara sanggup menjadi petunjuk berangasan dari fungsi unsur hara yang bersangkutan. Suatu flora dikatakan kekurangan (defisiensi) unsur hara tertentu apabila pertumbuhan terhambat yakni hanya mencapai 80% dari pertumbuhan maksimum walaupun semua unsur hara esensial lainnya tersedia berkecukupan (Purwadi, 2011).
Tanah yang baik bagi pertumbuhan hijaun ternak yaitu tanah yang sesuai dengan kemampuan tumbuhan dalam beradaptasi. Struktur tanah sanggup mempengaruhi ruang tumbuh akar dan imbangan udara-lengas. Penelitian atau pengetahuan terhadap tanah sanggup membantu dalam hal penanaman hijaun yang unggul bagi ternak yang tidak sanggup diperoleh dari lingkungan lokal. Karena terkadang dalam suatu kawasan atau wilayah contohnya tidak terdapat sumber hijaun yang berkualitas bagi pertumbuhan ternak, hal inilah yang sanggup diantisipasi dengan berbagi jenis rumput atau hijaun pakan ternak yang berkualitas.
2. Air
Air yaitu salah satu komponen fisik yang sangat vital dan dibutuhkan dalam jumlah besar untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Sebanyak 85-90 % dari bobot segar sel-sel dan jaringan tumbuhan tinggi yaitu air (Maynard dan Orcott, 1987).
Baca lebih lanjut makalah ini dengan mend0wnl0ad lanjutan makalahnya pada link d0wnl0ad berikut :
