Thursday, October 5, 2017

Hujan Meteor Taurid: Proses Terjadinya – Ciri-Ciri – Pengaruh – Fenomena

“Meteor shower” atau dalam bahasa Indonesia disebut hujan meteor yaitu fenomena alam ketika benda langit memasuki atmosfer planet Bumi. Disebut hujan sebab begitu banyaknya partikel serta benda langit yang masuk ke Bumi, terlihat ibarat hujan atau tetesan air hujan. Tapi jangan disamakan dengan meteorit maha besar ibarat jaman dinosaurus, hujan meteor cukup kondusif sebab hanya berupa butiran dan partikel kecil yang akan segera hancur begitu memasuki atmosfir. Fenomena ini cukup menarik banyak ilmuwan dan orang yang hobi dengan astronomi, atau siapa saja sebab sangat indah untuk diabadikan dan difoto, ibarat yang sanggup kita lihat di banyak sekali postingan blog atau video Youtube.


Hujan meteor ada beberapa macam, digolongkan menurut kawasan asal terlihatnya partikel meteor tersebut. Beberapa macam hujan meteor tersebut misalnya hujan meteor geminid, hujan meteor quadrantid, hujan meteor perseid, hujan meteor orionid, hujan meteor taurid, dan beberapa macam lagi. Kali ini kita akan membahas wacana hujan meteor taurid.


Pengertian Hujan Meteor Taurid


atau dalam bahasa Indonesia disebut hujan meteor yaitu fenomena alam ketika benda langit  Hujan Meteor Taurid: Proses Terjadinya – Ciri-Ciri – Dampak – FenomenaHujan meteor ini berasal dari partikel komet dan asteroid. Hujan meteor Taurid mempunyai keunikan tersendiri sebab bekerjsama terdiri dari dua hujan meteor, satu untuk belahan utara Bumi dan satu lagi untuk kepingan selatan Bumi. Untuk kepingan utara Bumi partikelnya berasal dari asteorid 2004 TG10 dan untuk kepingan selatan Bumi berasal dari komet Encke.


Sesuai dengan namanya, Taurid, yang berarti berasal dari rasi bintang Taurus. Bukan partikelnya yang berasal dari rasi bintang Taurus, melainkan arah datangnya menuju atmosfir Bumi. Oleh pengamat atau observatorium terlihat seperti berasal dari rasi bintang Taurus. Sedangkan rasi bintang Taurus sendiri yaitu salah satu rasi bintang besar yang terlihat di bumi kepingan Utara, bersanding dengan Gemini di timur dan Aries di barat.


Proses Terjadinya Hujan Meteor Taurid


Seperti yang sudah di jelaskan di poin sebelumnya, hujan meteor Taurid berasal dari dua benda langit yaitu komet Encke dan asteroid 2004 TG10. Ditelusuri lebih jauh lagi, para ilmuwan memperkirakan jikalau kedua benda langit ini berasal dari sebuah komet jauh lebih besar ukurannya, yang pecah dan terpisah puluhan ribu tahun yang lalu. Kemudian partikel dan bahan dari komet tersebut terus terpecah dan terbagi menjadi dua benda langit tadi.


Secara jumlah partikel yang dihasilkan, hujan meteor Taurid mempunyai partikel terbanyak di antara hujan meteor lainnya. Taurid juga lebih terpencar dari hujan meteor lain, membutuhkan waktu beberapa ahad untuk melewati Bumi, mengakibatkan Taurid mempunyai periode yang cukup usang dibandingkan hujan meteor lain.


Partikel hujan meteor Taurid terdiri dari material yang lebih berat dan besar, berukuran rata-rata sebesar kerikil kerikil, bukan ibarat bubuk atau butiran yang lebih halus.


Ciri-Ciri Hujan Meteor Taurid


Hujan meteor Taurid mempunyai ciri khas dengan hujan meteor lainnya, ibarat Geminid, Orionid, Quadrantid dan lainnya. Hujan meteor juga tiba dalam intensitas yang berbeda-beda, ada yang ramai ibarat hujan atau ada juga yang hanya terlihat sedikit saja. Secara kasat mata, antara hujan meteor satu dengan lainnya tidak mempunyai banyak perbedaan.


Berikut ini yaitu ciri-ciri hujan meteor Taurid :



  • Terbagi dua wilayah, untuk belahan bumi Selatan dan Utara

  • Dapat dilihat dari banyak sekali wilayah di dunia, kecuali di Kutub Selatan

  • Memiliki periode yang lebih usang dibandung hujan meteor lainnya

  • Arah datangnya hujan meteor dari rasi bintang Taurus

  • Memiliki intensitas yang rendah, hanya beberapa buah meteor yang terlihat dalam kurun waktu tertentu


Seperti itulah beberapa ciri khas hujan meteor Taurid. Perbedaan yang cukup besar yaitu periode meteor melewati Bumi serta intensitas yang cukup rendah. Beberapa hujan meteor lain mungkin mempunyai jumlah meteor yang lebih banyak yang sanggup terlihat dalam sekali pengamatan. Namun untuk Taurid tidak terlalu banyak jumlah meteor yang terlihat, hanya saja mempunyai periode yang lebih lama, sanggup hingga berminggu-minggu.


Dampak Hujan Meteor Taurid


Hujan meteor Taurid, sama ibarat kebanyakan hujan meteor lainnya tidak berdampak secara pribadi pada kehidupan insan di bumi. Hujan meteor rata-rata berukuran tidak lebih dari bubuk kosmik atau seukuran bola tenis, yang akan pribadi hancur begitu menyentuh lapisan mesosfer. Selain kilatan-kilatan indah di langit serta gambar-gambar foto yang bagus, tidak ada efek secara pribadi pada bumi.


Memang meteor mempunyai ukuran yang sangat bervariasi mulai dari bubuk hingga sebesar kendaraan beroda empat atau kota yang mempunyai dampak amat menghancurkan. Tahun kemudian sempat ramai diberitakan wacana asteroid dari hujan meteor Taurid, yang mempunyai potensi untuk masuk ke atmosfir bumi. Namun hal tersebut masih membutuhkan riset lebih lanjut dengan menghitung orbit meteor.


Beberapa tahun belakangan memang ramai dengan hujan meteor Taurid yang terlihat di beberapa negara, ibarat Thailand serta Rusia. Khusus untuk Rusia, di tahun 2013, beberapa meteor besar jatuh dan menghantam beberapa gedung serta jalanan di kota Chelyabinsk. Berukuran cukup besar dan bahkan melukai hingga 1500 orang. Tapi kejadian di Chelyabinsk merupakan pola ekstrim yang jarang terjadi.


Fenomena Hujan Meteor Taurid


Seperti hujan meteor lainnya, hujan meteor Taurid yaitu fenomena tahunan yang sudah berlangsung dari jaman dahulu. Tahun kemarin Taurid terjadi di bulan Oktober dan November. Di tahun ini hujan meteor Taurid juga ada di waktu yang sama, sekitar bulan Oktober dan November.


Di tahun 2018, hujan meteor Taurid terjadi sekitar bulan Oktober untuk bumi kepingan Selatan, dan November untuk belahan bumi Utara. Untuk bulan Oktober hujan meteor Taurid diperkirakan mencapai puncaknya pada tanggal 9 hingga 10 Oktober, sedangkan bulan November puncaknya pada tanggal 11 hingga 12 November, walaupun kemungkinan hingga final November kita masih sanggup melihat hujan meteor Taurid.


Kita sanggup melihat hujan meteor Taurid dengan cara pergi ke kawasan yang jauh dari cahaya buatan (perkotaan) atau ketika tidak ada bulan untuk hasil pengamatan yang maksimal. Untuk hasil terbaik disarankan mengamatinya dikala fajar atau malam hari.


Demikianlah yang sanggup dibagikan wacana hujan meteor Taurid. Semoga bermanfaat dan nantikan terus artikel menarik lainnya di ilmugeografi.com.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com