Saturday, January 13, 2018

√ Kacer Burung Kicau Yang Menarik

Kacer atau Kucica kampung (Copsychus saularis) juga disebut magpie robin, yakni burung pengicau kecil dan masuk  sebagai anggota Muscicapidae. Burung ini berwarna hitam dan putih dengan ekor yang panjang. Ekornya terangkat ke atas kalau mereka sedang mencari masakan di tanah atau kadang ketika sedang bertengger, burung ini banyak ditemukan di kawasan Asia Selatan dan Asia tenggara. Di Indonesia burung ini mulai langka alasannya yakni penangkapan yang berlebihan untuk dipelihara dan lingkungan yang tidak mendukung lagi.


Di habitat orisinil burung hitam ini di alam liar sudah sangat berkurang intinya jumlah burung kacer ketika ini tidak sebanyak menyerupai pada ketika sekitar tahun 1980 hingga tahun 1992. Pada ketika itu burung kacer hitam atau putih sering terlihat di area perkebunan, persawahan, padang rumput, hutan bahkan sekitar perkampungan penduduk.


Kucica kampung merupakan jenis burung kicau yang banyak pemelihara dan banyak komunitasnya di Indonesia. Di Indonesia sendiri, Jenis burung yang memiliki dua kombinasi warna bulu hitam dan putih ini terdapat dalam aneka macam jenis, mulai dari kacer poci dada putih, jawa atau kacer hitam, madagaskar, kalimantan dan blorok. Hampir semua jenis burung kacer yang ada menjadi incaran para penghobi burung kicau, baik sebagai binatang peliharaan, burung masteran dan hingga ada yang bertujuan untuk dibudidayakan.


Burung yang suka terbang menjelajah di aneka macam lingkungan dengan kecepatan terbangnya sanggup mengungguli kerabatnya murai batu, burung ini berekor panjang menyerupai lidi. Burung kacer banyak mendiami dataran rendah hingga ketinggian 1000 meter di atas permukaan bahari bahkan sering terlihat di perumahan penduduk.


Di Jawa tengah dan Jawa timur burung ini di kenal dengan sebutan srintil, burung ini  terbilang sangat aktif mencari makan, mulai dari pohon kelapa, randu, pisang atau ranting pohon kering. burung ini sering terlihat sendirian, akan tetapi akan selalu bersama pasanganya pada ketika ekspresi dominan kawin.


 yakni burung pengicau kecil dan masuk  sebagai anggota Muscicapidae √ Kacer Burung Kicau Yang Menarik

Kacer


Burung Kacer yang akan diikutkan dalam kontes burung kicau perlu dirawat dan dilatih dengan penuh ketekunan, keuletan dan kesabaran biar kita sanggup mendapat burung kacer yang bermental petarung, bunyi lantang yang konsisten, ngobra, tubuh yang tegap, cengkraman kaki yang besar lengan berkuasa dan bangun kokoh sambil meliuk-liuk dengan gagah bila sedang berkicau.


Beberapa tips merawat kacer:



  • Dimandikan dengan teratur pada pagi hari dan sore hari dengan disemprot air yang telah dicampur shampo khusus burung, biar burung selalu kelihatan segar, bugar, sehat, bulu berkilau dan bebas kutu.

  • Penjemuran dilakukan sesudah tamat dimandikan kurang lebih 2 jam.

  • Sering di embunkan pada subuh menjelang pagi untuk mendapat bunyi yang nyaring dan keras.

  • Terapi dengan bunyi alam dan burung juara lainnya, alasannya yakni kacer termasuk burung yang praktis menjiplak dan mengingat bunyi yang sering didengarnya.

  • Seminggu sekali atau dua kali masukkan burung dalam sangkar umbaran untuk melatih kelincahan, sayap, pernafasan, bunyi yang lebih panjang dan kesehatan lebih prima.

  • Beri tambahan komplemen burung untuk menjaga burung tetap sehat dan tahan terhadap lingkungan.

  • Sebelum turun ke arena lomba, biasakan dulu diadu dengan burung lain untuk melihat kesiapan dan mental burung.

  • Makanan alami harus secara rutin diberikan, menyerupai kroto, jangkrik dan cangkilung.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com