Saturday, February 10, 2018

5 Kategori Pembagian Terstruktur Mengenai Iklim Oldeman (Paling Lengkap)

Planet Bumi yaitu salah satu planet di tata surya dan satu- satunya planet yang sanggup dihuni oleh makhluk hidup. Hanya planet Bumi yang sanggup dijadikan tempat tinggal alasannya yaitu planet Bumi mempunyai keadaan yang paling cocok dengan keadaan yang diperlukan makhluk hidup. Keadaan di Bumi sangat cocok dengan makhluk hidup baik malam dan siang harinya. Meskipun demikian keadaan di Bumi ini berbeda- beda antara satu wilayah dengan wilayah lainnya. Bahkan di setiap periode keadaan di suatu wilayah juga sanggup berbeda- beda. Keadaan di suatu wilayah permukaan bumi ini sering kita sebut sebagai cuaca. Cuaca sanggup berupa keadaan langit menyerupai cerah atau mendung dan bahkan hujan. Selain langit, cuaca juga sanggup menggambarkan jenis- jenis angin.


Sementara cuaca yaitu keadaan udara di suatu wilayah, maka jikalau wilayah yang diliputi lebih besar kita akan menyebutnya sebagai iklim. Jadi, jikalau cuaca hnaya mencakup wilayah sempit, contohnya Bogor, maka iklim mencakup wilayah yang lebih besar yakni Indonesia. Iklim dipengaruhi oleh letak suatu wilayah berdasarkan astronomisnya yakni garis lintang dan garis bujur. Iklim biasanya berbeda- beda antara satu negara dengan negara lain, menyerupai Indonesia yang berbeda iklim dengan Malaysia. Iklim ada aneka macam jenisnya menyerupai iklim tropis, iklim sub tropis, iklim sedang, iklim hambar dan lain sebagainya. Pada kesempatan ini kita akan membahas mengenai pembagian atau penjabaran iklim oldeman.


Pengertian Iklim Oldeman


Iklim Oldeman merupakan penjabaran iklim yang didasarkan pada kriteria bulan- bulan  lembap dan bulan- bulan kering (bulan turun hujan) secara berturut- turut. Klasifikasi iklim oldeman ini tergolong penjabaran yang gres di Indonesia, bahkan di beberapa hal masih memerlukan diskusi mengenai batasan atau kriteria yang digunakan. namun penjabaran ini tetap mempunyai kegunaan untuk keperluan mudah penjabaran lahan pertanian tumbuhan pangan Indonesia. Oldeman menciptakan sisutem gres di dalam pengklasifikasian iklim yang dihubungkan dengan pertanian memakai unsur iklim hujan.


Manfaat Iklim Oldeman


Pengklasifikasian iklim oldeman memang tergolong gres di Indonesia. Meskipun demikian pengklasifikasian iklim oldeman ini banyak dimanfaatkan oleh para petani di Indonesia. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa sebagian besar penduduk Indonesia bermata pencaharian sebagai petani dan pertanian memegang peranan penting bagi perekonomian Indonesia. Maka dari itulah pengklasifikasian oldeman ini menjadi sangat penting. Klasifikasi iklim ini diarahkan kepada tanaman- tumbuhan pangan menyerupai padi dan juga golongan palawija. Dibandingkan dengan metode pengklasifikasian iklim yang lainnya, metode ini sudah lebih modern alasannya yaitu sekaligus memperhitungkan unsur cuaca lain menyerupai radiasi matahari yang dikaitkan dengan kebutuhan air oleh tanaman.


Pengklasifikasian Iklim Oldeman


Iklim oldeman merupakan iklim yang dipakai untuk tumbuhan pangan atau pertanian di Indonesia. Pengklasifikasian iklim oldeman ini didasarkan pada kriterian bulan- bulan lembap dan juga bulan- bulan kering berdasarkan iklim hujan. Kriteria dalam penjabaran iklim ini didasarkan pada perhitungan Bulan Basah (BB), Bulan Lembab (BL), dan Bulan Kering (BK) dengan batasan memperhatikan peluang hujan, hujan efektif dan kebutuhan air tanaman.



  • Bulan Basah (BB), merupakan bulan dengan rata- rata curah hujan lebih dari 200 mm

  • Bulan Lembab (BL), merupakan buloan dengan rata- rata curah hujan 100 hingga 200 mm

  • Bulan Kering (BK), merupakan bulan dengan rata- rata curah hujan kurang dari 100 mm


Kemudian dalam mengklasifikasikan iklim oldeman memakai ketentuan penjang periode bulan lembap dan bulan kering berturut- turut. Tipe pengklasifikasin iklim oldeman ini ada 5 macam (didasarkan pada bulan lembap berturut- turut), sementara sub divisinya dibagi menjadi empat macam (didasarkan bulan kering berturut- turut).


Pengklasifikasian iklim oleh Oldeman ini dibagi menjadi 5 kategori. Kategori- kategori iklim Oldeman antara lain sebagai berikut:



  1. Tipe A, bulan- bulan lembap secara berturut- turut lebih dari 9 bulan

  2. Tipe B, bulan- bulan lembap secara berturut- turut antara 7 hingga 9 bulan

  3. Tipe C, bulan- bulan lembap secara berturut- turut antara 5 hingga 6 bulan

  4. Tipe D, bulan- bulan lembap secara berturut- turut antara 3 hingga 4 bulan

  5. Tipe E, bulan- bulan lembap secara berturut- turut kurang dari 3 bulan


Berdasar pada kriteria tersebut. Maka kita sanggup menciptakan penjabaran tipe iklim Oldeman untuk suatu kawasan tertentu yang mempunyai cukup banyak pos hujan. Sementara itu data yang dipakai yaitu data curah hujan bulanan selama min 10 tahun atau lebih yang diperoleh dari jumlah pos hujan yang selanjutnya. Lebih lanjut, iklim ini dikelompokkan menjadi 17 wilayah Agroklimat Oldeman mulai dari A1 hingga E4 menyerupai yang tersaji pada gambar berikut:


 satunya planet yang sanggup dihuni oleh makhluk hidup 5 Kategori Klasifikasi Iklim Oldeman (Paling Lengkap)


Kemudian hasil penjabaran iklim oldeman ini sanggup dimanfaatkan untuk melakukan acara pertanian, menyerupai penentuan permulaan masa tanam serta intensitas penanaman. Demikianlah informasi yang sanggup disampaikan, agar bermanfaat.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com