Salah satu di antara jenis-jenis kalimat mayor yaitu kalimat mayor berpola S-P. Seperti namanya, kalimat ini merupakan kalimat mayor yang terdiri atas dua unsur dasar suatu kalimat. Adapun unsur-unsur tersebut yaitu subjek (S) dan predikat (P). Kepemilikan kedua unsur dasar kalimat tersebut menciptakan kalimat mayor ini cenderung lebih sederhana dibanding jenis-jenis kalimat mayor lainnya.
Jenis kalimat mayor tersebut akan ditampilkan contoh-contohnya secara khusus pada artikel kali ini. Beberapa referensi tersebut bisa disimak sebagaimana berikut ini!
- Ibu sedang memasak. (S: ibu, P: sedang memasak)
- Ani sedang mencuci. (S: Ani, P: sedang mencuci)
- Anna sedang belajar. (S: Anna, P: sedang belajar)
- Bu guru tengah mengajar. (S: bu guru, P: tengah mengajar)
- Para petani sedang mencangkul. (S: para petani, P: sedang mencangkul)
- Pak Usman sedang berjualan. (S: Pak Usman, P: sedang berjualan)
- Anak-anak itu tengah asyik bermain. (S: belum dewasa itu, P: tengah asyik bermain)
- Para siswa tengah berbaris. (S: para siswa, P: tengah berbaris)
- Ayah sedang sibuk bekerja. (S: ayah, P: sedang sibuk bekerja)
- Nenek sedang menenun. (S: nenek, P: sedang menenun)
- Kucing itu mengeong. (S: kucing itu, P: mengeong)
- Daun-daun itu telah berguguran. (S: daun-daun itu, P: telah berguguran)
- Air matanya telah bercucuran. (S: air matanya, P: telah bercucuran)
- Pak Juned tengah berkebun. (S: Pak Juned, P: tengah berkebun)
- Anak-anak itu masih asyik bersepeda. (S: belum dewasa itu, P; masih asyik bersepeda)
- Keluarga Paak Tomo sedang bertamasya. (S: Keluarga Pak Tomo, P: sedang bertamasya)
- Ayam ahli itu telah berkokok. (S: ayam ahli itu, P: telah berkokok)
- Ayam betina itu tengah bertelur. (S: ayam betina itu, P: tengah bertelur)
- Semut-semut itu tengah berbaris. (S: semut-semut itu, P: tengah berbaris)
- Burung-burung itu saling bersahut-sahutan. (S: burung-burung itu, P: saling bersahut-sahutan)
- Popon masih menganggur. (S: Popon, P: masih menganggur)
- Galih sedang mengaji. (S: Galih, P: sedang mengaji)
- Anita sedang tidur siang. (S: Anita, P: sedang tidur siang)
- Para polisi sedang berpatroli. (S: para polisi, P: sedang berpatroli)
- Bu Ningsih sedang berbelanja. (S: Bu Ningsih, P: sedang berbelanja)
- Kami masih bersekolah. (S: kami, P: masih bersekolah)
- Pak Budi sedang membaca. (S: Pak Budi, P: sedang membaca)
- Mereka sedang menonton. (S:: mereka, P: seedang menonton)
- Keluarga Pak Tjokro sedang berwisata. (S: keluarga Pak Tjokro, P: sedang berwisata)
- Pak Dimas sedang berdinas. (S: PAk Dimas, P: sedang berdinas)
- Para pembeli tiket masih mengantre. (S para pembeli tiket, P: masih mengantre)
- Macan itu mengaum. (S: macan itu, P: mengaum)
- Ibu Polwan sedang bertugas. (S: ibu polwan, P: sedang bertugas)
- Perempuan itu tengah menari. (S: wanita itu, P: tengah menari)
Demikianlah beberapa referensi kalimat mayor berpola S-P dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan gres bagi para pembaca sekalian, baik itu mengenai kalimat mayor berpola S-P khususnya, maupun bahasa Indonesia pada umumnya. Mohon dimaafkan pula bila terdapat kekeliruan di dalam artikel kali ini.
Jika pembaca ingin menambah referensi soal kalimat, maka pembaca bisa membuka beberapa artikel berikut, yaitu: contoh kalimat pernyataan dalam bahasa Indonesia, contoh kalimat pasif dalam bahasa Indonesia, contoh kalimat tanya mana dan kapan, contoh kalimat pasif berpola O-P-S-K, serta artikel contoh jenis-jenis kalimat mayor.
Sumber https://dosenbahasa.com