Salah satu diantara jenis-jenis kata kerja atau verba yaitu verba semitransitif. Seperti jenis verba lainnya, verba ini juga sering digunakan sebagai predikat dalam suatu kalimat. Saat dijadikan predikat, verba ini biasanya akan diberi imbuhan ber-, ber-an, ter- dan me-, serta disandingkan dengan unsur pelengkap. Pada artikel kali ini, kita akan mengetahui ibarat pola penggunaan verba ini dikala dijadikan predikat suatu kalimat. Adapun beberapa pola kalimat berpredikat verba semitransitif tersebut yaitu sebagai berikut ini!
- Pak Mulyadi menjadi camat kecamatan Suka Senang yang baru.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: menjadi.
- Pelengkap yang mengikutinya: camat kecamatan Suka Senang yang baru.
- Anak-anak itu bermain sepakbola dengan begitu riang.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: bermain.
- Pelengkap yang mengikutinya: sepakbola.
- Tubuhnya bercucuran keringat darah akibat penyakit abnormal yang dideritanya.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: bercucuran.
- Pelengkap yang mengikutinya: keringat darah.
- Lantai itu beralaskan permadani yang indah.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: beralaskan.
- Pelengkap yang mengikutinya: permadani yang indah.
- Dia berjalan sempoyongan.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: berjalan.
- Pelengkap yang mengikutinya: sempoyongan.
- Kami bertemu orang itu di sebuah sentra perbelanjaan.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: bertemu.
- Pelengkap yang mengikutinya: orang itu.
- Tadi sore, pohon itu tersambar petir.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: tersambar.
- Pelengkap yang mengikutinya: petir.
- Anak itu tertabrak sepeda motor saat hendak menyebrang.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: tertabrak.
- Pelengkap yang mengikutinya: sepeda motor.
- Penjahat itu tertangkap polisi saat hendak melaksanakan aksinya.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: tertangkap.
- Pelengkap yang mengikutinya: polisi.
- Pedagang itu berjualan sayur di sekitar komplek rumah kami.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: berjualan.
- Pelengkap yang mengikutinya: sayur.
- Mereka bermain ular tangga di rumah salah satu teman mereka.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: bermain.
- Pelengkap yang mengikutinya: ular tangga.
- Tubuhnya bermandikan keringat akibat kelelahan bekerja.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: bermandikan.
- Pelengkap yang mengikutinya: keringat.
- Anak-anak itu bermain gundu hingga lupa waktu.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: bermain.
- Pelengkap yang mengikutinya: gundu.
- Dia bermain gitar dengan sangat baik.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: bermain.
- Pelengkap yang mengikutinya: gitar.
- Anak-anak itu berlatih teater di bawah bimbingan Pak Musworo.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: berlatih.
- Pelengkap yang mengikutinya: teater.
- Bu Yuli berbelanja sayur di pasar itu.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: berbelanja.
- Pelengkap yang mengikutinya: sayur.
- Pak Afip berdagang sayur di sekitar kompleks rumah itu.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: berdagang.
- Pelengkap yang mengikutinya: sayur.
- Mahkota itu berhiaskan intan berlian.
- Predikat yang berupa verba semitransitif: berhiaskan.
- Pelengkap yang mengikutinya: intan berlian.
Demikianlah beberapa pola kalimat berpredikat verba semitransitif dalam bahasa Indonesia. Jika pembaca ingin menambah rujukan soal kalimat, pembaca bisa membuka beberapa artikel berikut ini, yaitu: contoh kalimat bersubjek nomina, contoh kalimat bersubjek frasa nomina, pola kalimat berpredikat verbal, contoh kalimat berpredikat frasa verba, contoh kalimat berpredikat verba transitif, contoh kalimat berpredikat verba intransitif, unsur-unsur kalimat dalam bahasa Indonesia, serta artikel ciri-ciri kalimat dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan bagi para pembaca sekalian, baik itu mengenai kalimat pada khususnya, maupun bahan pembelajaran bahasa Indonesia pada umumnya. Sekian dan juga terima kasih.
Sumber https://dosenbahasa.com