Tuesday, December 11, 2018

√ 18 Pola Makna Perlokusi Dan Lokusi Dalam Bahasa Indonesia

Sesuai namanya, makna kata merupakan makna yang ada di dalam suatu kata. Makna kata sendiri memiliki sejumlah jenis, di mana dua diantara jenis-jenis makna kata tersebut yakni makna perlokusi dan lokusi. Makna perlokusi yakni pemaknaan seseorang terhadap suatu teks ataupun ucapan. Sementara itu, makna lokusi merupakan makna bahwasanya dari suatu pernyataan ataupun kalimat.


Pada artikel kali ini, dua jenis makna kata tersebut akan ditampilkan beberapa contohnya, supaya kita lebih tahu bentuk kedua makna kata tersebut. Adapun beberapa pola yang dimaksud yakni sebagai berikut ini!


A. Contoh Makna Perlokusi dalam Bahasa Indonesia



  1. Suara televisimu itu terlalu besar.

    • Saat seseorang yang memiliki televisi tersebut mendengar kalimat di atas, maka orang tersebut akan pribadi mengecilkan volume bunyi televisi miliknya.



  2. Tatanan rambutmu sangat tidak beraturan.

    • Saat seseorang mendengar perkataan di atas, maka orang tersebut akan pribadi merapikan tatanan rambutnya tersebut.



  3. Riasan wajahmu itu terlalu tebal.

    • Ketika seseorang yang memakai riasan wajah mendengar kalimat di atas, maka beliau akan pribadi membetulkan riasan wajahnya tersebut supaya tidak terlalu tebal.



  4. Zona bebas asap rokok.

    • Saat orang-orang–khususnya perokok–melihat goresan pena di atas, maka mereka niscaya tidak akan memasuki zona yang mengandung goresan pena di atas dan mencari kawasan lain untuk merokok.



  5. Jalan ini ditutup untuk sementara waktu.

    • Ketika orang-orang melihat goresan pena di atas, maka mereka akan pribadi bergegas pergi dari jalan tersebut, kemudian mencari jalan lain yang masih bisa untuk dilalui.



  6. Parkir khusus tamu undangan.

    • Ketika seseorang–terutama tamu undangan–melihat kalimat di atas, maka mereka akan pribadi memarkirkan kendaraannya ke kawasan yang ditulisi kalimat tersebut. Sementara itu, dikala orang yang bukan tamu permintaan mellihat goresan pena tersebut, maka mereka akan mengurungkan niatnya untuk parkir di kawasan tersebut.



  7. Warna cat rumahmu pudar sekali.

    • Ketika seseorang mendengar perkataan tersebut, maka beliau akan berusaha untuk mengecat rumahnya kembali dengan cat gres yang warnanya lebih terang.



  8. Tempat sampah khusus sampah elektronik.

    • Ketika orang-orang membaca goresan pena di atas, maka mereka akan pribadi membuang sampah-sampah yang tergolong sampah elektronik, ibarat ponsel bekas, radio, dan sejenisnya.




B. Contoh Makna Lokusi dalam Bahasa Indonesia



  1. Tono merupakan anak kedua dari sepuluh bersaudara.

  2. Topi berwarna merah itu yakni topi kepunyaan Zidny.

  3. Kemarin, saya melihat orang itu sedang berjalan-jalan sendiri di taman kota.

  4. Rumah Pak Candra ada di sebelah utara perumahan ini.

  5. Kirana sedang menemani ibunya berbelanja di pasar.

  6. Bandung merupakan ibukota dari provinsi Jawa Barat.

  7. Hari ini, Lisa akan mengikuti ujian seleksi masuk ke perguruan tinggi tinggi negeri.

  8. Pak Burhan resmi diangkat sebagai manajer gres perusahaan tersebut.

  9. Acara musik itu berlangsung dengan cukup meriah.

  10. Pemilik rumah itu sekarang sedang tidak ada di rumahnya.


Demikianlah beberapa pola makna perlokusi dan lokusi dalam bahasa Indonesia. Jika pembaca ingin menambah tumpuan soal makna perlokusi dan lokusi, serta jenis makna kata lainnya, pembaca bisa membuka artikel makna lokusi, ilokusi, dan perlokusi; contoh makna perlokusi; contoh makna lokusi; contoh makna ilokusi; contoh makna lokusi dan ilokusi; contoh makna ilokusi dan perlokusi; serta makna kata, makna istilah, dan ungkapan. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan para pembaca sekalian, baik itu mengenai makna perlokusi dan lokusi, maupun bahasa Indonesia. Terima kasih.



Sumber https://dosenbahasa.com