Sunday, December 2, 2018

√ Pengertian Fcr Dan Rumus Fcr (Food Convertion Ratio) + Pola Soal

Rumusrumus.com pada kesempatan ini akan membahas wacana Food Convertion Ratio atau disingkat FCR. sebuah pembahasan penting karna FCR itu sendiri selain menjadi materi disekolah tetapi juga menjadi materi dalam kehidupan sehari hari , maka dari itu Rumusrumus.com akan membahas Food Convertion Ratio secara lengkap termasuk pengertian FCR


Pengertian FCR


FCR (Food Convertion Ratio) yakni perbandingan antara berat pakan yang sudah diberikan dalam siklus periode dengan berat total (biomass) yang dihasilkan dikala dilakukan sampling.


Pada suatu perjuangan budidaya ikan pada umumnya, nilai FCR bisa dijadikan sebagai salah satu tolak ukur dalam keberhasilan baik ituu secara teknis budidaya ataupun secara finansial. Satuan FCR ialah persen (%)


jika ditinjau dari segi teknis budidaya ikan, nilai FCR itu sendiri terkait dengan parameter keberhasilan pengelolaan kegiatan pakan ikan yang secara pribadi maupun secara yang tidak pribadi juga terkait dengan pengelolaan kualitas air dan kualitas ikan. secara finansial nilai FCR akan gampang besar lengan berkuasa pada tingkat laba yang didapat pada satu periode budidaya sebab pakan ikan merupakan penyumbang biaya terbesar pada suatu perjuangan budidaya.


Rumus FCR


Jumlah Padat Tebar x Berat Rata-rata = Jumlah Total Panen


Total Pakan : Jumlah Total Panen = Nilai FCR


 


Contoh Soal FCR


 pada kesempatan ini akan membahas wacana  √ Pengertian FCR dan Rumus FCR (Food Convertion Ratio) + Contoh Soal
contoh soal FCR

Program pinjaman pakan yang mengacu pada target Food Convertion Ratio tanpa memperhatikan tingkat kebutuhan pada umumnya bisa mengakibatkan kondisi sebagai berikut:



  1. Terlambat dalam pinjaman pakan pada phase bulan pertama, meskipun sudah terindikasi ketersediaan pakan alami pada dikala itu mulai habis atau berkurang. Kondisi ini bisa menghipnotis terhadap kondisi, populasi dan tingkat keseragaman sidat yang secara tidak pribadi akan besar lengan berkuasa pada pinjaman pakan berikutnya.

  2. Berat pakan harian yang diberikan ditentukan oleh estimasi populasi dan biomass sidat yang mengacu pada sasaran FCR yang sudah ditentukan. Perubahan berat pakan per hari lebih mengarah pada perubahan konstan dan tidak berfluktuatif sesuai dengan tingkat kebutuhan

  3. Adanya persepsi yang kurang benar terhadap frekuensi pinjaman pakan, semakin banyak frekuensi pinjaman pakan maka akan mengakibatkan FCR itu akan membengkak.


Pada kondisi tersebut, frekuensi pinjaman pakan harian lebih mengacu pada kuantitas total pakan harian yang sudah terdistribusi pada tiap-tiap frekuensi pakan dan tidak mengacu kemampuan  didalam mengkonsumsi pakan serta seberapa usang akan membutuhkan pakan lagi.


Berdasarkan klarifikasi di atas, maka bisa dikatakan bahu-membahu dalam menjalankan perjuangan budidaya, terutama pengelolaan kegiatan pakan sebaiknya tidak terperangkap oleh sasaran FCR tanpa memperhatikan kondisi dan tingkat kebutuhan . sasaran FCR mempunyai peranan yang sangat penting sebagai anutan kegiatan pakan. biar bermanfaat bagi yang sedang menimba ilmu maupun bagi yang ingn menjalankan perjuangan yang memakai rumus Food Convertion Ratio.


Baca Juga :





Sumber https://rumusrumus.com