Sebelumnya, kita telah mengetahui menyerupai apa contoh ajaib skripsi dalam bahasa Indonesia. Kali ini, kita akan mengetahui menyerupai apa pola ajaib yang terdapat pada karya ilmiah tesis. Sama menyerupai pada skripsi, ajaib pada tesis juga ditulis dalam dua bahasa serta mengandung identitas penulis dan kata kunci (opsional) di dalamnya. Khusus untuk artikel kali ini, kita akan menampilkan pola ajaib tesis yang berbahasa Indonesia saja. Adapun pola tersebut ialah sebagai berikut ini!
Abstrak*
Saras Anindila Ratri
15/388446/PPA/04885
Sintesis dan uji acara senyawa turunan kalkon sebagai senyawa tabir surya serapan lebar serta distributor filter fototerapi telah dilakukan. Penelitian dilakukan untuk sintesis dan mempelajari serapan UV- Visibel dari senyawa turunan kalkon, melaksanakan formulasi krim tabir surya dan filter fototerapi, serta memilih nilai sun protection factor (SPF) dan panjang gelombang kritis. Penelitian lebih lanjut dilakukan untuk pengujian stabilitas, fotostabilitas dan sitotoksiksitas terhadap senyawa turunan kalkon serta krim. Sintesis senyawa turunan kalkon dilakukan dengan mereaksikan asetofenon dan benzaldehida dalam suasana basa selama 24 jam. Hasil sintesis diidentifikasi dengan spektrometer IR, GC-MS, 1H-NMR, dan 13C-NMR.
Formulasi krim tabir surya dan filter fototerapi dilakukan dengan menambahkan adonan senyawa turunan kalkon sebanyak 0,5-1,2% berat krim. Uji acara senyawa tunggal, adonan senyawa, dan krim dilakukan secara in vitro dengan spektrofotometer UV-Visibel untuk mengetahui rentang panjang gelombang, stabilitas senyawa, nilai SPF, panjang gelombang kritis, dan fotostabilitas. Uji sitotoksiksitas dilakukan dengan metode MTT. Reaksi antara turunan benzaldehida dan asetofenon dengan katalis NaOH 10% menghasilkan senyawa kalkon, 4-metoksikalkon, 3,4-dimetoksikalkon, 4-dimetilaminokalkon, 3-nitro-kalkon, 2-klorokalkon, 2,4-diklorokalkon, dan 4-fluorokalkon dengan persentase hasil 64,4-92,2%.
Panjang gelombang senyawa turunan kalkon berada pada 236-280 nm dan 299-416 nm. Nilai IC50 senyawa turunan kalkon < 100 μg/mL. Senyawa tabir surya dihasilkan dengan mencampurkan 3 senyawa turunan kalkon sehingga terdapat serapan pada panjang gelombang 290-400 nm. Pencampuran senyawa turunan kalkon dihasilkan 6 macam adonan sebagai krim tabir surya. Nilai SPF dari formula krim KTS1-KTS5 > 20 dan SPF KTS6 ialah 11,5. Nilai panjang gelombang kritis formula krim tabir surya > 370 nm. Agen filter fototerapi dihasilkan dari adonan 2 senyawa turunan kalkon sehingga terdapat celah serapan pada 310-315 nm.
Pencampuran 2 senyawa turunan kalkon menghasilkan 2 macam adonan sebagai materi krim filter fototerapi. Daerah serapan rendah krim filter fototerapi ialah pada 295-315 nm (KFF1) dan 287-330 nm (KFF2). Nilai IC50 formula krim > 1000 μg/mL. Krim tabir surya dan filter fototerapi stabil terhadap waktu penyimpanan yang ditentukan dari kestabilan pH dan pola serapan senyawa dalam krim. Uji kestabilan senyawa dalam sediaan krim menawarkan bahwa krim stabil terhadap paparan sinar UV yang ditentukan dari kestabilan pola serapan
Demikianlah pola ajaib tesis dalam bahasa Indonesia. Jika pembaca ingin menambah tumpuan soal hal-hal yang berkaitan dengan karangan ilmiah, maka pembaca bisa membuka artikel contoh kata pengantar skripsi, contoh kata pengantar laporan praktikum, contoh penulisan catatan kaki dan daftar pustaka, cara penulisan daftar pustaka dari buku yang baik dan benar, cara menulis daftar pustaka dari skripsi, serta artikel cara menulis daftar pustaka dari Internet. Semoga artikel kali ini bermanfaat dan bisa menambah wawasan pembaca sekalian, baik itu mengenai ajaib dan karangan ilmiah pada khususnya, maupun mengenai materi pembelajaran bahasa Indonesia pada umumnya. Sekian dan juga terima kasih untuk para pembaca sekalian.
*Sumber: disalin tempel dari laman http://etd.repository.ugm.ac.id/index.php?mod=penelitian_detail&sub=PenelitianDetail&act=view&typ=html&buku_id=154522&obyek_id=4
Sumber https://dosenbahasa.com