Beberapa contoh konjungsi korelatif dalam kalimat sudah ditampilkan di beberapa artikel yang lalu. Adapun artikel-artikel tersebut antara lain contoh konjungsi korelatif “baik maupun” serta artikel contoh konjungsi korelaltif “entah”. Artikel ini pun juga akan menampilkan beberapa referensi salah satu jenis konjungsi korelatif dalam format kalimat, di mana jenis tersebut yaitu “jangankan pun” yang biasa ditulis dengan format jangankan… pun…. Adapun contoh-contohnya yaitu ibarat yang ada di bawah ini!
- Jangankan sungai, laut pun pasti akan saya seberangi.
- Jangankan sehari, satu tahun pun aku akan tetap menungumu.
- Jangankan mobil mewah, sepiring nasi pun aku tak bisa membelinya.
- Jangankan berbicara, bertegur sapa pun tak pernah dilakukannya sekalipun.
- Jangankan berkenalan, menatap matanya pun aku tak pernah sanggup.
- Jangankan menelepon, mengirim pesan singkat pun tak pernah ia lakukan.
- Jangankan mengirim uang bulanan, menanyakan kabarku di sini saja pun tdak pernah mereka lakukan kepadaku.
- Jangankan aku, teman-temanmu pun juga niscaya tak tahu duduk kasus tersebut.
- Jangankan mobil, sepeda pun aku tak punya.
- Jangankan mengajak bicara, menatap matanya pun aku tak sanggup.
- Jangankan soal matematika, soal fisika pun dengan gampang ia kerjakan.
- Jangankan kamu, saya yang duduk sebangku dengannya pun tak pernah diajak bicara olehnya.
- Jangankan membeli sepeda motor, membeli kendaraan beroda empat yang harganya selangit pun pasti ia bisa melakukannya.
- Jangankan musik pop masa kini, musik pop masa lampau pun tak lupt didengar olehnya.
- Jangankan sebongkah berlian, sebongkah bulan pun pasti akan kuberikan padamu.
- Jangakan engkau, saya yang sudah kenal dengannya pun tak dipinjaminya uang walau hanya satu rupiah.
- Jangankan satu juta, satu miliar rupiah pun pasti akan saya pinjamkan.
- Jangankan orang biasa ibarat kita, preman-preman pasar yang seram pun dia tak takut.
- Jangankan membayar uang sekolah, untuk makan sehari-hari pun mereka begitu kesusahan.
- Jangankan satu juta, seratur rupiah pun tak pernah dipinjamkannya kepadaku.
- Jangankan setiap hari, satu hari pun dia tidak pernah berkunjung ke sini.
- Jangankan untuk berobat, untuk melunasi utang-utangnya pun dia begitu kerepotan.
- Jangankan untuk berlibur, tidur nyenyak pun kini begitu sukar kelakukan alasannya banyaknya pekerjaan yang mesti saya selesaikan.
- Jangankan diberi pesangon, gajiku yang kemarin masih menunggak pun tak kunjung dibayarkan oleh perusahaan tempatku bekerja.
- Jangankan memberi hadiah, mengucapkan selamat ulang tahun pun tak diucapkannya kepadaku.
- Jangankan korupsi, tiba terlambat ke kantor pun tak pernah dilakukannya.
- Jangankan sepiring nasi, sepotong roti pun enggan ia bagi kepada kami.
- Jangankan untuk membeli perhiasan, membeli kebutuhan sehari-hari pun kami masih kelimpungan.
- Jangankan memfitnah, menghina fisik orang pun tak pernah sekalipun ia lakukan seumur hidupnya.
- Jangankan untuk seminggu ke depan, untuk hari ini pun kami belum punya materi masakan yang mencukupi.
- Jangankan memanjat pohon, mendaki gunung tertinggi pun akan saya lakukan untukmu.
Demikianlah beberapa referensi konjungsi korelatif “jangankan pun” dalam kalimat bahasa Indonesia. Jika pembaca ingin mengetahui beberapa referensi konjungsi lainnya, pembaca bisa membuka beberapa artikel ini, yaitu: contoh konjungsi temporal sederajat, contoh konjungsi temporal tidak sederajat, dan contoh konjungsi antar paragraf. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan tersendiri bagi para pembaca sekalian, baik itu mengenai konjungsi korelatif khususnya, maupun mengenai bahasa Indonesia pada umumnya. Sekian dan juga terima kasih.
Sumber https://dosenbahasa.com