Protease yakni sekelompok enzim yang fungsi katalitiknya yakni untuk menghidrolisis ikatan protein peptida. Mereka juga disebut enzim proteolitik atau proteinase. Protease berbeda dalam kemampuannya untuk menghidrolisis banyak sekali ikatan peptida. Protease juga mempunyai banyak fungsi.
Tindakan protease diyakini terbatas untuk tujuan pencernaan, pemodelan ekstraseluler dan / atau remodeling jaringan, terutama melalui acara proteolitik pada molekul interstitial, terjadi di seluruh homeostasis dan pengembangan atau, dalam keadaan maladaptif yang menyimpang, selama patogenesis penyakit.
Protease terlibat dalam banyak aspek biologi manusia. Misalnya, di usus halus, protease mencerna protein masakan untuk memungkinkan absorpsi asam amino. Proses lain yang dimediasi oleh protease termasuk pembekuan darah, fungsi kekebalan tubuh, pematangan prohormon, pembentukan tulang, simpulan hidup sel terprogram dan daur ulang protein seluler yang tidak lagi dibutuhkan.
Protease tidak hanya terbatas pada tujuan pencernaan dan renovasi matriks ekstraseluler dan jaringan, tetapi juga merupakan faktor kunci untuk induksi respon imun fisiologis. Induksi ini sanggup langsung, melalui degradasi patogen di dalam phagolysosomes, atau tidak langsung, melalui aktivasi reseptor pengenalan contoh kunci (PRRs), menyerupai reseptor menyerupai tol (TLRs). Sayangnya, kelebihan produksi protease menyebabkan respons inang maladaptif dan peradangan dan kerusakan jaringan berlebih.
Protease juga mengatakan sasaran berharga dalam banyak rangkaian terapi, termasuk Alzheimer, kanker, dan nanah virus. MMP-9, sebuah matriks metallopeptidase, berperan dalam angiogenesis dan merupakan sasaran terapi untuk kanker. Karena signifikansinya dalam patologi penyakit, protease yakni kelas sasaran obat yang relevan.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com