Sunday, April 30, 2017

√ Makalah Budbahasa - Jenis-Jenis Idealisme

JENIS-JENIS IDEALISME



Sejarah idealisme cukup berliku-liku dan meluas alasannya yakni meliputi banyak sekali teori yang berlainan walaupun berkaitan. Ada beberapa jenis idealisme: yaitu idealisme subjektif, idealisme objektif, dan idealisme personal.         
      
1.      Idealisme Subjektif
Idealisme subjektif yakni filsafat yang berpandangan idealis dan bertitik tolak pada pandangan gres insan atau pandangan gres sendiri. Alam dan masyarakat ini tercipta dari pandangan gres manusia. Segala sesuatu yang timbul dan terjadi di alam atau di masyarakat yakni hasil atau alasannya yakni ciptaan pandangan gres insan atau idenya sendiri, atau dengan kata lain alam dan masyarakat hanyalah sebuah ide/fikiran dari dirinya sendiri atau pandangan gres manusia. Salah satu tokoh populer dari anutan ini yakni seorang dari inggris yang berjulukan George Berkeley (1684-1753 M). Menurut Berkeley, segala sesuatu yang tertangkap oleh sensasi/perasaan kita itu bukanlah bahan yang real dan ada secara objektif.                   
2.      Idealisme Objektif
Idealisme Objektif yakni idealisme yang bertitik tolak pada pandangan gres di luar pandangan gres manusia. Idealisme objektif ini dikatakan bahwa nalar menemukan apa yang sudah terdapat dalam susunan alam. Menurut idealisme objektif segala sesuatu baik dari alam atau masyarakat yakni hasil dari ciptaan pandangan gres universil. Pandangan filsafat ibarat ini intinya mengakui sesuatu yang bukan materi, yang ada secara abadi di luar manusia, sesuatu yang bukan bahan itu ada sebelum dunia alam semesta ini ada, termasuk insan dan segala pikiran dan perasaannya.
Filsuf idealis yang pertama kali dikenal yakni Plato. Ia membagi dunia dalam dua bagian. Pertama, dunia persepsi, dunia yang faktual ini yakni temporal dan rusak; bukan dunia yang sesungguhnya, melainkan bayangan alias penampakan saja. Kedua,terdapat alam di atas alam benda, yakni alam konsep, idea, universal atau esensi yang abadi.
3.      Idealisme Personal (personalisme)

Idealisme personal yaitu nilai-nilai perjuangannya untuk menyempurnakan dirinya. Personalisme muncul sebagai protes terhadap materialisme mekanik dan idealisme monistik. Bagi seorang personalis, realitas dasar itu bukanlah pemikiran yang ajaib atau proses pemikiran yang khusus, akan tetapi seseorang, suatu jiwa atau seorang pemikir.

Sumber http://macrofag.blogspot.com