Thursday, June 8, 2017

√ Perbedaan Adat, Perilaku Dan Emosi



A.    Adat

Asal kata adat

Menurut Jalaluddin Tunsam (seorang yang berkebangsaan Arab yang tinggal di Aceh dalam tulisannya pada tahun 1660). "Adat" berasal dari bahasa Arab عادات, bentuk jamak dari عادَة (adah), yang berarti "cara", "kebiasaan"
Adat adalah gagasan kebudayaan yang terdiri dari nilai-nilai kebudayaan, norma, kebiasaan, kelembagaan, dan hukum adat yang lazim dilakukan di suatu daerah. Apabila adab ini tidak dilaksanakan akan terjadi kerancuan yang mengakibatkan hukuman tak tertulis oleh masyarakat setempat terhadap pelaku yang dianggap menyimpang.

B.     Sikap
Sikap adalah pernyataan evaluatif terhadap objek, orang atau peristiwa. Hal ini mencerminkan perasaan seseorang terhadap sesuatu
Sikap memiliki tiga komponen utama: kesadaran, perasaan, dan perilaku. Keyakinan bahwa "Diskriminasi itu salah" merupakan sebuah pernyataan evaluatif. Opini semacam ini ialah komponen kognitif dari sikap yang memilih tingkatan untuk potongan yang lebih penting dari sebuah sikap -komponen afektifnya Perasaan ialah segmen emosional atau perasaan dari sebuah sikap dan tercermin dalam pernyataan menyerupai "Saya tidak menyukai John alasannya ia mendiskriminasi orang-orang minoritas." Akhirnya, perasaan sanggup mengakibatkan hasil simpulan dari perilaku. Komponen sikap dari sebuah sikap merujuk pada suatu maksud untuk berperilaku dalam cara tertentu terhadap seseorang atau sesuatu.

Perilaku mengikuti sikap

Pada simpulan tahun 1960-an, hubungan yang diterima wacana sikap dan perilaku ditentang oleh sebuah tinjauan dari penelitian. Berdasarkan penilaian sejumlah penelitian yang menyidik hubungan sikap-perilaku, peninjau menyimpulkan bahwa sikap tidak bekerjasama dengan sikap atau, paling banyak, hanya bekerjasama sedikit. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa sikap memprediksi perilaku masa depan secara signifikan dan memperkuat akidah semula dari Festinger bahwa hubungan tersebut sanggup ditingkatkan dengan memperhitungkan variabel-variabel pengait

C.    Emosi
Emosi adalah perasaan intens yang ditujukan kepada seseorang atau sesuatu. Emosi ialah reaksi terhadap seseorang atau kejadian.Emosi sanggup ditunjukkan kerika merasa bahagia mengenai sesuatu, murka kepada seseorang, ataupun takut terhadap sesuatu.
Kata "emosi" diturunkan dari kata bahasa Perancis, émotion, dari émouvoir, 'kegembiraan' dari bahasa Latinemovere, dari e- (varian eks-) 'luar' dan movere 'bergerak'.Kebanyakan jago yakin bahwa emosi lebih cepat berlalu daripada suasana hati. Sebagai contoh, jika seseorang bersikap kasar, insan akan merasa marah. Perasaan intens kemarahan tersebut mungkin tiba dan pergi dengan cukup cepat tetapi dikala sedang dalam suasana hati yang buruk, seseorang sanggup merasa tidak lezat untuk beberapa jam



Sumber http://macrofag.blogspot.com