Thursday, June 29, 2017

√ Sebenarnya, Sensor Sidik Jari Pada Smartphone Itu Buat Apa Sih?

Sebenarnya, Sensor Sidik Jari Pada Smartphone Itu Buat Apa Sih? – Belakangan ini, fitur fingerprint sensor atau dalam bahasa Indonesia artinya yaitu sensor sidik jari menjadi salah satu fitur yang diandalkan oleh banyak smartphone dengan OS Android.


Tak hanya bagi smartphone kelas flagship saja, sensor ini juga sudah banyak diterapkan pada smartphone kelas menengah atau bahkan beberapa smartphone kelas low-end pun turut menggunakannya. Dan kedepannya, mungkin fitur ini akan menjadi standar gres bagi smartphone yang beredar.


BACA JUGA : Apa Itu Flagship?


Namun ternyata, masih banyak pengguna awam yang ternyata belum paham soal fungsi dari sensor ini. Sebenarnya apa sih gunanya sensor sidik jari pada smartphone? Nah untuk menjawab pertanyaan itu, pada posting kali ini mimin Techijau.com akan coba menjelaskan sedikit mengenai kegunaan dari sensor yang sedang nge-trend tersebut, dengan memakai “bahasa orang awam” biar lebih gampang untuk dimengerti.


Fungsi Dari Fingerprint Sensor


Ide utama dari penerapan sensor canggih ini bahu-membahu menyerupai mirip apa yang sering kita lihat di beberapa film, dimana sebuah pintu hanya sanggup dibuka oleh orang tertentu dengan memakai sidik jari sebagai identitas pengenal yang akurat.


Dan iya, hal yang menyerupai mirip itulah yang juga dipakai pada smartphone. Jadi, saat kita ingin membuka kunci layar pada gadget yang kita gunakan, maka kita cukup untuk menempelkan jari kita pada sensor sidik jari yang terdapat pada perangkat, biar ia sanggup melaksanakan scanning untuk mengkonfirmasi bahwa yang sedang berusaha membuka kunci layar yaitu benar sang pemilik smartphone itu sendiri.


Ini tentu akan memperlihatkan sebuah tingkat keamanan ektra sekaligus akan mempercepat proses membuka kunci yang sebelumnya harus memakai isyarat angka atau menggambar contoh tertentu yang akan memakan waktu, plus rawan untuk di intip oleh orang lain yang usil.


Tapi, apakah sensor ini akurat? Sejauh yang mimin coba sih iya. Kita sanggup menyimpan beberapa sidik jari sekaligus (tergantung derma perangkat) yang dipakai untuk membuka kunci layar. Dan saat mimin coba untuk membukanya dengan jari lain yang data sidik jarinya tidak tersimpan, perangkat benar-benar tidak mau membukakan kunci.


Tapi terkadang, sesekali kita juga diwajibkan untuk memasukkan isyarat atau contoh yang sudah kita set sebelumnya (sebagai langkah alternatif untuk membuka kunci layar), yang biasanya terjadi sehabis beberapa usang penggunaan atau sehabis kita melaksanakan restart pada perangkat.


 Sensor Sidik Jari Pada Smartphone Itu Buat Apa Sih √ Sebenarnya, Sensor Sidik Jari Pada Smartphone Itu Buat Apa Sih?Letak dari sensor sidik jari pada smartphone biasanya berbeda-beda. Pada kebanyakan smartphone yang memakai OS Android, biasanya kita sanggup menemukan fingerprint sensor pada bab belakang perangkat, sempurna di bab bawah kamera. Namun tak sedikit pula vendor yang menentukan untuk meletakkan sensor ini pada bab depan perangkat.


Bentuknya pun berbeda-beda. Ada yang mempunyai bentuk lingkaran, ada pula yang mempunyai bentuk memanjang menyerupai pada gambar diatas. Dan sekedar info, berdasarkan Wikipedia, smartphone pertama di dunia yang mempunyai fitur fingerprint scanner yaitu Motorola Mobility Atrix 4G yang di rilis pada tahun 2011.


Namun penggunaan sensor ini gres mulai terkenal semenjak iPhone 5s dirilis pada tahun 2013, dan sudah mulai banyak dipakai pada smartphone kelas menengah semenjak sekitar tahun 2015 lalu. Nah, itulah klarifikasi singkat mengenai fungsi fingerprint scanner pada smartphone. Jadi, hapemu sudah ada sensor sidik jarinya belum? Silakan jelajahi blog Techijau.com untuk mendapat warta menarik lainnya. Semoga bermanfaat! 😀



Sumber aciknadzirah.blogspot.com