Agama bagi insan merupakan kebutuhan alaminya (fitrah) manusia. banyak sekali pendapat mengenai kefitrian agama ini sanggup dikaji pada beberapa pemikiran. contohnya Einstein menyatakan bahwa sifat sosial insan merupakan salah satu faktor pendorong terwujudnya agama. Manusia menyajikan ajal merenggut ayahnya, ibunya, keberadaannya, serta para pemimpin besar. direnggutnya mereka satu persatu, sehingga insan merasa kesepian di kala dunia telah kosong. jadi cita-cita akan adanya sesuatu yang sanggup memberi petunjuk dan pengarahan, cita-cita menjadi pencinta dan dicintai, keinginan bersandar pada orang lain dan terlepas dari perasaan putus asa; semua itu membentuk dalam diri sendiri dasar kejiwaan untuk mendapatkan keimanan kepada Tuhan.
William James seorang filosof Jerman menyatakan bahwa kendatipun benar pernyataan bahwa hal-hal fisik dan material merupakan sumber tumbuhnya banyak sekali keinginan batin, namun banyak pula keinginan yang tumbuh dari alam di balik alam material ini, buktinya banyak perbuatan insan tidak bersesuaian dengan perhitungan - perhitungan material. pada setiap keadaan dan perbuatan keagamaan, kita selalu sanggup melihat banyak sekali bentuk sifat menyerupai ketulusan, keikhlasan, dan kerinduan, keramahan, kecintaan, dan pengorbanan gejala-gejala kejiwaan yang bersifat keagamaan mempunyai banyak sekali kepribadian dan karakteristik yang tidak selaras dengan semua tanda-tanda umum kejiwaan manusia.
Dari beberapa pendapat itu sanggup dipahami bahwa insan terutama orang cukup umur mempunyai perasaan dan keinginan untuk melepaskan diri dari wujud terbatas mereka dan mencapai inti wujud. insan mustahil sanggup melepaskan keterbatasan dan ikatan tersebut kecuali berafiliasi dengan sumber wujud. melepaskan diri untuk mencapai sumber wujud dialah ketenangan dan ketentraman,seperti yang diungkapkan dalam firman Allah SWT, Surat Al-Ra'd :28.
Artinya "Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah lah hati menjadi tentram".
Bentuk kebahagiaan awet yang merupakan arah yang hendak dicapai insan dalam kehidupan minyak yaitu perwujutan ketentraman dalam dirinya, menyerupai difirmankan oleh Allah SWT, dalam surat al-fajr : 27-30
Artinya "Wahai orang-orang yang tenang. kembalilah kepada Tuhanmu dengan ridho dan diridhoi. Masuklah ke dalam jamaah hamba-hamba-ku dan Masuklah ke dalam Surgaku"
Agama sebagai fitrah insan melahirkan keyakinan bahwa agama yaitu satu-satunya cara Tuhan semua kebutuhan manusia. posisi ini semakin tampak dan mustahil sanggup digantikan dengan yang lain. semua orang menduga bahwa dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, kebutuhan terhadap agama akan semakin mengecil, bahkan hilang sama sekali, tapi kenyataan kini ini menampakan dengan terang bahwa semakin maju ilmu pengetahuan dan teknologi dicapai manusia, kebutuhan akan agama semakin mendesak berkenaan dengan kebahagiaan sebagai sesuatu yang abnormal yang ingin digapai manusia. ilmu dan teknologi serta kemajuan peradaban insan melahirkan jiwa yang kering dan haus akan sesuatu yang bersifat rohaniah. kekecewaan dengan kegelisahan batin senantiasa menyertai perkembangan kesejahteraan manusia. satu-satunya cara untuk memenuhi perasaan-perasaan dan keinginan-keinginan itu dalam bentuknya yang tepat dan memuaskan Adalah perasaan dan keyakinan agama.
Agama sangatlah penting dalam kehidupan manusia. sehingga, diakui atau tidak, bersama-sama insan sangatlah membutuhkan agama. sangat dibutuhkannya agama oleh manusia, tidak saja di masa primitif dulu dikala ilmu pengetahuan belum berkembang tetapi juga di zaman modern kini dikala ilmu dan teknologi telah demikian maju.
Agama sangat penting dalam kehidupan insan antara lain alasannya yaitu agama mempunyai fungsi-fungsi penting fungsi agama dalam kehidupan insan sehari-hari mencakup : 1) agama sebagai sumber moral, 2) agama sebagai petunjuk kebenaran, 3) sebagai sumber isu ihwal dilema metafisika, dan 4) bimbingan rohani bagi insan baik di kala suka maupun duka.
Demikian ulasan artikel kami terkait dengan Pentingnya Agama Bagi Kehidupan Manusia Sehari - Hari, agar bermanfaat bagi kiprah pembuatan artikel atau makalah anda dan terima kasih telah berkunjung di blog kami.
Sumber http://www.galinesia.comDemikian ulasan artikel kami terkait dengan Pentingnya Agama Bagi Kehidupan Manusia Sehari - Hari, agar bermanfaat bagi kiprah pembuatan artikel atau makalah anda dan terima kasih telah berkunjung di blog kami.
Sumber:Zaimina, B.A, dan Afif, U. 2014. Buku Pedoman Pendidikan Agama Islam (PAI) Politeknik Negeri Jember. Absolute Media; Yogyakarta.