Thursday, August 10, 2017

√ Pengertian Energi | Aturan Kekekalan, Rumus, Jenis-Jenis, Pola Dan Pemanfaatannya

Apa itu Energi? - Kemampuan untuk melaksanakan sebuah pekerjaan biasa disebut dengan energi. Segala sesuatu yang kita lakukan setiap hari bergotong-royong merupakan aktifitas energi. Mulai dari menyapu, mengangkat air, berlari, berjalan bahkan mengendarai motor juga merupakan energi. Energi ialah hal yang paling krusial dan sangat penting dalam kehidupan insan sehari hari. Tanpa adanya energi, insan tidak sanggup melaksanakan aktifitas kehidupannya.

Daftar isi:

1. Pengertian Energi
2. Hukum Kekekalan Energi
3. Rumus Energi
3.1. Rumus Energi Kinetik
3.2. Rumus Energi Potensial
3.3. Rumus Energi Mekanik
4. Jenis-Jenis Energi
4.1. Energi Kinetik
4.2. Energi Matahari
4.3. Energi Potensial
4.4. Energi Mekanik
4.5. Energi Panas
4.6. Energi Kimia
4.7. Energi Suara
4.8. Energi Listrik
4.9. Energi Nuklir
5. Penggunaan Energi di Berbagai Sektor
6. Sumber-Sumber Energi
7. Sumber Daya Alam Penghasil Energi
8. Contoh Pemanfaatan Energi
9. Tips Hemat Energi


Pengertian Energi

Energi merupakan sebuah kata dari bahasa yunani yaitu "ergon", yang mempunyai arti "kerja". Jika didefinisikan energi ialah suatu kemampuan untuk melaksanakan usaha. Istilah ini pertama kali di populerkan oleh Aristoteles pada kurun ke-4 Sebelum Masehi (SM). Disi lain, energi sering artikan sebagai kemampunan untuk mendorong/menarik (gaya) pada jarak tertentu. Dalam ilmu fisika satuan baku dari energi dinyatakan dalam joule dan masuk dalam jenis besaran skalar.

Energi tersedia di alam semesta sebagai pendukung sumber kehidupan manusia. Bentuk-bentuk masing-masing energi pun sangat beragam. Tahukah kau bahwa benda yang tidak bergerak pun mempunyai energi yang terkandung di dalamnya. Ya, Energi dalam benda yang membisu disebut juga dengan energi tersimpan atau energi potensial.

Hukum Kekekalan Energi

Bunyi aturan Kekekalan energi ialah "Energi tidak sanggup diciptakan atau dimusnahkan, tetapi energi sanggup diubah/berubah dari bentuk yang satu ke bentuk yang lainnya". Misalnya, ledakan yang dihasilkan dinamit ialah perubahan energi kimia menjadi energi kinetik, atau air bendungan sanggup di konversi menjadi listrik lantaran energi potensial yang dimilikinya.

Salah satu referensi keberadaan aturan kekekalan energi ialah benda yang dilemparkan ke atas mempunyai energi potensial dan kinetik. Energi potensialnya ada pada ketinggian benda tersebut, sedangkan kinetiknya yaitu gerakkan benda keatas maupun ketika kebawah (pengaruh gravitasi). Disini aturan yang berlaku ialah "semakin tinggi benda dilempar ke atas maka semakin besar pula energi potensialnya".

Rumus Energi

 Kemampuan untuk melaksanakan sebuah pekerjaan biasa disebut dengan energi √ Pengertian Energi | Hukum Kekekalan, Rumus, Jenis-Jenis, Contoh dan Pemanfaatannya
Energi yang kerap dibutuhkan dan kiprahnya sangat penting dalam kehidupan sehari-hari ialah energi kinetik, potensial, dan energi mekanik. Dari ketiga jenis energi inilah nantinya akan berkembang menjadi beberapa jenis energi lainnya menyerupai energi panas, listrik, nuklir dan lain sebagainya.

Dalam ilmu fisika, 3 jenis energi utama tersebut mempunyai rumus yang berbeda-beda, namun saling berkaitan. Dibawah ini ialah rumus ketiga jenis energi beserta contohnya.

Rumus Energi Kinetik

Energi Kinetik mempunyai rumus yaitu Ek = ½ . mv2
Dengan Ek : Energi Kinetik
m : Masa benda
v : Kecepatan benda
Contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari:
Energi kinetik sebagaimana rumus diatas sanggup disebut juga dengan istilah energi gerak. Bayangkan apabila energi ini tidak ada, maka sudah niscaya insan tidak akan bisa melempar kerikil atau bola ke arah tertentu. Selain itu, dengan adanya energi kinetik insan sanggup memperhitungkan kecepatan dan waktu ketika memakai kendaraan.

Rumus Energi Potensial

Energi Potensial rumusnya adalah: W = Fy = m.g.h
Dengan W : Usaha Yang dibutuhkan atau dipergunakan
Fy : Gaya Gravitasi
m : masa benda
g : konstanta gravitasi
h : ketinggian benda
Contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari:
Energi potensial cukup banyak bisa terlihat di alam, sebagai referensi ialah air sungai yang mengalir deras dari ketinggian. Energi potensial dari air ini sanggup diubah menjadi energi listrik.

Rumus Energi Mekanik

Energi Mekanik rumusnya yaitu Em = Ep+Ek
Dengan Em : Energi Mekanik
Ep : Energi potensial
Ek : Energi Kinetik
Contoh energi mekanik dalam kehidupan sehari-hari:
Energi mekanik pada prinsipnya merupakan penggabungan energi potensial dan kinetik. Contoh energi ini contohnya ialah ayunan, buah yang jatuh dari pohonnya, pesawat pada posisi landing, dll.

Jenis-Jenis Energi

Energi juga sanggup berkembang seiring kemajuan teknologi. Untuk sanggup memahami energi lebih jauh, di bawah ini ada beberapa jenis-jenis energi yang wajib kau ketahui, yaitu sebagai berikut.

Energi Kinetik

Energi kinetik sering disebut dengan energi gerak yang mempunyai pengertian energi yang dihasilkan melalui pergerakan suatu benda. Misalnya Mobil yang bergerak atau melaju, insan yang berlari, kereta api yang bergerak, dll.

Energi Matahari

Energi Matahari ialah energi yang dihasilkan atau dipancarkan oleh matahari atau tenaga surya. Energi matahari merupakan energi tata surya dan masuk dalam kategori energi tak terbarukan. Jenis energi yang berasal dari energi matahari merupakan salah satu sumber pendukung utama kehidupan makhluk hidup. Misalnya fotosintesis buatan sanggup membantu proses perubahan zat kimia tanaman, serta listrik panas surya yang dijadikan sumber penerangan (cahaya) bagai manusia.

Energi Potensial

 Kemampuan untuk melaksanakan sebuah pekerjaan biasa disebut dengan energi √ Pengertian Energi | Hukum Kekekalan, Rumus, Jenis-Jenis, Contoh dan Pemanfaatannya
Seperti sebelumnya sudah dijelaskan di atas, Energi potensial ialah energi yang dihasilkan dikarenakan posisi benda yang lebih tinggi sehingga mengakibatkan gaya yang tidak terhingga. Sebagai referensi air yang bergerak dari elevasi tinggi ke rendah, tanah longsor, benda yang jatuh dari ketinggian, dll. Energi potensial sangat dipengaruhi oleh konstanta gravitasi, massa dan ketinggian benda.

Energi Mekanik

Energi mekanik ialah energi potensial dan energi kinetik yang terdapat pada suatu benda. Misalnya Palu yang dihantamkan kepada kayu balok maka palu akan menancap pada kayu balok tersebut. Palu yang diangkat keatas atau ketinggian tertentu menghasilkan sebuah energi potensial yang lebih besar, dan ketika palu mengarah ke bawah maka kekuatan energi yang dihasilkan palu pada ketika menghantam sebuah balok menjadi energi kinetik.

Energi Panas

Energi panas ialah energi yang dihasilkan pada sebuah benda yang menghasilkan panas kemudian dimanfaatkan dan disalurkan untuk digunakan untuk banyak sekali keperluan. Ada beberapa sumber energi yang sanggup menghasilkan energi panas yaitu:
  • Panas dari dalam Bumi; yaitu sumber energi yang berasal dari bab dalam bumi atau inti atom bumi yang dihasilkan oleh peresapan atas panas matahari pada permukaan bumi atau tenaga tektonik bumi selama jutaan tahun kemudian lamanya.
  • Panas dari Matahari; yaitu sumber energi yang dihasilkan berasal dari radiasi panas matahari.
  • Panas dari Api; yaitu sumber energi yang dihasilkan oleh api akhir ukiran dua benda.

Energi Kimia

Reaksi suatu zat-zat kimia sanggup menghasilkan energi, yang biasa disebut dengan energi kimia. Misalnya, tenaga di dalam badan dihasilkan oleh reaksi kimia masakan yang masuk ke dalam tubuh.

Energi Suara

Getaran bunyi insan dan ketika bunyi melaksanakan perjalanan dengan dukungan udara, air maupun ruang lainnya menghasilkan energi suara. Kemampuan kapasitas pendengaran insan dalam mendengar mempengaruhi ukuran bunyi yang didengar.

Energi Listrik

Energi listrik ialah energi yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari hari. Energi listrik ialah bergeraknya elektron pada pengantar listrik yang ditimbulkan dari muatan listrik tertentu. Sederhana nya energi listrik ialah energi yang mempunyai kemampuan untuk menggerakkan muatan listrik pada suatu benda potensial.

Energi Nuklir

Sedangkan untuk energi nuklir ialah partikel yang terdapat dalam nukleus atom yang bereaksi menjadi energi potensial dan energi panas. Sumber energi nuklir diperoleh dari pembelahan atom dalam unsur-unsur radioaktif menyerupai uranium, vanadium, dll.

Penggunaan Energi di Berbagai Sektor Kehidupan

Energi mempunyai nilai guna yang sangat bermacam-macam dalam kehidupan manusia. Dalam banyak sekali sektor kehidupan dan aktifitas sehari-sehari, insan harus selalu ditopang oleh ketersediaan energi. Adapun Ragam penggunaan energi sanggup dilihat dari klarifikasi dibawah ini.

1. Sektor Industri
Hampir semua industri membutuhkan energi untuk kelangsungan dan operasional nya menyerupai pabrik Aluminium, pabrik Semen, pabrik pembuatan baja. Pabrik-pabrik tersebut memakai energi secara intensif.

2. Sektor Pertanian
Ketika terjadi revolusi dalam bidang pertanian, sektor ini juga melaksanakan transformasi dari memakai kekuatan otot hingga kepada kekuatan mesin, mulai dari pupuk yang bersifat organik maupun non organik. Penggunaan pestisida hingga mesin-mesin modern yang ketika ini digunakan dalam pertanian sudah tentu memakai energi dalam banyak sekali bentuk.

3. Sektor Transportasi
Energi juga digunakan dan sangat dibutuhkan pada alat-alat transportasi baik di darat, laut, maupun udara. Penggunaan kendaraan beroda empat dan pesawat untuk transportasi, bahkan kapal bahari juga membutuhkan energi. Transportasi ialah hal vital dalam sektor perdagangan regional dan international. Jika transportasi tidak sanggup berjalan maka sektor lainnya bisa lumpuh.

4. Kedokteran
Salah satu referensi bahwa sektor kedokteran juga memakai energi yaitu sanggup dilihat pada penggunaan alat-alat kedokteran menyerupai rotgen (sinar-X) dan peralatan elektromedis lainnya. Bahkan terapi modern yang berkembang ketika ini juga merupakan hasil dari pengembangan penggunaan energi di sektor ini.

5. Telekomunikasi
Perkembangan teknologi yang hampir tidak terbendung salah satunya ialah di bidang telekomunikasi. Portabel canggih sanggup menghubungkan antara insan dari cuilan manapun untuk berinteraksi dan berkomunikasi hanya dengan satelit. Satelit yang dipasangkan di planet yang membutuhkan energi tata surya melalui panel tata surya dan energi-energi lainnya dalam hubungannya dengan perambatan gelombang elektromagnetiknya.

Sumber-Sumber Energi

Berdasarkan sumbernya, energi sanggup dibedakan menjadi 2, yaitu sumber energi yang berasal dari bumi dan yang berasal dari luar bumi. Energi yang berasal dari dalam bumi disebut dengan energi terrestrial dan yang berasal dari luar bumi sering disebut juga dengan energi extraterrestrial.

Berdasarkan sifat keterdapatannya, sumber energi baik yang berasal dari bumi maupun yang bukan, sanggup diklasifikasikan dalam 2 jenis, yaitu:
  • Sumber Energi Tak Terbarukan (Non Renewable); Sumber energi yang tak terbarukan ialah sumber energi yang tidak sanggup dibentuk lagi atau didapatkan kembali dalam waktu yang cepat atau singkat. Adapun referensi sumber energi yang tidak sanggup diperbaharui ialah batubara, minyak bumi dan uranium (bahan baku nuklir).
  • Sumber Energi Yang Terbarukan (Renewable); Sumber energi yang tak terbarukan ialah kebalikan dari Sumber Energi Non Renewable. Jenis sumber energi ini sanggup diperoleh atau dibentuk kembali oleh alam ataupun manusia. Adapun yang tergolong dalam sumber energi ini ialah matahari, angin, biomassa, dan air.

Sumber Daya Alam Penghasil Energi

Berbicara mengenai energi, sanggup diketahui bahwa indonesia mempunyai banyak sumber daya alam yang sanggup menghasilkan energi, baik itu yang terdapat di bawah maupun di atas permukaan. Hal ini sangat penting, lantaran dari sumber daya alam tersebut sanggup dijadikan sumber energi alternatif yang selanjutnya sanggup digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan energi.

Sumber daya alam (SDA) yang digunakan untuk menghasilkan energi sanggup terdiri dari jenis SDA yang sanggup diperbaharui maupun yang tidak sanggup diperbaharui. Contoh sumber daya alam yang sanggup diperbaharui yang bisa digunakan sebagai sumber energi ialah air, angin, binatang dan tumbuhan. Sedangkan untuk referensi sumber daya alam yang tidak sanggup diperbaharui dan bisa digunakan sebagai penghasil energi ialah minyak bumi, batubara dan uranium. Berikut ini merupakan referensi sumber daya alam penghasil energi alternatif.

1. Panas Bumi (Geothermal)
Negara Indonesia terkenal akan kondisi tektonis dan vulkanisme yang aktif. Selain sanggup menjadi musibah, kondisi geologi yang demikian juga ternyata sanggup menghasilkan sumber energi alternatif, sebagai referensi panas bumi (geothermal). Potensi panas bumi sanggup di konversi dan dimanfaatkan secara optimal untuk menghasilkan energi listrik (dry steam plant dan Flashed steam plant). Energi yang berasal dari panas bumi ini sifatnya murah dan tentunya ramah lingkungan, dibandingkan energi yang berasal dari fosil (minyak bumi) maupun batubara.

2. Angin
Angin juga merupakan sumber daya alam yang dimiliki oleh indonesia. Kecepatan angin sanggup dikonversi menjadi energi potensial, kinetik maupun mekanik, yang kemudian sanggup ditrasnformasi menjadi energi listrik. Salah satu wilayah dengan potensi anginnya sanggup dibentuk pembangkit listrik tenaga angin ialah di Nusa Tenggara Timur (NTT).

3. Air
Untuk potensi energi yang berasal dari tenaga air, indonesia mempunyai banyak sekali lokasi untuk sanggup menghasilkan energi tersebut, baik itu potensi tenaga air skala besar maupun tenaga air berskala mikro. Akan tetapi ketersediaan air ini sangat dipengaruhi oleh faktor degradasi lingkungan, contohnya adanya perubahan alih fungsi hutan sanggup mempengaruhi keberlangsungan pemanfaatan tenaga air sebagai sumber energi, lantaran ketersediaan air di dalam tanah dan kontinuitas pendistribusiannya menjadi terganggu.

4. Matahari
Letak Indonesia yang berada di daerah garis khatulistiwa, mempunyai potensi panas matahari yang sanggup dikonversi menjadi energi listrik. Akibat imbas letak astronomis indonesia tersebut maka iklim indonesia bersifat tropis, yang artinya matahari akan bersinar hampir sepanjang tahun. Rata-rata radiasi harian matahari di wilayah Indonesia ialah 4,8 Kwh/m2 sehingga sangat potensial untuk menghasilkan energi listrik.

5. Sampah
Sampah baik itu jenis sampah organik maupun sampah anorganik berpotensi menghasilkan energi. Sebagai referensi di wilayah DKI Jakarta yang produksi sampahnya mencapai 6.000 ton perhari sangat potensial untuk ditransformasi menjadi energi listrik maupun kimia. Berbagai metode menyerupai pirolisis, hydro cracking dan hidroisomerisasi dilakukan untuk mengkonversi sampah menjadi energi alternatif.

6. Tumbuhan dan Hewan (BioEnergi)
Sumber daya yang satu ini juga merupakan salah satu potensi unggulan yang terdapat dalam negara indonesia. Tingkat kesuburan tanah beserta keanekaragaman hayati yang dimiliki indonesia sanggup dimanfaatkan sebagai energi materi bakar nabati. Sebagai referensi pada tumbuhan kemiri, kelapa sawit, jagung, singkong, tebu bahkan ketela dan lain sebagainya. Sumber-sumber inilah yang sanggup dikembangkan menjadi energi bietanol, biovtur maupun biodiesel. Selain tumbuhan, bioenergi juga sanggup dihasilkan dari pemanfaatan limbah organik hewan, contohnya biogas yang dihasilkan dari kotoran hewan.

Contoh Pemanfaatan Energi

Manfaat sederhana energi dalam kehidupan sehari hari sanggup dilihat dari keterangan dibawah ini. Dibawah ini ada banyak sekali pemanfaatan energi khusunya pada energi mekanik, kinetik dan energi listrik, dimana ini merupakan energi yang secara gampang kita temui dalam kehidupan sehari-hari.
  1. Energi Panas yang sumbernya dihasilkan dari panas matahari banyak dimanfaatkan oleh insan menyerupai untuk mengeringkan pakaian maupun sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
  2. Energi Kimia didapatkan lantaran adanya hasil reaksi zat ataupun unsur-unsur kimia. Sebagai referensi masakan yang dikonsumsi oleh insan dan pada ketika masuk kedalam badan akan menjelma energi dalam tubuh. Hal itu yang dinamakan reaksi kimia pada tubuh.
  3. Energi Listrik merupakan energi yang paling banyak digunakan dalam menopang kegiatan insan mulai dari penggunaan AC, mesin cuci, setrika, kipas angin dan sebagainya.
  4. Energi Air ialah sumber utama kehidupan lantaran insan tidak akan mungkin sanggup hidup tanpa adanya energi yang bersumber dari air. Segala aktifitas membutuhkan air, mulai dari mencuci pakaian, minum, dan mandi sudah niscaya memakai air.

Tips Hemat Energi

Untuk sanggup membuat ketahanan energi, maka masyarakat dibutuhkan bisa ikut berpartisipasi dalam menjaga ketersediaan energi. Agar energi tidak cepat habis, dibawah ini ialah tips sederhana perihal hidup hemat energi:

1. Matikan Perangkat Elektronik Sesudah Menggunakannya
Sebagaimana yang telah diketahui bahwa energi harus digunakan sebaik mungkin semoga sanggup terus mencukupi kelangsungan kehidupan generasi berikutnya. Mematikan perangkat elektronik yang sudah digunakan merupakan salah satu cara yang sangat baik dalam menghemat penggunaan energi.

2. Gunakan Air Secukupnya
Upayakan gunakan air sehemat dan secukupnya. Jangan berlebihan semoga sanggup menjaga energi yang berasal dari alam semesta. Matikan kran air yang telah penuh dan gunakan air seperlu mungkin.

3. Kurangi Penggunaan AC
Gunakanlah AC sebaik mungkin contohnya bila cuaca memang dalam keadaan panas. Dengan membuat fentilasi udara di ruangan, rasa gerah pada ketika cuaca panas sanggup mengurangi penggunaan AC.

4. Belilah Perangkat Elektronik yang Hemat Energi
Dengan memakai alat elektronik yang hemat energi secara otomatis akan sanggup menghemat penggunaan energi listrik. Pilihlah alat elektronik yang rendah konsumsi listriknya.

Demikian klarifikasi perihal energi. Energi ialah unsur fundamental dari kehidupan insan itu sendiri. Karena energi, insan sanggup melaksanakan aktifitasnya di alam semesta ini. Penggunaan energi yang tak terkendali sanggup menjadikan ketidakseimbangan di Bumi. Oleh alasannya ialah itu, dengan memahami apa itu energi maka kita sanggup meningkatkan kesadaran untuk cerdas dalam memakai energi. Semoga dengan adanya materi energi ini, sanggup lebih menambah khasanah isu yang bersifat edukatif bagi Anda.
Sumber http://www.geologinesia.com