komputerdia.com, BIOS atau Basic Input/Output System yaitu salah satu komponen yang termasuk kedalam jenis hard/soft dan telah dipakai semenjak pertama kali dipakai oleh sistem komputer dan bios ini akan tampil ketika pertama kali kita menyalakan perangkat komputer. Sama halnya ibarat pada software yang lainnya, produsen pembuat motherboard juga selalu menyediakan dan melaksanakan Update BIOS secara bersiklus untuk sanggup memperbaiki dan mengatasi duduk masalah atau bug yang terjadi pada perangkat tersebut.
Secara dasar fungsi utama dari BIOS yaitu untuk memperlihatkan arahan ataupun perintah yang dikenal dengan istilah POST (Power On Selft Test) yakni suatu perintah yang dijakankan untuk melaksanakan penginisialisasian dan identifikasi terhadap perangkat sistem ibarat CPU, RAM, VGA Card, Keyboard dan Mouse, Hardisk drive, Optical (CD/DVD) drive dan hardware lainnya pada ketika komputer mulai booting.
Secara dasar fungsi utama dari BIOS yaitu untuk memperlihatkan arahan ataupun perintah yang dikenal dengan istilah POST (Power On Selft Test) yakni suatu perintah yang dijakankan untuk melaksanakan penginisialisasian dan identifikasi terhadap perangkat sistem ibarat CPU, RAM, VGA Card, Keyboard dan Mouse, Hardisk drive, Optical (CD/DVD) drive dan hardware lainnya pada ketika komputer mulai booting.
Bagi kita sebagai pengguna komputer pun memang harus mengetahui versi BIOS apakah yang sedang kita gunakan ketika ini. Untuk mengetahui jenis BIOS apa yang sedang kita gunakan ketika ini, kita sanggup mengeceknya dengan cara gampang berikut, Cara pertama yang sanggup dilakukan yaitu dengan cara masuk ke dalam BIOS Screen (biasanya berwarna biru atau abu-abu) dengan cara menekan tombol “Delete” atau “F2” atau “F12” pada ketika pertama kali Anda menyalakan komputer. Dari sana Anda sanggup melihat siapa produsen atau apa nama BIOS yang Anda pakai. Cara masuk bios biasanya tergantung pada vendor pembuatnya, bahkan ada masalah yang terjadi pada laptop lenovo Type G40-45 yang mempunyai cara unik tersendiri untuk masuk mode BIOSnya.
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya:
- Cara masuk BIOS dan mengatur BIOS Lenovo G40-45
- Cara Terbaik Mengatasi Flashdisk Tidak Terbaca Dengan Mudah
- Cara Praktis Mengatasi Data Corruption Saat Download Dengan Internet Download Manager
- Cara Praktis Install IDM Full Version Dengan Crack
Namun bagi anda yang menggunakan OS windows, anda hanya cukup ketikan "msinfo32" pada kotak pencaraian atau anda sanggup menggunakan Tombol logo windows + R kemudian ketikan "msinfo32", dan versi BIOS ini sanggup anda lihat pada bab sebelah kanan sempurna di bawah gosip kecepatan processor.
Langkah-Langkah Update BIOS
Dalam masalah ini anda hanya sanggup melaksanakan update BIOS menurut merek atau type BIOS yang anda miliki ketika ini, dan untuk sanggup mengetahui update BIOS terbaru ada baiknya anda mengunjungi situs resmi vendornya pribadi dan untuk kebanyakan model BIOS yang biasa dipakai di indonesia yaitu model BIOS AMI sanggup anda kunjungi support AMI DISINI dan BIOS Phoenix-Award Bisa anda kunjungi Supportnya DISINI . jenis file update bios ini sanggup berupa EXE ataupun yang lainnya, namun dalam study ini komputerdia.com menggunakan type EXE
Hal Yang Harus Diperhatikan
Pada file ‘Read Me’ biasanya disertakan juga daftar fungsi-fungsi perbaikan dan juga aneka macam fungsi gres atau juga proteksi untuk hardware baru. Sebagai contoh, ketika Anda mengupdate BIOS pada Lenovo Thinkpad T500, ada suplemen proteksi untuk adapter AC gres serta resolusi layar 1600 per 900 pixel pada monitor eksternal. Update ini juga sanggup menangani duduk masalah webcam dan kecepatan fab (kipas) yang biasanya tidak sanggup ditangani dengan cara mengupdate Windows atau mengupdate software driver perangkat tertentu.
Proses Update BIOS
Sebagian besar komputer keluaran terbaru telah menyajikan mekanisme update BIOS yang cukup mudah. Caranya yaitu
- Download file .exe dari website produsen motherboard Anda
- Tutup semua jadwal yang sedang dibuka / digunakan
- Jalankan file .exe yang telah Anda d0wnl0ad
- Reboot komputer Anda. Jika komputer Anda tiba-tiba mati ketika sedang proses update BIOS, maka Anda tidak akan sanggup melaksanakan boot. Jadi, pastikan baterai laptop Anda baik-baik saja. Saran kami, sebaiknya Anda menggunakan UPS (uninterruptible power supply), khususnya jikalau Anda tinggal di kawasan yang rawan dengan pemadaman atau gangguan listrik.
- Jika Anda menggunakan software BIOS-Agent Plus yang kami jelaskan di atas, cukup buka halaman ‘scan result’, kemudian klik saja link d0wnl0ad dan jalankan file EXE yang disediakan.
Untuk jenis komputer lama, Anda biasanya harus menset disk bootable Anda sendiri untuk mengupdate sendiri BIOS Anda. Anda juga sanggup mend0wnl0ad aplikasi yang sanggup mengkonfigurasi drive USB, CD/DVD kosong atau bahkan floppy disk, sehingga Anda sanggup melaksanakan boot dari media-media tersebut untuk mengupdate BIOS atau file image ISO yang sanggup dipakai pada aplikasi burning disk (jika Anda tidak mempunyai aplikasi sejenis itu, Anda sanggup mencoba ISO Recorder untuk Windows XP, Windows 7 atau ISO Recorder untuk Windows vista) untuk menciptakan CD update BIOS.
Disamping itu, pada beberapa komputer, Anda sanggup menyalin beberapa file ke disk bootable untuk kemudian me-restartnya dan mengakses BIOS selama proses startup (caranya dengan menekan tombol tertentu untuk pilihan setup). Setelah itu, Anda sanggup mengubah urutan boot semoga sistem melaksanakan pencarian terhadap drive USB bootable atau CD sebelum memuat sistem operasi dari hardisk Anda.
Demikianlah artikel kali ini semoga sanggup membantu dan bermanfaat untuk anda semuanya, jikalau terdapat kekurangan atau pembahasan yang kurang pas, silahkan anda berkomentar pada kolom komentar yang telah kami sediakan, semoga artikel ini sanggup kami perbaiki dan akan kami sunting secepatnya
Sumber http://www.komputerdia.com