Contoh Teks Diskusi Tentang Kesehatan (Terbaru) – Teks diskusi ialah teks yang berisikan wacana pro dan kontra atau perdebatan khusus terhadap suatu masalah, fenomena, peristiwa, dan lain sebagainya. Teks ini bila ditinjau dari segi bentuknya tak lain ialah sebuah sajian hasil diskusi yang dituliskan dalam bentuk teks.
Berikut ini ialah sebuah teks diskusi wacana imbas yang ditimbulkan oleh daun teh bagi kesehatan :
Pro dan Kontra Mengenai Dampak Kebiasaan minum Teh bagi Kesehatan Tubuh
Kebiasaan minum teh gotong royong telah ada semenjak era ke-8 Masehi yang pertama kalinya ditemukan di negara Tiongkok. Teh sanggup dijadikan sebuah sajian khusus dalam sebuah pesta, tradisi, atau upacara sopan santun dengan bermacam-macam jenis teh yang disuguhkan. Kebiasaan minum teh di sebagian besar wilayah di seluruh dunia, bisa menyaingi kebiasaan minum kopi yang umumnya digemari oleh semua orang. Orang-orang Indonesia sendiri telah melazimi kebiasaan minum teh semenjak zaman penjajahan Belanda. Pada umumnya jenis minuman seduhan ini disuguhkan pada ketika tamu sedang berkunjung, rapat atau pertemuan, sebagai tambahan sajian khusus serapan pagi, bahkan minuman pada sore hari ketika santai bersama keluarga. Di Indonesia sendiri, terutama di Jawa barat minuman teh menjadi pengganti air putih yang di minum setiap harinya.
Sejak tahun 5000 yang lalu, kaisar Shen Nung dari negeri China memperkenalkan teh sebagai minuman mempunyai kegunaan yang berguna dan sangat diperlukan oleh badan lantaran dapatmeningkatkan kekebalan tubuh. Tanaman teh merupakan sebuah tumbuhan yang berasal dari Asia Tenggara namun ketika ini sudah ditanam pada 30 negara yang menyebar di seluruh dunia. Saat ini dikoleksi terdapat 3.000 jenis tumbuhan teh, akan tetapi secara botani jenis tumbuhan ini berasal dari hasil perkawinan silangnya. Bagian dari tumbuhan teh yang sanggup dimanfaatkan ialah pada serpihan daunnya. Daun ini yang pada karenanya nanti dipakai sebagai minuman.
Banyak diantara hebat kesehatan yang berdebat mengenai dampak baik dan jelek yang ditimbulkan oleh acara mengonsumsi teh bagi badan manusia. Tak hanya para hebat kesehatan saja, bahkan masyarakat di banyak sekali kalangan juga turut berdebat panas akan hal ini. Perdebatan ini mengerucut pada pengelompokan pro dan kontra terhadap perkiraan yang menyatakan bahwa teh membawa kebermanfaatan terhadap kesehatan badan ataukah tidak.
Sebagian hebat kesehatan dan masyarakat yang berasumsi mengenai kebermanfaatan yang ada pada kegiatan mengonsumsi teh menyandarkan pada dasar-dasar yang cukup kuat. Jika terdapat sebuah pertanyaan manfaat teh bagi kesehatan, maka jawabannya ialah kandungan teh terdapat banyak materi aktif diantaranya yaitu, polyphenols (10-25%), dan komponen anorganik lainya ibarat vitamin C (150-250 mg%), vitamin E (25-70 mg%), β-carotene (13-20%), cafein (45-50 mg%), dan flour (0,1-4,2 mg/L). Terdapat aroma khas pada teh yang terdapat komponen kandungan volatile.
style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-1973764693216878"
data-ad-slot="5881289326">
Kandungan polyphenolsberfungsi sebagai anti oksidan dalam mencegah perkembangan sel kangker yang ada pada badan manusia, selai itu juga sudah terbukti mempunyai kemampuan untuk menghentikan pertumbuhan beberapa basil yang sanggup mengakibatkan keracunan makanan. Tidak hanya itu, polyphenols juga sanggup mengurangi penimbunaan kolesteterol dalam darah yang mempercepat pembuangan kolesterol melalui fases.terdapat beberapa vitamin, ibarat vitamin C, dan vitamin E yang sanggup membantu untuk memperkuat daya tahan tubuh. Dalam hal ini juga untuk memenuhi kebutuhan vitamin A dalam bentuk kandungan betakaroten. Di dalam teh terdapat kandungan flor yang sangat tinggi, sehingga sanggup memperkuat gigi, mencegah osteoporosis atau sering disebut juga pengeroposan tulang yang biasanya terjadi pada lanjut usia. Kandungan kaffein disini apabila dilakukan dengan pemakaian yang masuk akal sanggup membantu untuk menyegarkan badan melalui efek sistem syaraf badan sebagai perangsang dalam pengambilan oksigen di udara.
Sedangkan kelompok kontra terhadap manfaat yang ditimbulkan pada teh menyandarkan pada beberapa pernyataan serta fakta ilmiah yang juga ditemukan oleh para hebat kesehatan. Salah satu fakta tersebut ialah ternyata di dalam kandungan teh terdapat kandungan kaffein yang sanggup menghambat proses penyarapan masakan pada ketika dicerna oleh badan manusia. Selain itu kaffein juga mempunyai imbas kecanduan atau ketergantungan yang menyebakan badan menjadi kurang fit apabila tidak mengkonsumsinya. Pada ibu yang sedang menyusui misalnya, kaffein menawarkan efek terhadap kelancaran ASI yang sanggup menghambat kelancaran atau ketersediaan ASI. Sedangkan pada bayi sendiri, zat kaffein sanggup menjadikan usus bayi menjadi kejang. Bahkan kandungan mineral yang terdapat dalam teh sanggup memicu terbentuknya watu ginjal, hal ini perlu diperhatikan oleh masyarakat yang suka mengkonsumsi teh utamanya yang menderita watu ginjal.
Setidaknya terdapat beberapa langkah sehat yang sanggup kita lakukan untuk mengkonsumsi teh, yakni dengan membatasi mengkonsumsi minuman ini dengan jumlah tertentu. Sebaiknya minum teh sebanyak 5 cangkir dakam ukuran 200 ml setiap harinya. Jumlah tersebut merupakan batas normal kadar kaffein yang sanggup dikonsumsi yaitu setara dengan 750 mg/hari. Salain itu juga usahakan untuk menyeduh teh dengan air hangat dan hindari penambahan gula untuk mencegah hilangnya manfaat dari teh itu sendiri. Biasanya dalam kegiatan sehari-hari, orang suka minum teh dalam keadaan perut kosong. Hal tersebut tidak diperbolehkan lantaran sanggup meningkatkan produksi asam lambung yang menawarkan efek serta imbas yang kurang baik bagi kanal pencernaan.
Dari uraian diatas kita sanggup mengetahui serta memahami dampak baik atau dampak jelek dari mengonsumsi teh. Dampak jelek gotong royong sanggup dihindari asalkan tidak mengonsumsinya dalam jumlah berlebih sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya. Kegiatan mengonsumsi teh juga sanggup menawarkan imbas yang baik bagi kesehatan badan bila menerapkan pola hukum konsumsi yang tidak melebihi limit yang ditentukan.
Sumber :
http://www.yuksinau.com/2016/11/kumpulan-contoh-teks-diskusi-singkat.html
Baca Juga:
Pidato Singkat Tentang Agama Islam (Terbaru)
Contoh Pidato Ekstemporan Tentang Lingkungan
Contoh Naskah Pidato Pernikahan Singkat Terbaru
Sumber https://ruangseni.com