Mari kita selidiki endotoksin yang berpotensi mematikan. Endotoksin ialah zat yang unik untuk basil gram negatif. Temukan bagaimana sistem kekebalan badan kita mengatasi endotoksin dan pengaruh kesehatannya yang terkait dalam artikel ini.
Endotoksin
Misalkan Anda merasa sakit lantaran jerawat bakteri. Kemungkinan dokter akan meresepkan antibiotik dan dalam beberapa hari, Anda akan merasa lebih baik. Tetapi ada dua kategori utama bakteri: basil gram aktual dan basil gram negatif. Sayangnya, basil gram negatif lebih sulit untuk dibunuh dengan antibiotik. Yang memperburuknya, dikala basil gram negatif dihancurkan, contohnya dengan antibiotik atau oleh sistem kekebalan badan kita, mereka melepaskan racun ke dalam badan kita yang disebut endotoksin. Endotoksin sanggup menciptakan kita sangat sakit, dan dalam beberapa kasus, bahkan menimbulkan kematian.
Dari mana Endotoksin Berasal?
Bakteri gram negatif dan gram aktual mempunyai membran plasma dan lapisan peptidoglikan di dinding sel mereka. Lapisan peptidoglikan terbuat dari rantai gula dan peptida yang menambah kekuatan struktural pada dinding sel. Namun, basil gram negatif mempunyai karakteristik yang memisahkan mereka dari basil gram positif. Lapisan basil gram negatif peptidoglikan jauh lebih tipis daripada basil gram aktual tetapi mereka mempunyai membran luar yang menutupi itu.
Membran luar ini mengandung lapisan gula lemak yang disebut lipopolisakarida (LPS). Istilah lipopolisakarida sanggup dipecah menjadi dua kata: lipo (lemak) dan polisakarida (gula). Di dalam pecahan lipid dari lapisan LPS ini ialah lipid A, yang merupakan endotoksin yang berbahaya. Antibiotik mengalami kesulitan menembus membran luar ini, membuatnya lebih tahan.
Bakteri gram negatif melepaskan endotoksin berbahaya terutama dikala mereka terbunuh. Ini sanggup terjadi dikala sistem kekebalan atau antibiotik menyerang basil dan menghancurkan dinding sel mereka. Ketika dinding sel rusak, fragmen-fragmen membran luar dilepaskan ke dalam tubuh, termasuk endotoksin. ‘Endo’ berarti internal atau di dalam, dan, dalam hal ini, mengacu pada keberadaan endotoksin di dalam membran sel luar.
Ini berbeda dengan Eksotoksin, yang merupakan racun yang dikeluarkan atau dilepaskan dari sel. Awalan ‘ekso’, berarti eksternal, menyiratkan bahwa toksin diekskresikan ke luar sel. Eksotoksin mempunyai kemampuan untuk disekresikan dari basil gram aktual atau gram negatif pada titik mana pun atau mereka sanggup dilepaskan dikala sel mati.
Respon imunitas terhadap Endotoksin
Bayangkan sistem kekebalan Anda bermain tenis dan lawannya ialah basil gram negatif. Permainan ini untuk poin kemenangan dan sistem kekebalan badan Anda berbaris untuk mengembalikan tendangan voli lawannya. Setelah ayunan sempurna, mengenai sweet-spot di raket, sistem imunitas pada kesannya menempatkan terlalu banyak kekuatan ke dalam pukulan. Bola terbang keluar batas, kehilangan kesempatan untuk memenangkan poin pertandingan. Permainan tenis ini sangat menyerupai dengan cara sistem imun merespons endotoksin. Bukannya sistem kekebalan badan tidak bisa menangani endotoksin yang sanggup menciptakan kita sakit, tetapi justru lantaran respons sistem kekebalan badan yang seringkali terlalu besar lengan berkuasa untuk dikelola oleh badan kita.
Endotoksin merangsang pelepasan sejumlah besar protein yang disebut sitokin. Sel berkomunikasi satu sama lain melalui sitokin, dan sitokin khusus ini merangsang aktivasi sistem kekebalan tubuh. Mereka mengirim pesan ke sel-sel dalam sistem imunitas badan kita untuk membersihkan endotoksin. Namun, sejumlah besar sitokin yang dilepaskan sanggup membanjiri tubuh, dan menjadi racun di dalam dan dari diri mereka sendiri. Ini pada gilirannya melepaskan kaskade insiden peradangan, yang mengarah ke tanda-tanda yang mencakup demam, sakit, syok, dan bahkan kematian.
Penyakit yang Disebabkan oleh Endotoksin
Syok septik terjadi dikala lipid A menjadi sistemik di seluruh tubuh. ‘Sepsis’ mengacu pada jerawat basil dalam pemikiran darah dan ‘syok’ mengacu pada tekanan darah rendah kritis. Begitu endotoksin memasuki pemikiran darah, respons peradangan sistem kekebalan kita menimbulkan kerusakan pembuluh darah. Ketika pembuluh darah menjadi permeabel, mereka kehilangan cairan, yang menimbulkan tekanan darah rendah yang mengancam jiwa. Sekitar setengah juta orang mengalami stress berat septik di Amerika Serikat setiap tahun dan banyak dari masalah ini mematikan.
Sayangnya, ada banyak referensi penyakit umum yang disebabkan oleh basil gram negatif. Escherichia c0l1 (lebih dikenal sebagai E-sdfdf) sering ditemukan dalam masakan atau air yang tercemar dan sanggup menimbulkan tanda-tanda keracunan makanan. Vibrio cholera tumbuh di dalam air dan merupakan basil yang menimbulkan kolera. Penyakit menular gonore dihasilkan dari basil yang disebut Neisseria gonorrhoeae. Salah satu penyebab Kematian Hitam diduga ialah basil gram negatif yang disebut Yersinia pestis.
Ringkasan
Bakteri gram negatif sangat penting lantaran mengandung selaput peptidoglikan di dinding selnya. Membran luar ini terdiri dari lipopolisakarida (LPS). Bagian dari lapisan LPS termasuk lipid A, yang merupakan endotoksin yang berbahaya. Endotoksin dilepaskan ke badan kita dikala basil gram negatif dihancurkan oleh antibiotik atau sistem kekebalan badan kita.
Namun, menyerupai halnya pemain tenis yang terlalu besar melaksanakan pukulan sanggup kehilangan satu poin, respons sistem kekebalan badan kita terhadap endotoksin itulah yang sering menjadi masalah. Infeksi basil gram negatif sanggup menimbulkan banyak penyakit, serta stress berat septik, yang berpotensi fatal.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com