Saturday, April 22, 2017

√ Gangguan Pencernaan Pada Manusia


Gangguan Pencernaan Pada Manusia – Fungsi utama dari sistem pencernaan ialah sebagai pencerna nutrisi yang masuk ke dalam tubuh. Akan tetapi, walaupun demikian tidak sanggup dipastikan bahwa sistem pencernaan akan selalu selalu sehat lantaran selalu ada nutrisi yang masuk.





Justru dengan masuknya banyak sekali macam kuliner dengan bebas sanggup menyebabkan banyak sekali macam gangguan ataupun penyakit pada sistem pencernaan.





Penyakit tersebut sanggup mengganggu orang yang mengalaminya dan penyakit tersebut akan menyerang serta menghambat sistem organ yang bekerja. Untuk itu diharapkan pengetahuan serta kewaspadaan biar penyakit atau gangguan tersebut sanggup dihindari.





Artikel lainnya: Sistem ekskresi pada manusia





Untuk menambah pengetahuan anda terkait penyakit yang sanggup mengancam sistem pencernaan manusia, sanggup anda simak klarifikasi berikut.





 Fungsi utama dari sistem pencernaan ialah sebagai pencerna nutrisi yang masuk ke dalam t √ Gangguan Pencernaan Pada Manusia




Macam-Macam Gangguan Pencernaan pada Manusia





1. Diare





Salah satu gangguan pada sistem pencernaan insan yang paling sering dialami ialah diare. Diare sendiri sanggup menciptakan perut terasa mulas, selain itu feses yang dikeluarkan penderita menjadi encer. Diare terjadi lantaran selaput pada dinding usus besar mengalami iritasi oleh beberapa hal. Salah satunya yaitu memakan kuliner yang tidak higienis.





Artikel terkait: Enzim pencernaan Amilase, Protease dan Lipase





Apabila feses yang dikeluarkan penderita bercampur dengan darah
atau nanah, maka hal tersebut mengatakan bahwa penderita mengalami disentri ,
yaitu sebuah gangguan yang disebabkan oleh adanya infeksi kuman Shigella pada
bagian dinding usus besar penderita.





2. Gastritis





Sebuah penyakit atau gangguan di mana dinding lambung penderita
mengalami peradangan ialah gastritis. Gastritis diakibatkan oleh kadar HCl
atau asam klorida yang tinggi. Selain itu, sanggup juga disebabkan oleh makanan
yang di konsumsi penderita banyak mengandung kuman penyebab penyakit.





Saat mengalami gastritis, beberapa dari penderita ada yang mengalami gejalanya dan ada yang tidak. Beberapa tanda-tanda gastritis yang sering dialami penderita yaitu nyeri serta panas di dalam lambung, cepat merasa kenyang ketika makan, hilang selera makan, cegukan, perut kembung, mual, muntah, sakit perut, bahkan hingga muntah darah.





Artikel terkait: Sistem eksresi pada ikan air tawar dan ikan air laut





3. Maag





Salah satu penyakit yang sudah tidak aneh lagi dan banyak dialami
orang ialah maag, maag sendiri merupakan penyakit atau gangguan yang menyerang
sistem pencernaan dengan ditandai adanya rasa perih pada dinding lambung,
selain itu terkadang juga disertai dengan rasa mual dan perut kembung. Maag
terjadi lantaran tingginya kadar asam lambung.





4. Sembelit atau Konstipasi





Suatu gangguan sistem pencernaan yang menyerang insan yang mana penderita
akan mengeluarkan feses yang keras ialah sembelit. Hal ini terjadi karena
penyerapan air yang terlalu banyak oleh usus besar. Selain itu sembelit terjadi
juga lantaran kurangnya mengkonsumsi kuliner yang mengandung serat tinggi seperti
buah dan sayur atau juga lantaran kebiasaan jelek menunda buang air besar.





5. Radang Usus Buntu





Gangguan yang satu ini menyerang usus buntu manusia. Di mana hal ini terjadi lantaran usus buntu mengalami infeksi oleh bakteri. Radang usus buntu ini terjadi lantaran lubang antara usus besar dengan usus buntu tersumbat oleh biji cabe atau lendir.





Artikel lainnya: Bagian usus halus dan fungsinya





Pencegahan untuk Menghindari Gangguan Pencernaan





Beberapa dari gangguan pencernaan sanggup dicegah dengan menerapkan
pola hidup sehat seperti:





1. Mempertahankan berat tubuh ideal, dan menurunkannya secara
perlahan apabila berat tubuh berlebih.





2. Perbanyak makan kuliner yang berserat.





3. Olahraga secara rutin





4. Memenuhi asupan cairan





5. Menghindari duduk atau jongkok terlalu usang di toilet





6. Tidak menunda buang air besar atau air kecil





7. Tidak mengejan terlalu keras dikala buang air besar





8. Tidak mengkonsumsi alkohol, serta





9. Menghindari membuatkan dalam penggunaan jarum suntik untuk mencegah
tertularnya hepatitis yang diakibatkan oleh virus.





Daftar Pustaka





Heryana,
Nanang dan Rahma Merdia. (2010). Biologi Umum. Universitas Siliwangi:
Tasikmalaya.





Willy, Tjin. (2019). Gangguan Pencernaan. [Online]. Tersedia: www.alodokter.com/gangguan-pencernaan. [02 Juni 2019].



Sumber https://www.siswapedia.com