Menghitung tetesan infus sangatlah wajib dipahami oleh seorang tenaga kesehatan, terutama oleh seorang perawat. lantaran sebagai seorang tenaga kesehatan terutama perawat pastilah setiap hari dihadapkan dengan hal ini baik bagi yang bekerja diklinik maupun di rumah sakit. menghitung tetesan infus ialah sebuah metode yang digunakan seorang tenaga kesehatan untuk memasukkan sejumlah cairan dalam waktu yang telah ditentukan, dengan cara mengatur tetesan infus dalam waktu permenit.
adapun istilah yang sering digunakan untuk tetesan infus oleh tenaga kesehatan yaitu sebagai berikut
- gtt (gutta) ialah sebuah istilah yang digunakan sebagai nama tetesan infus permenit untuk infus set makro.
- mgtt (mikrro gutta) ialah sebuah istilah yang digunakan sebagai nama tetesan infus permenit untuk infus set mikro
- TPM ialah sebuah istilah berdasarkan purhito yang digunakan sebagai nama tetesan infus permenit, sanggup digunakan untuk mikro dan makro.
sesudah mengetahui wacana istilah - istilah yang sering digunakan dalam tetesan infus. kini kita ke pembahasan selanjutnya yaitu cara menghitung tetesan infus.
Cara menghitung tetesan infus intinya dibagi dua yaitu cara menghitung tetesan infus untuk infus set untuk makro (gtt) dan cara menghitung tetesan infus untuk infus set mikro (mgtt).
- cara menghitung tetesan infus untuk infus set makro (gtt)
infus set makro sering digunakan untuk pasien remaja lantaran pada infus set ini debit cairan yang dikeluarkan lebih besar, sehingga diperlukan pemenuhan cairan untuk pasien lebih cepat. namun untuk perkara tertentu ada kalanya infus set makro juga diapakai untuk anak - anak.
berikut Rumus menghitung tetesan infus untuk infus set makro.
ketetapan : faktor tetes makro = 20
jadi dengan rumus diatas kita sanggup menghitung jumlah tetesan yang harus diatur supaya kebutuhan cairan pasien sanggup sesuai dengan yang diharapkan.
teladan perkara :
apabila seorang pasien tiba kerumah sakit dan sesudah diperiksa, dokter menginstruksikan supaya diberikan cairan RL sebanyak 500ml dalam waktu 1 jam memakai infus set makro.
jawab :
jadi berdasarkan perhitungan diatas, untuk memasukkan cairan Rl sejumlah 500ml dalam waktu 1 jam kita harus mengatur tetesan infus dalam satu menit 166,7 gtt, namun biasa dibulatkan menjadi 167 gtt.
note : ubahlah waktu yang diberikan kedalam bentuk menit.
- cara menghitung tetesan infus untuk infus set mikro (mgtt)
Infus set mikro sering digunakan untuk pasien anak - anak lantaran debit cairan yang dikeluar 3 kali lebih sedikit dibandingkan infus set makro, namun pada perkara tertentu infus set mikro juga sanggup digunakan untuk pasien dewasa.
berikut rumus menghitung tetesan infus untuk infus set mikro
gotong royong rumus yang digunakan sama saja dengan rumus yang digunakan menghitung tetesan infus untuk infus set makro. namun yang berbeda hanyalah faktor tetesan nya.
ketetapan : faktor tetes infus set makro = 60
jadi untuk menghitung tetesan infus untuk infus set mikro tetap gunakan rumus diatas hanya ganti angka angka faktor tetesan dengan faktor tetes mikro yaitu 60
teladan perkara :
ada pasien anak -anak tiba ke rumah sakit dan sesudah diperiksa, dokter menginstruksikan untuk memasukkan cairan NaCl sebanyak 500 ml dalam waktu 2 jam dengan memakai infus set mikro.
Jawab.
jadi berdasarkan perhitungan diatas, untuk memasukkan cairan NaCl sebanyak 500ml dalam waktu 2 jam memakai infus set mikro maka kita harus mengatur tetesan infus dalam satu menit 250 mgtt.
sesudah kita meghitung tetesan infus menyerupai diatas, yang mungkin masih jadi pertanyaan yaitu mengapa harus dihitung, apa alasan nya?
kenapa tetesan infus (gtt dan mgtt) harus di hitung dengan tepat, ini imbas negatif nya apbila tidak dihitung dengan tepat.
- dampak apabila apabila mengatur gtt atau mgtt kelebihan
- dapat menimbulkan edema yaitu pembengkakan pada tempat wajah, terutama didaerah mata, kaki, pergelangan kaki, tangan namun yang lebih serius sanggup menimbulkan edema serebral dan pembengkakan pada tempat otak yang sanggup berakibat kematian.
- sesak nafas dikarenakan edema paru yang disebabkan kelebihan cairan
- meningkatnya resika tekanan darah tinggi lantaran menumpuknya voleme cairan dalam tubuh
- perubahan mental yang disebabkan lantaran retensi urine jawaban kelebihan cairan yang ditandai dengan kelesuan, cemas, gelisah, menurunnya kesadaran dan yang paling parah yaitu pasien sanggup mengalami kejang - kejang
- akibat kelebihan cairan infus yang diberikan sanggup menjadikan output urine menurun drastis, hal ini sanggup terjadi lantaran akumulasi cairan yang terjadi dijaringan tanpa melalui penyaringan diginjal.
- dampak apabila mengatur gtt atau mgtt kekurangan
- pasien sanggup mengalami kehilangan cairan tubuh jawaban kurang nya cairan yang masuk dan yang lebih parah sanggup menimbulkan pasien shock.
- apabila cairan infus mengandung obat maka takaran yang diperlukan sanggup masuk secara optimal tidak tercapai.
nah dari itu kepada teman - teman sejawat hitunglah gtt atau mgtt dengan sempurna sanggup memakai rumus diatas, lantaran jika gtt dan mgtt tidak sempurna otomatis cairan yang masuk kedalam badan pasien pun tidak akan sesuai dengan yang diharapkan, yang sanggup berdampak fatal terhadap pasien sesuai dengan yang telah kita sebutkan diatas.
terima kasih telah membaca, semoga bermanfaat dan diaplikasikan ditempat kerja teman - teman sejawat semua.
Sumber http://bangsalsehat.blogspot.com