Thursday, November 9, 2017

√ Pola Kisah Liburan Dalam Bahasa Inggris Artinya

Contoh Cerita Liburan dalam Bahasa Inggris & Artinya – Cerita liburan merupakan dongeng yang biasanya ditulis oleh para siswa dikala masuk sekolah sesudah liburan panjang. Cerita mengenai liburan pada umunya ditulis dengan menggunakan ‘Past Tense’ alasannya yaitu bercerita mengenai pengalaman pada masa lalu. Cerita liburan ini yaitu sebuah teks yang berbentuk ‘Recount’. Berikut yaitu pola dongeng liburan dalam Bahasa Inggris beserta artinya.


A Tour to Bajul Mati Beach during the School Holiday


A week ago my parents planned to have a vacation on the beach during my sister and I’s school holiday.


The time was still at 5 am, but my family and I were ready to go to Bajul Mati beach. We left early this morning because the distance from the house to the beach was about three hours drive. My sister and I were prohibited from bringing mobile phones by our parents because they wanted us to enjoy the trip and the holiday itself. So we were playing games in a car by guessing names of the first letter.


Two hours had passed. We began to climb the hills. My sister and I began to look awfully at the scene. We were fascinated by the beautiful rice fields below. Unfortunately I could only enjoy the scene for a while, because after that I was feeling dizzy and sick due to a winding road, up and down. My mother gave me eucalyptus oil. The aroma could actually reduce the nausea that I experienced.


Finally we arrived at Bajul Mati Beach. This beach was located in Malang Regency, East Java. We immediately headed to a small gazebo at the beach. While enjoying the sea breeze, we ate the meal that we brought first.


I could not stop looking at the beauty of this beach. Bajul Mati Beach was not very famous, so there were not many visitors who came here, so that the beach was still very clean which made our family comfortable.


My sister and I could not wait to play, so we immediately ran towards the beach. We did not heard the words of the mother who told us to wear sunblock first. It felt fresh when the sea water hit our feet.


On the beach I found a long wooden branch. Finally I grabbed and dragged it along the way. After walking for a while we reached the estuary, the meeting place of river water and seawater. We stopped and looked back, a long line in the wooden sand I dragged from here. Somehow my sister and I feel the line is very cool. Next we decided to swim first at the estuary because the water was calm unlike the water at the sea.


We swam about 15 minutes, before our parents called us. We all played water. Father asked us to sit cross-legged back to the sea. When the waves came we were dragged to shore. It felt very exciting because we did not see when the waves come while mother just played water on the beach and took pictures using her camera.


After being content to play water, my father asked us to write in the sand. The writing we made at the time was “Happy Family”. When I saw the portrait of the mother on her camera, it was very good.


It was not yet 12 noon already, but the sun was very hot. Our parents asked us to clean ourselves. After cleaning, we prayed dhuhur in the mosque near where we took a bath. The event continued with enjoying the warm meatballs at the stall on the beach. It was nice eating and looking at the beauty of the beach at the same time.


On the way home my brother and I fell asleep. When we woke up, all of a sudden we were at home. It was a really fun holiday.




style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-1973764693216878"
data-ad-slot="5881289326">


Artinya:


Tur ke Pantai Bajul Mati dikala Liburan Sekolah


Seminggu yang kemudian orang bau tanah saya berencana untuk berlibur di pantai selama liburan sekolah adik dan saya.


Waktu masih menawarkan jam 5 pagi, tapi keluarga saya dan saya sudah siap untuk pergi ke pantai Bajul Mati. Kami berangkat sepagi ini alasannya yaitu jarak dari rumah ke pantai sekitar tiga jam perjalanan. Adikku dan saya dihentikan membawa ponsel oleh orang bau tanah kita alasannya yaitu mereka ingin kita menikmati perjalanan dan liburan itu sendiri. Makara kami bermain permainan di kendaraan beroda empat dengan menebak nama abjad pertama.


Dua jam telah berlalu. Kami mulai mendaki bukit. Adik saya dan saya mulai terlihat sangat di daerah kejadian. Kami terpesona dengan pemandangan sawah yang indah di bawah. Sayangnya saya hanya sanggup menikmati pemandangan untuk sementara waktu, alasannya yaitu sesudah itu saya merasa pusing dan sakit alasannya yaitu jalan yang berkelok-kelok, naik dan turun. Ibu saya memberi saya minyak kayu putih. Aromanya sanggup mengurangi rasa mual yang saya alami.


Akhirnya kami hingga di Pantai Bajul Mati. Pantai ini berada di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Kami eksklusif menuju ke sebuah gazebo kecil di pantai. Sambil menikmati angin sepoi-sepoi, kami makan masakan yang kami bawa dulu.


Saya tidak sanggup berhenti melihat keindahan pantai ini. Pantai Bajul Mati tidak begitu terkenal, jadi tidak banyak pengunjung yang tiba ke sini, sehingga pantainya masih sangat higienis yang menciptakan keluarga kami nyaman.


Adik dan saya tidak sabar untuk bermain, jadi kami eksklusif berlari menuju pantai. Kami tidak mendengar kata-kata ibu yang menyuruh kami menggunakan tabir surya terlebih dulu. Rasanya segar dikala air maritim mengenai kaki kami.


Di pantai saya menemukan sebuah cabang kayu yang panjang. Akhirnya saya meraih dan menyeretnya di sepanjang jalan. Setelah berjalan beberapa dikala kami hingga di muara, daerah pertemuan air sungai dan air laut. Kami berhenti dan melihat ke belakang, sebuah garis panjang di pasir kayu yang kuseret dari sini. Entah kenapa adik dan saya merasa garis tersebut sangat keren. Selanjutnya kami memutuskan untuk berenang dulu di muara alasannya yaitu airnya hening tidak menyerupai air di laut.


Kami berenang sekitar 15 menit, sebelum orang bau tanah kami memanggil kami. Kami semua bermain air. Ayah meminta kami untuk duduk bersila membelakangi laut. Saat ombak tiba kami diseret ke pantai. Hal tersebut rasanya sangat seru alasannya yaitu kami tidak melihat kapan ombak tiba sementara ibu hanya bermain air di pantai dan mengambil foto dengan kameranya.


Setelah puas main air, ayah meminta kami untuk menulis di pasir. Tulisan yang kami buat dikala itu yaitu “Happy Family”. Saat melihat gambarnya di kamera ibu, gambar tersebut sangat bagus.


Saat itu belum pukul 12 siang, tapi matahari sudah bersinar sangat terik. Orang bau tanah kami meminta kami untuk membersihkan diri. Setelah membersihkan diri, kami shalat dhuhur di masjid akrab daerah kami mandi. Acara dilanjutkan dengan menikmati bakso hangat di akrab pantai. Rasanya lezat makan dan melihat keindahan pantai pada dikala bersamaan.


Dalam perjalanan pulang adikku dan saya tertidur. Saat kami bangun, tiba-tiba kami di rumah. Itu benar-benar liburan yang menyenangkan.


Demikianlah pola dongeng cerita liburan dalam Bahasa Inggris beserta artinya. Semoga pola dongeng tersebut sanggup bermanfaat. Terima kasih.



Sumber https://ruangseni.com