Thursday, June 21, 2018

√ Sejarah Dan Perkembangan Internet Di Indonesia Dan Dunia (Lengkap)

Sejarah dan Perkembangan Internet di Dunia

Sejarah Internet - Awalnya Internet ialah jaringan komputer yang dibuat oleh Departemen Pertahanan Amerika (dibentuk tahun 1969), melalui proyek forum ARPA yang menyebarkan jaringan yang dinamakan ARPANET (Advanced Research Project Agency Network).

Tujuan awal dibangunnya Internet (Proyek Internet) ialah untuk keperluan militer. Pada masa tersebut Departemen Pertahanan Amerikat menciptakan sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di tempat penting (vital) untuk mengatasi duduk perkara bila suatu ketika terjadi serangan nuklir dan dipakai untuk menghindari terjadinya warta terpusat, alasannya jikalau semua warta dijadikan terpusat akan gampang dihancurkan bila terjadi perang.
Sejarah dan Perkembangan Internet di Dunia √ Sejarah dan Perkembangan Internet di Indonesia dan Dunia (Lengkap)
Sejarah dan Perkembangan Internet di Indonesia dan Dunia

Pada awalya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs, yaitu University of Utah, Santa Barbara, University of California, Stanford Research Institute, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada Oktober 1972. Tak usang sehabis itu proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di Amerika ingin bergabung, sehingga menciptakan ARPANET kesulitan untuk menanganinya.

Oleh karen itu ARPANET kemudian dipecah manjadi dua, yaitu "ARPANET" gres yang berukuran lebih kecil yang dipakai untuk kepentingan non-militer ibarat untuk keperluan riset pada universitas dan "MILNET" yang dipakai untuk keperluan militer. Gabungan dua jaringan tersebut kemudian dikenal dengan nama DARPA Internet, yang nantinya disederhanakan menjadi Internet.

Berikut ulasan lengkap mengenai sejarah internet yang telah kita rangkum dari aneka macam sumber, klarifikasi akan kita tampilkan urut sesuai tahun kejadiannya. 

Tahun 1957, Uni Soviet (sekarang Rusia) meluncurkan wahana luar angkasa, Sputnik.

Tahun 1958, Sebagai efek dari "kalahnya" Amerika Serikat dalam meluncurkan wahana luar angkasa, kemudian dibentuklah sebuah tubuh di dalam Departemen Pertahanan Amerika, yaitu Advanced Research Projects Agency (ARPA), yang bertujuan semoga Amerika nantinya bisa meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi negara tersebut. Salah satu sasarannya ialah teknologi komputer.

Tahun 1962, J.C.R. Licklider menulis sebuah goresan pena mengenai sebuah visi di mana komputer sanggup saling dihubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya secara global semoga setiap komputer tersebut bisa mengatakan jalan masuk terhadap agenda dan juga data yang ia punyai. Pada tahun ini juga (1962) RAND Corporation memulai riset terhadap pandangan gres ini (jaringan komputer terdistribusi), yang bertujuan untuk kebutuhan militer.

Tahun 196x, Awal 1960-an Teori mengenai packet-switching sanggup diimplementasikan dalam dunia nyata.

Tahun 196x, Pertengahan 1960-an ARPANET dikembangkan oleh ARPA untuk mempromosikan "Cooperative Networking of Time-sharing Computers", dengan hanya empat buah host komputer yang sanggup dihubungkan sampai tahun 1969, yakni University of California, Stanford Research Institute, University of Utah, Los Angeles, University of California dan Santa Barbara.

Tahun 1965, Istilah "Hypertext" dikeluarkan oleh Ted Nelson.

Tahun 1968, Jaringan Tymnet dibuat.

Tahun 1971, Anggota jaringan ARPANET bertambah menjadi 23 buah node komputer, yang terdiri dari komputer-komputer yang dipakai untuk riset milik pemerintah Amerika dan universitas.

Tahun 1971, Ray Tomlinson sukses menyempurnakan agenda e-mail yang ia ciptakan setahun yang kemudian (1972) untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu gampang sehingga eksklusif menjadi populer. Pada tahun yang sama, ikon "@" juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang memperlihatkan “at” atau “pada”.

Tahun 1972, Sebuah kelompok kerja yang disingkat INWG (International Network Working Group) dibuat untuk meningkatkan teknologi jaringan komputer serta menciptakan standar-standar pada jaringan komputer, termasuk di antaranya ialah Internet. Pembicara pertama dari organisasi ini ialah Vint Cerf, yang kemudian Vint Cerf dikenal sebagai "Bapak Internet".

Tahun 1972-1974, Beberapa layanan basis data komersial ibarat SDC Orbit, Dialog, The New York Times DataBank, Lexis, dan lainnya, mendaftarkan dirinya ke ARPANET melalui jaringan dial-up.

Tahun 1973, ARPANET ke luar Amerika Serikat: pada tahun ini, anggota ARPANET bertambah dengan masuknya beberapa universitas dari luar Amerika yakni Royal Radar Establishment di Norwegia dan University College of London dari Inggris. Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun itu pula, dua orang hebat komputer yakni Bob Kahn dan Vinton Cerf mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang nantinya menjadi cikal bakal aliran internet. Gagasan tersebut dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussec

Tahun 1974, Vint Cerf dan Bob Kahn mempublikasikan spesifikasi detail protokol Transmission Control Protocol (TCP) dalam artikel "A Protocol for Packet Network Interconnection".

Tahun 1974, Beranet & Newman (BBN), Bolt, pontraktor untuk ARPANET, membuka sebuah versi komersial dari ARPANET yang mereka sebut Telenet, Telenet sendiri merupakan layanan paket data publik pertama.

Tahun 1977, Terdapat 111 buah komputer yang telah terhubung ke ARPANET.

Tahun 1978, Protokol TCP dipecah menjadi dua bagian, yakni Internet Protocol (TCP/IP) dan Transmission Control Protocol.

Tahun 1979, Grup diskusi Usenet pertama dibuat oleh Jim Ellis, Steve Bellovin dan Tom Truscott alumni dari University of North Carolina dan Duke University Amerika Serikat. Setelah itu, penggunaan Usenet pun meningkat secara drastis. Pada tahun ini pula, emoticon diusulkan oleh Kevin McKenzie.
Tahun 198x, Awal 1980-an, Komputer pribadi (PC) mewabah, dan menjadi bab dari banyak hidup manusia. Tahun ini tercatat ARPANET telah mempunyai anggota sampai 213 host yang terhubung. Layanan BITNET (Because It's Time Network) dimulai, dengan menyediakan layanan mailing list, e-mail, dan juga File Transfer Protocol (FTP). CSNET (Computer Science Network) pun dibangun pada tahun itu oleh para ilmuwan dan pakar pada bidang ilmu komputer dari University of Washington, Purdue University, BBN dan RAND Corporation, dengan pinjaman dari National Science Foundation (NSF). Jaringan ini menyediakan layanan e-mail dan beberapa layanan lainnya kepada para ilmuwan tersebut tanpa harus mengakses ARPANET.

Tahun 1982, Istilah "Internet" pertama kali digunakan, dan TCP/IP diadopsi sebagai protokol universal untuk jaringan tersebut. Name server mulai dikembangkan, sehingga mengizinkan para pengguna semoga sanggup terhubung kepada sebuah host tanpa harus mengetahui jalur niscaya menuju host tersebut. Tahun ini tercatat ada lebih dari 1000 buah host yang tergabung ke Internet.

Tahun 1986, Diperkenalkan sistem penamaan domain, yang kini lebih dikenal dengan DNS (Domain Name System) yang bertujuan untuk menyeragamkan sistem pemberian nama alamat di jaringan komputer.

Tahun 1990, Merupakan tahun bersejarah dimana muncul agenda editor dan browser yang ditemukan oleh Tim Berners Lee. Program tersebut mempunyai kegunaan bagi pengguna untuk menjelajahi jaringan komputer yang terhubung. agenda tersebut lah yang pada balasannya diberi nama www atau Worl Wide Web ibarat sekarang.

Tahun 1992, Komputer yang tersambung dan membentuk jaringan di tahun 1992 mecapai sejuta komputer. Sehingga pada tahun 1992 muncul istilah keren yaitu surfing the internet.

Tahun 1994, Pada tahun ini situs internet sudah berkembang dan tumbuh menjadi 3000 alamat halaman. pada tahun ini pula muncul e-retail atau lebih dikenal virtual-shopping di dunia internet. Bukan itu saja, pada tahun ini lahir situs Yahoo! yang melahirkan Netscape Navigator 1.0. Dimana hal tersebut memungkinkan komputer berinteraksi dengan komputer lainya secara global ibarat yang kita gunakan sekarang.

Tahun 2000-an, Internet berkembang dengan pesat, hal ini bisa dibuktikkan dengan munculnya milyaran situs di dunia maya. Sehingga bisnis digital pun menjadi ekspresi dominan di masa kini alasannya perkembangan internet yang begitu pesat.
Sejarah dan Perkembangan Internet di Dunia √ Sejarah dan Perkembangan Internet di Indonesia dan Dunia (Lengkap)
Sejarah dan Perkembangan Internet di Indonesia dan Dunia

Sejarah dan Perkembangan Internet di Indonesia

Sejarah internet Indonesia dimulai pada dekade 1990-an. Saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, dimana semangat kerjasama, kekeluargaan & bersama-sama sangat hangat dan terasa di antara para pelakunya. Agak berbeda dengan suasana Internet Indonesia pada perkembangannya kemudian yang terasa lebih komersial dan individual di sebagian aktivitasnya, terutama yang melibatkan perdagangan Internet. Sejak 1988, ada pengguna awal Internet di Indonesia yang memanfaatkan CIX (Inggris) dan Compuserve (AS) untuk mengakses internet.

Berdasarkan catatan whois ARIN dan APNIC, protokol Internet (IP) pertama dari Indonesia, UI-NETLAB (192.41.206/24) didaftarkan oleh Universitas Indonesia pada tanggal 24 Juni 1988. Onno W. Purbo, Muhammad Ihsan, RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar dan Adi Indrayanto, merupakan beberapa nama legendaris di awal pembangunan Internet Indonesia pada tahun 1992 sampai 1994.

Tulisan ihwal keberadaan jaringan Internet di Indonesia sanggup kita lihat di aneka macam artikel artikel pendek di Majalah Elektron Himpunan Mahasiswa Elektro ITB pada tahun 1989 dan juga di media cetak ibarat KOMPAS dengan judul "Jaringan komputer biaya murah menggunakan radio" yang terbit pada bulan November 1990.
Di sekitar tahun 1994 mulai beroperasi IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya. IndoNet merupakan ISP komersial pertama Indonesia. Pada waktu itu pihak POSTEL belum mengetahui ihwal celah-celah bisnis Internet & masih sedikit sekali pengguna Internet di Indonesia. Sambungan awal ke Internet dilakukan menggunakan dial-up oleh IndoNet.

Lokasi IndoNet masih di tempat Rawamangun di kompleks dosen UI, kebetulan ayah dari Sanjaya merupakan dosen UI. Akses awal di IndoNet mula-mula menggunakan mode teks dengan shell account, browser lynx dan email client pine serta chatting dengan conference pada server AIX. Tahun 1995, pemerintah Indonesia melalui Departemen Pos Telekomunikasi menerbitkan ijin untuk ISP yang diberikan kepada IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya dan Radnet pimpinan BRM. Roy Rahajasa Yamin.

Sejak tahun 1995 beberapa BBS (Bulletin Board System) di Indonesia misal Clarissa telah menyediakan jasa jalan masuk Telnet ke luar negeri. Dengan menggunakan remote browser Lynx di Amerika Serikat, maka pemakai Internet di Indonesia sanggup jalan masuk Internet (HTTP).


Sekian Artikel ihwal Sejarah dan Perkembangan Internet, semoga artikel ihwal Sejarah dan Perkembangan Internet di Indonesia dan Dunia sanggup menambah wawasan teman .

Sejarah dan Perkembangan Internet di Indonesia dan Dunia (Lengkap)
MARKIJAR: MARi KIta belaJAR


Sumber http://www.markijar.com/