Fungsi Darah
Tubuh insan tersusun dari tulang yang saling merangkai satu sama lain, dibungkus oleh daging atau otot, dan diselimut kulit. Di cuilan dalam atau di bawah kulit ini terdapat darah yang mengalir dan memenuhi tiap ruang di dalam tubuh. Darah terus bergerak selama jantung masih berdetak.
Hal ini sebab fungsi jantung yang memang sebagai pemompa darah dari jantung ke seluruh cuilan badan hingga akhirnnya nanti kembali lagi ke jantung. Setelah itu dipompa lagi dan begitu seterusnya. Darah yang mengalir di dalam badan bukan tanpa tujuan dan kegunaan.
Malah, kiprahnya sangat krusial bagi kelangsungan hidup insan itu sendiri. Darah mempunyai fungsi untuk mengangkut oksigen lewat sel-sel darah ke seluruh tubuh. Apakah hanya mengangkut oksigen saja fungsi dari darah? Tentu tidak.
Darah juga mempunyai fungsi untuk mengedarkan sari makanan, mengangkut oksigen, mengangkut karbondioksida, mengedarkan hormon, membawa sisa oksidasi sel tubuh, menyerang kuman atau basil yang masuk ke tubuh, menyembuhkan luka, membuang zat-zat sisa ke ginjal dan kulit, memendam bibit penyakit, dan mengatur suhu tubuh.

Setidaknya itulah tugas dari darah yang beredah di seluruh cuilan tubuh. Hal ini menawarkan bahwa darah memang sangat penting dalam kehidupan manusia. Lalu bagaimana jikalau seseorang mengalami luka dan kehilangan sejumlah darah?
Akibat Jumlah Darah Menurun
Jika anda telah melihat fungsi dari darah yang sangat penting tersebut, tentu anda juga telah sanggup membayangkan jikalau darah tersebut jumlahnya menurun. Jika dianalogikakan, masyarakat di suatu negara harus naik alat transportasi untuk sanggup hingga ke daerah kerja dan pulang lagi ke rumah.
Mereka melaksanakan itu bekerjasama dengan kebutuhan mereka untuk memenuhi kebutuhan hidup. Selain itu, kualitas ekonomi masyarakat juga akan besar lengan berkuasa terhadap kualitas ekonomi negara. Jika masyarakat banyak yang tidak sanggup bekerja dan memenuhi kebutuhan hidupnya sebab alat transportasinya hilang, maka yang terkena dampakya tidak hanya masyarakat itu saja, namun juga negaranya.
Hal inilah yang akan terjadi pada badan insan jikalau seseorang kehilangan banyak darah layaknya negara yang tak mempunyai alat transportasi.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com