Jawaban singkat: Reaksi kimia dimana reaktan ialah asam (pH <7) dan basa (pH> 7)
Produknya ialah garam (dari asam + basa), dan air.
Reaksi netralisasi:
A + B = garam + H2O
Penjelasan:
Garam yaitu molekul yang terbentuk melalui kombinasi asam dan basa (bekerja ibarat reaktan), tergantung pada kekuatan reaktan, garam ini mungkin netral, asam atau basa. Proses kimiawi ini dikenal sebagai reaksi netralisasi. Contoh: NaCl = garam terbentuk melalui kombinasi HCl dan NaOH.
pH ialah suatu kuantitas yang mendefinisikan apakah zat tersebut mempunyai sifat netral, bersifat asam atau basa.
pH <7 berarti zat bersifat asam, pH> 7 berarti zatnya lebih bersifat basa, pH sekitar 7 bersifat netral.
PH yang lebih kecil disebut asam kuat. Dan sebaliknya. PH yang lebih tinggi, merupakan basa kuat. Dan sebaliknya.
Mengetahui hal ini, kita dapat membagi reaksi netralisasi terhadap beberapa jenis:
A) netralisasi asam besar lengan berkuasa + basa kuat
Reaksi netralisasi ini turun dalam kecepatan tinggi, karenanya netral, garam dan air.
B) netralisasi asam besar lengan berkuasa + basa lemah
Hasilnya sedikit asam, garam dan air.
C) netralisasi asam lemah + basa kuat
Hasilnya ialah garam basa dan air.
D) netralisasi asam lemah + basa lemah
Reaksi netralisasi ini turun perlahan, garam yang dihasilkan tidak stabil, dapat bersifat asam, basa atau bahkan netral, dan gampang bereaksi dengan asam atau basa lainnya.
Contoh reaksi:
HCl + NaOH = NaCl + H2O
Dimana HCl ialah asam, NaOH ialah basa, NaCl ialah garam dan H2O yang terang airnya.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com