Monday, November 13, 2017

√ Ciri-Ciri Hutan Hujan Tropis Yang Wajib Diketahui

Ciri khas hutan hujan tropis - Di seluruh dunia, hutan ada dimana-mana. Fungsi hutan sangatlah penting bagi keberlangsungan kehidupan di Bumi. Hutan yakni sekumpulan tumbuhan ataupun vegetasi yang kemudian membentuk sebuah bioma. Agar tumbuhan bisa tumbuh dengan baik, maka diharapkan sinar matahari yang mencukupi untuk perkembangannya.

 sangatlah penting bagi keberlangsungan kehidupan di Bumi √ Ciri-Ciri Hutan Hujan Tropis yang Wajib Diketahui

Setiap hutan mempunyai ciri atau karakteristik yang berbeda-beda, salah satunya yakni hutan hujan tropis. Oleh alasannya yakni itulah kenapa mereka yang tertarik dengan dunia alam, akan mencari tahu perihal jenis hutan yang satu ini. Kata "tropis" mengatakan bahwa kebanyakan jenis hutan ini banyak terbentuk di wilayah sekitar garis khatulistiwa. Di Indonesia sendiri, hutan hujan tropis umumnya tersebar di daerah Papua dan Kalimantan.

Sebelum membahas perihal karakteristik hutan hujan tropis, perlu Ada ketahui bahwa hutan ini dibedakan menjadi dua menurut penjabaran iklimnya yakni hutan dengan iklim tipe B dan A. Hutan jenis ini selalu ada pada tempat yang basah.

Jenis tanah yang dimiliki hutan tropis biasanya didominasi oleh tanah aluvial, podosol, latosol dan regosol. Sejak 350 tahun lamanya, hujan hutan tropis sudah ada dan mempunyai salah satu vegetasi paling renta di dunia.

1. Kelembaban
Hutan hujan tropis merupakan tipe hutan tempat tropis dengan curah hujan yang cukup tinggi. Hutan ini juga identik dengan kelembaban yang tinggi. Dimana curah hujan di hutan tersebut sangatlah tinggi sehingga jarang terjangkit kemarau. Tanah yang ada di hutan hujan tropis bisa menyimpan cadangan air dengan baik. Kelembaban yang ada berasal dari uap air akan keluar menuju atmosfer.

2. Mempunyai Pohon Tinggi dengan Daun Lebat
Ciri ciri hutan hujan tropis selanjutnya yakni mempunyai pohon yang tinggi dan daun lebat. Penyinaran matahari sangat mensugesti pertumbuhan pepohonan. Hutan hujan tropis biasanya dipenuhi oleh pohon tinggi yang daunnya membentuk kanopi saking lebatnya.

Di hutan hujan tropis, Anda bisa menemukan pohon dengan tinggi hingga dengan 50 meter. Hutan ini ditumbuhi banyak sekali jenis pohon yang sanggup membentuk lapisan tajuk. Bentuk daun yang lebar ibarat itu, sanggup meningkatkan kelembaban suatu kawasan.

3. Sinar Matahari
Hutan hujan tropis sangat jarang melihat sinar matahari. Hal tersebut sangatlah wajar, mengingat hutan ini dilapisi dengan beberapa susun vegetasi kemudian membentuk tajuk dan kanopi yang rapat sehingga sinar matahari sangat sulit untuk menjangkau tanah di dalam hutan. Tanah yang ada di dalam hutan hujan tropis memang mempunyai kondisi yang lembab serta ditumbuhi oleh jamur dan lumut.

4. Genangan Air di dalam Dasar Hutan
Tidak hanya lembab, hutan hujan tropis biasanya juga mempunyai genangan air di dalam pecahan dasar hutan. Hal tersebut sangatlah wajar, mengingat hutan ini selalu diguyur hujan setiap harinya. Sehingga tanah sudah tidak bisa menyerap air dengan maksimal kemudian membuat genangan yang di dalamnya terdapat biota. Hutan hujan tropis memang merupakan sebuah lingkungan yang paling menakjubkan, alasannya yakni ada banyak sekali macam biota yang bisa hidup di dalamnya.

5. Daya Regenerasi Tinggi
Ciri khas hutan hujan tropis selanjutnya yakni mempunyai daya regenerasi yang tinggi. Hutan hujan tropis intinya mempunyai kemampuan untuk melaksanakan regenerasi atau perbaikan atas kerusakan yang terjadi.

Ketika ada terjangan angin yang membuat pohon tumbang, tajuk di dalam hutan akan terbuka sehingga sinar matahari bisa menyinari tumbuhan, semak atau anakan pohon semoga bisa semakin tinggi lagi. Perbaikan bisa dilakukan apabila kerusakan yang terjadi berasal dari alam dan berskala kecil. Regenerasi tidak akan bisa dilakukan apabila kerusakan berasal dari manusia.

Demikianlah beberapa ciri hutan hujan tropis. Kini, Anda sudah memahami bagaimana karakteristik hutan hujan tropis bukan?.
Sumber http://www.geologinesia.com