Pengertian, Jenis, & Daftar Kata Kerja dalam Bahasa Indonesia – Kata kerja atau juga disebut dengan verba yaitu salah satu dari kelas kata yang memperlihatkan pemaknaan yang menyatakan suatu hal yang diperbuat oleh subyek kepada obyek. Kata kerja sanggup diturunkan menjadi dua jenis bila didasarkan pada bentuknya yakni kata kerja dasar dan kata kerja berimbuhan. Kata kerja juga sanggup dibedakan ke dalam dua macam bila didasarkan pada jenisnya yakni kata kerja intransitif dan kata kerja transitif. Berikut penjelasannya :
A. Kata Kerja Berdasarkan Bentuk
1. Kata Kerja Dasar
Kata kerja dasar ialah kata kerja yang belum mendapat imbuhan apapun baik awalan, akhiran, awalan-akhiran, ataupun sisipan. Kata kerja dasar masih mempunyai bentuk orisinil sebagaimana bentuk kata dasar lainnya.
Contoh :
– Makan
Penjelasan :
Kata kerja di atas belum mengalami pengimbuhan dalam bentuk apapun. Berbeda halnya bila telah mengalami imbuhan me- + makan, sehingga bentuknya akan menjadi “memakan. ”
Perhatikan pola kata kerja dasar berikut :
– Aduk
– Ampun
– Ajek
– Beli
– Beri
– Ambil
– Bayar
– Bangun
– Tidur
– Cuci
– Bisik
– Minum
– Lari
– Turun
– Naik
– Tekan
– Tahan
– Datang
– Gosok
– Usap
– elus
– Pergi
– Siram
– Ketik
– Tulis
– Kulum
– Simpan
– pinjam
– sulam
– Dengar
– diam
– Simak
– Serap
– resap
– pakai
– Tarik
– ulur
– Bicara
– rayu
– Kunyah
2. Kata Kerja Berimbuhan
Kata kerja berimbuhan ialah kata yang telah dikenai imbuhan baik berupa awalan, sisipan, akhiran, ataupun awalan-akhiran. Contoh :
– Me- + gosok = menggosok
– Di- + makan = dimakan
– Me- + simpan = menyimpan
– Ber- + bisik = berbisik
– Me- + tarik = menarik
– Me- + rayu = merayu
– Me- + pakai = memakai
– Me- + guna + -kan = menggunakan
– Me- + siram + -i = menyirami
– Me- + kunyah = mengunyah
– Me- + serap = menyerap
B. Kata Kerja Berdasarkan Jenis
1. Kata Kerja Transitif
Kata kerja transitif ialah kata kerja yang pada penerapannya dalam kalimat membutuhkan obyek yang menyertai kata kerjanya. Ciri kalimat yang memuat kata kerja transitif yaitu pada kalimatnya sanggup dipasifkan. Misalnya pada kata kerja “menyiram”, pola dalam kalimatnya yaitu sebagai berikut :
– Aisyah menyiram tanaman.
Aisyah = subyek
Menyiram = Predikat (verba)
Tanaman = obyek
Pada kalimat “Aisyah menyiram tanaman” di atas sanggup dipasifkan menjadi “tanaman disiram Aisyah.” Kata kerja aktif transitif “menyiram” bermetamorfosis kata kerja pasif transitif “disiram.” Contoh kalimat tersebut juga memperlihatkan bahawa kata kerja “menyiram” memerlukan obyek yakni “tanaman” yang menyertai kata kerja.
Perhatikan pola kata kerja transitif berikut :
– Menarik
– Memukul
– Memanggil
– Membersihkan
– Mendengarkan
– membicarakan
– Menghardik
– Menulis
– Membantu
– Mendaftarkan
– Mengajarkan
– Menginginkan
– Mendonorkan
– Menanam
– Membahas
– Membiarkan
– Mengganti
– Mengobati
– Mengejar
– Menyusun
– Meresensi
– Merangkum
– Menyunting
– Menyanyikan
– Menjabarkan
– Memikirkan
– Menganalisa
– Mengupas
– Menguliti
– Menaati
– Mengurus
– Membakar
– Menghanguskan
– Mendongengkan
– Mengentaskan
– Menyepelekan
– Membatasi
– Membuat
– Menyatukan
– Memisahkan
– Mengejek
– Menyinggung
– Menyulam
– Memandikan
style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-1973764693216878"
data-ad-slot="5881289326">
– Menggosok
– Mengasihani
– Mengasihi
– Menyakiti
– Menakuti
– Menjemur
– Menasehati
– Mengawali
– Mengakhiri
– Mempermudah
– Memperumit
– Memperkeruh
– Mempersulit
– Menengadah
– Meminta
– Meronta
– Merebus
– Menyetrika
– Melipat
– Melewati
– Mempertajam
– Memperindah
– Memperlambat
– Memperdalam
– Menjenguk
– Mengobati
– Memeriksa
– Menugaskan
– Mengumpan
– Menendang
– Menangkap
– Mengoper
– Menembak
– Mengoreksi
– Menggoda
– Melubangi
– Menambal
– menumis
– Membaca
– Mendengar
– Menyimak
– Berbicara
– Membeli
– Mengangkat
– Menyeret
– Menuruni
– Menaiki
– Melihat
– Mengintip
– Melangkah
– Melompat
– Berlari
– Menyimpan
– Mengaduk
– Merapikan
– Mengacak
– Merusak
2. Kata Kerja Intransitif
Kata kerja intransitif ialah kata kerja yang pada penerapan dalam kalimatnya tidak membutuhkan obyek yang menyertai kata kerjanya. Pada kalimat yang di dalamnya terdapat kata kerja intransitif, tidak sanggup dipasifkan alasannya yaitu tidak terdapatnya obyek yang menyertai kata kerja.
Contoh :
– Terawat
– Terluka
– Berunding
– Bermusyawarah
– Berlaga
– Berangkat
– Beradu
– Berdandan
– Bermigrasi
– Bermimpi
– Bermalasan
– Bersandar
– Bergantungan
– Bermula
– Melebur
– Menguap
– Terawat
– Berbaring
– Berjubah
– Berandai
– Berjanji
– Berkumpul
– Berlomba
– berubah
– Berpakaian
– kelaparan
– Tergores
– Tertindih
– Terabaikan
– Tersedu
– Terharu
– Tersandung
– Terdiam
– Berjanji
– Berjuang
– Berkarya
– Berjasa
– Berbusana
– Berpakaian
– Berlomba
– Tertawa
– Tersenyum
Sumber:
http://kakakpintar.com/pengertian-daftar-kata-kerja-dalam-bahasa-indonesia/
Baca Juga:
Pengertian Infiks dan Sufiks Beserta Contohnya
38 Contoh Pantun Nasehat Pendidikan
39 Contoh Pantun Nasehat Untuk Anak
Sumber https://ruangseni.com