Thursday, May 30, 2019

√ 4 Perbedaan Frasa Dan Kata Dalam Bahasa Indonesia

Perbedaan antara frasa dalam bahasa Indonesia dengan beberapa satuan bahasa lainnya sudah pernah dibahas pada artikel-artikel sebelumnya. Adapun artikel-artikel tersebut antara lain perbedaan frasa dan klausa dan perbedaan frasa dan kalimat. Artikel kali ini pun juga akan membahas perbedaan frasa dengan satuan bahasa lainnya, di mana satuan bahasa yang akan dibedakan dengan frasa tersebut ialah kata. Seperti satuan bahasa lainnya, frasa dan kata mempunyai sejumlah karakteristik yang menciptakan keduanya berbeda satu sama lain. Karakteristik pada kedua unsur tersebut akan dibahas di artikel kali ini semoga kita sanggup menemukan letak perbedaan antara kedua satuan bahasa tersebut.


Untuk pembahasan selengkapnya, berikut pembahasan mengenai perbedaan frasa dan kata dalam bahasa Indonesia.


Frasa


Frasa merupakan adonan dua kata atau lebih yang tidak mempunyai predikat dan juga tidak sanggup dijadikan sebuah kalimat. Meskipun begitu, frasa sanggup menjadi salah satu diantara unsur-unsur kalimat dalam bahasa Indonesia, termasuk menajdi unsur predikat. Frasa sendiri mempunyai sejumlah ciri yang menempel di dalamnya, di mana ciri-ciri frasa tersebut adalah:



  • Merupakan adonan dua kata atau lebih.

  • Tidak mengandung prdikat di dalamnya.

  • Tidak sanggup dijadikan jenis-jenis kalimat.

  • Dapat menjadi salah satu diantara unsur-unsur kalimat yang ada.

  • Tidak mempunyai intonasi selesai di dalamnya.

  • Mengandung makna konotatif dan denotatif.

  • Tidak sanggup diubah melalui proses gramatikalisasi.

  • Mempunyai unsur Diterangkan (D) dan unsur Menerangkan (M).


Kata


Menurut laman kbbi.web.id, kata didefinisikan sebagai unsur bahasa yang diucapkan atau dituliskan dan merupakan perwujudan kesatuan perasaan dan pikiran yang sanggup dipakai dalam rangka berbahasa. Selain itu, kata sendiri sanggup diartikan sebagai morfem atau kombinasi morfem yang dianggap oleh para jago bahasa sebagai satuan terkecil yang sanggup diujarkan secara bebas. Seperti hanya frasa, kata juga mempunyai sejumlah ciri, yaitu:



  • Dapat bangun sendiri.

  • Merupakan salah satu satuan bahasa pembentuk kalimat.

  • Dapat berupa morfem tunggal maupun adonan morfem.

  • Dapat diberi macam-macam imbuhan.

  • Dapat diubah melalui gramatikalisasi yang mencakup pengulangan kata, pengimbuhan kata, dan pemajemukkan kata.

  • Bila dikombinasikan dengan kata lain, maka kata bisa menjadi kata majemuk, klausa dalam bahasa Indonesia, dan bahkan menjadi frasa.

  • Mempunyai makna denotatif dan konotatif.

  • Tidak mempunyai unsur D dan M.


Setelah mengetahui pengertian dan ciri dari frasa dan kata, maka kita sanggup mengetahui letak perbedaan antara dua satuan bahasa tersebut, di mana perbedaan-perbedaan tersebut adalah:



  1. Kata sanggup bangun sendiri, sedangkan frasa tidak sanggup bangun sendiri.

  2. Frasa tidak bisa diubah dengan cara gramatikalisasi, sedangkan kata sanggup digramatikalisasi.

  3. Kata berbentuk morfem tunggal ataupun morfem gabungan, sedangkan frasa berbentuk penggabungan dua kata atau lebih yang tidak mengandung unsur predikat di dalamnya.

  4. Frasa mempunyai unsur Diterangkan dan Menerangkan (D dan M), sedangkan kata tidak mempunyainya.


Dari pemaparan di atas, kita bisa simpulkan bahwa perbedaan antara frasa dan kata terdiri atas dua macam perbedaan, yaitu bisa tidaknya satuan bahasa tersebut bangun sendiri, bisa tidaknya satuan bahasa tersebut diubah melalui proses gramatikalisasi, bentuk dari satuan bahasa tersebut, serta ada tidaknya unsur D dan M di dalamnya.


Demikianlah pembahasan mengenai perbedaan antara frasa dan kata dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan bagi para pembaca sekalian, baik itu mengenai frasa dan kata pada khususnya, maupun mengenai bahasa Indonesia pada umumnya. Sekian dan juga terima kasih.



Sumber https://dosenbahasa.com