Cara Gampang Menjodohkan Burung Murai Kerikil Supaya Cepat Jodoh

Yang merasa membutuhkan panduan mengenai bagaimana cara menjodohkan burung murai watu yang gampang dilakukan dan sudah terbukti, silahkan baca disini.

Dalam menjodokan burung kicau sebagian orang ada yang bilang susah namun ada juga yang menyampaikan sangat gampang untuk dilakukan, semua perkataan itu memang benar. Tapi anda tahu tidak diam-diam apa yang dimiliki para penangkar burung khususnya murai watu dalam menjodohkan burung pejantan dan betina sampai dapat menjodohkan dan mengawinkan puluh pasangan burung.

Bagi kalian para pemula yang gres pertama kali mencoba menjodohkan burung murai watu memang terdengar akan asing bahkan mustahil, hal ini dikarenakan anda belum tahu sela atau lika liku dunia perjodohan burung murai batu. Karena alasan itulah pada kesempatan kali ini saya mau membagikan beberapa metode cara menjodohkan burung murai watu yang sudah terbukti ampuh, berikut penjelasannya.

Koleksi Gambar Cara Praktis Menjodohkan Burung Murai Batu Agar Cepat Jodoh

Menjodohkan Murai Batu

Memasterkan Murai Batu

Murai Batu Macet Bertelur

Murai Batu Bertelur

Pakan Peningkat Birahi

Perbedakan Murai Batu

Murai Batu Bakalan

Murai Batu Macet Bunyi

Lihat Juga: gambar terbaru burung murai watu papua atau irian

Beberapa Cara Menjodohkan Burung Murai Batu Yang Sudah Terbukti Ampuh Dan Dilakukan Para Peternak

1. Tempel Sangkar

Sistem perjodohan ini merupakan cara menjodohkan burung murai watu yang paling umum dan juga sering dipakai para peternak, alasannya alasannya yakni gampang untuk dilakukan.

Cara menjodohkan burung murai watu dengan sistem tempel sangkar

– Pastikan usia burung murai watu jantan dan betina diatas 1 tahun.

– Kedua burung baik jantan atau betina sudah menandakan tanda tanda birahi.

– Setelah itu silahkan tempelkan sangkar secara bedekatan dan usahakan posisi tangkringan sejajar.

– Bila pada malam hari keduanya dapat tidur berdekatan hampir dipastikan keduanya berjodoh.

– Lakukan sistem perjodohan ini kurang lebih selama 1-2 minggu.

– Terakhir silahkan gabungkan kedalam satu sangkat kalau dirasa kedua burung sudah cocok.

Baca Juga: cara membedakan burung murai watu jantan dan betina

2. Kandang Sekat

Prinsip sistem perjodohan ini gotong royong tidak jauh berbeda dengan sistem perjodohan tempel sangkar hanya saya metode yang dipakai jauh lebih mudah dan ekonomis biaya.

Cara menjodohkan burung murai watu dengan sistem sangkar sekat

– Silahkan pilih sangkar yang mempunyai ukuran cukup besar.

– Kemudian berikan sekat berupa jeruji kedalam sangkat.

– Lalu masukan burung jantan dan betina yang sudah birahi.

– Terakhir amati dan lakukan sistem perjodohan ini kurang lebih selama 2 minggu.

Kelemahan sistem perjodohan ini yaitu saat burung pejantan dalam kondisi over birahi akan menabrkan dirina pada pembatas dan membuat burung betina menjadi ketakutan.

Baca Juga: cara membuat burung murai watu cepat bertelur

3. Sistem Karamba

Prinsip dari sistem perjodohan ini yakni menyeimbangkan tingkat birahi burung pejantan dan betina sehingga dapat meminimalisir perkelahian serta membuat suasana yang nyaman.

Cara menjodohkan burung murai watu dengan sistem karamba

– Siapkan sangkar dalam ukuran sedan dan berjeruji kayu atau alumunium.

– Lalu masukan kolam mandi yang berisi air higienis dalam jumlah yang cukup.

– Tempelkan sangkar burung kenari jantan dan betina kemudian biarkan selama 12 jam.

– Setelah itu masukan kedua burung tersebut kedalam sangkar karamba.

– Amati! kalau terjadi pertengkaran sebaiknya segera dipisahkan ke sangkar masing masing.

Baca Juga: cara mengatasi murai watu macet produksi

4. Sistem Kandang Penangkaran

Ini merupakan sistem perjodohan yang paling diminati para penangkar burung alasannya yakni gampang untuk dilakukan dan sudah banyak yang berhasil menjodohkan burung murai watu dengan sistem ini. Sistem perjodohan sangkar penangkaran gotong royong mempunyai 2 cara kerja yang pertama burung pejantan dibiarkan didalam sangkar kemudian burung betina dibiarkan bebas dalam sangkar penangkan sedangkan untuk cara kedua merupakan kebalikannya.

Kelebihan Perjodohan Sistem Kandang Penangkaran

– Meminimalisir terjadinya pertengkaran antara burung murai batu.

– Sistem ini memaksa kedua jenis burung hanya mengenal atau berkenalan saja.

Cara menjodohkan burung murai watu sistem sangkar penangkaran dengan jantan didalam sangkar

– Siapkan sangkar penangkaran dalam ukuran yang cukup besar.

– Kemudian masukan burung jantan yang masih didalam sangkar kedalam penangkar.

– Lalu biarkan burung betina bebas berkeliaran didalam sangkar penangkaran.

– Amati! kalau pejantan sudah berkicau merdu dan betina mulai mengepak-ngepakan sayap serta mulai membangun sarang, berarti keduanya berjodoh.

– Lakukan sistem perjodohan sampai 2-3 hari sebelum burung dilepaskan dalam satu kandang.

Ingat! sistem perjodohan sangkar penangkaran yang menyerupai ini cocok dipakai pada burung pejantan yang mengalami over birahi.

Baca Juga: cara gampang beternak burung murai watu semoga cepat bertelur

Cara menjodohkan burung murai watu sistem sangkar penangkaran dengan betina didalam sangkar

– Langkah pertama siapkan sangkar penangkaran dalam ukuran yang ideal.

– Silahkan masukan burung betina yang masih didalam sangkar kedalam penangkaran.

– Biarkan burung pejantan bebas berkeliaran didalam sangkar penangkaran.

– Amati! kalau burung pejantan mulai rajin berkicau dan malam harinya tidur tidak jauh dari sangkar betina berarti berjodoh.

Ingat! cara ini hanya dapat dilakukan pada burung murai watu pejantan yang kurang birahi menyerupai murai watu muda yang belum pernah dikawinkan.

Baca Juga: cara gampang merawat burung murai watu semoga rajin gacor

Orang Juga Bertanya:

• cara menjodohkan murai watu
• cara menjodohkan murai
• Cara menjodohkan burung murai
• cara menjo
• menjodohkan murai watu
• cara menjodohkan murai watu yang galak
• Cara penjodohan murai
• cara menjodohkan murai watu semoga cepat jodoh
• menjodohkan murai
• cara menjodohkan burung muray watu

Sumber https://www.burungcantik.com

Cara Gampang Merawat Indukan Burung Murai Kerikil Semoga Cepat Bertelur

Informasi mengenai bagaimana cara gampang merawat indukan burung kenari supaya cepat berproduksi atau menghasilkan terur sanggup anda baca disini.

Bagi para penangkar tentunya sudah pernah mengalami masa dimana indukan burung murai kerikil yang sudah usang dijodohkan tidak kunjung menghasilkan telur. Kondisi ibarat ini biasanya disebabkan oleh kurang telitinya sang pemilik burung dalam memilik indukan serta kurang pahamnya merawat indukan terutama dalam hal pakan atau makanan.

Nah berikut ini aku uraikan beberapa hal yang wajib diketahui oleh para penangkar muda yang masih berguru dalam dunia peternakan burung kicau khususnya murai batu. Lalu apa aku yang perlu diperhatikan dikala merawat indukan burung kenari supaya cepat bertelur, yuk kita simak saja klarifikasi berikut ini.

Koleksi Gambar Cara Praktis Merawat Indukan Burung Murai Batu Agar Cepat Bertelur

Murai Batu Bertelur

Pakan Murai Batu

Menjodohkan Murai Batu

Permasalahan Murai Batu

Murai Batu Macet Bertelur

Murai Batu Bakalan

Beternak Murai Batu

Perbedakan Murai Batu

Lihat Juga: gambar terbaru indukan burung murai kerikil aceh

Cara Paling Praktis Merawat Indukan Burung Murai Batu Agar Cepat Bertelur atau Produksi

1. Pilih Indukan Yang Siap Kawin

Untuk memperlancar proses penangkaran sebaiknya pilih indukan burung murai kerikil yang sudah mencapai usia matang atau siap untuk betelur. Cirinya kedua indukan baik itu pejantan maupun betina sudah membuktikan birahi atau jika mau yang lebih gampang pilih saja indukan jantan yang sudah pernah kawin dan indukan betina yang sudah pernah bertelur.

Baca Juga: cara paling gampang menjodohkan burung murai batu

2. Berikan Pakan Yang Tepat

Untuk jenis pakan yang mau diberikan sebaiknya pilih yang mempunyai kandungan protein tinggi serta sanggup meningkatkan birahi kedua indukan ibarat angkrik, belalang, ulat, cacing atau juga kroto. Serta jangan lupa hindari pakan yang sanggup mengurahi birahi indukan murai kerikil ibarat cacing, voer dan ulat bambu.

Baca Juga: pakan peningkat birahi burung murai batu

3. Kondisikan Lingkungan Yang Nyaman

Pastikan lokasi penangkaran dalam kondisi yang kondusif dan nyaman serta jauh dari keributan maupun gangguan binatang predator ibarat kucing, tukis dan juga ular. Dan satu hal lagi pastikan lokasi penangkarang burung menerima sinar matahari yang cukup serta mempunyai sirkulasi udang yang baik.

Baca Juga: cara mengatasi indukan murai kerikil yang over birahi tinggi

4. Berikan Multivitamin

Untuk menunjang proses keberlangsungan proses bertelur burung murai kerikil sebaiknya berikan multivitamin yang sanggup menunjang staminan dan kesehatan indukan burung. Serta jangan lupa berikan juga obat untuk meningkatkan birahi indukan burung murai kerikil ibarat MBR atua lainnya.

Baca Juga: cara beternak murai kerikil di kandang gantung

Orang Juga Bertanya:

• tips supaya murai kerikil cepat kawin
• cara supaya murai kerikil bertelur banyak
• mempercepat murai kawin
• mempercepat murai bertelur
• cara mengatasi betina muray nelor dimana saja
• abat untuk mb supaya cepat nelur
• makanan ternak burung mb
• cara meningkatkan birahi murai kerikil supaya cepat kawin
• pur yg baik buat pakan murai kerikil yg di jodohkan
• cara supaya murai cepat kawin

Sumber https://www.burungcantik.com

Cara Paling Gampang Mengatasi Murai Kerikil Yang Macet Bertelur

berikut ini ada panduan cara paling gampang mengatasi burung mura watu yang macet bertelur atau produksi yang sudah terbukti.

Bagi peternak yang seringh menjual anakan murai watu tentunya sudah pernah mengalami yang namanya masa kegelapa yakni masa dimana burung indukan yang tadinya rajin bertelur datang tiba berhenti produksi atau macet bertelur. Sebetulnya apasih yang menjadikan burung murai watu sanggup mengalami masa menyerupai itu.

Bila kalian merasa ingin tau atau sekeder ingin tahu penyebab dan bagaimana cara mengatasi burung murai watu yang rajin bertelur datang tiba macet produksi, aku rasa artikel yang ada dibawh sini sanggup menunjukkan jawabannya. Bila kalian belum merasa puas, silahkan baca kembali dengan teliti kemudian pahami dan praktekan sendiri sebelum anda mulai berkomentar.

Koleksi Gambar Terbaru Cara Paling Praktis Mengatasi Murai Batu Macet Bertelur

Murai Batu Macet Bertelur

Beternak Murai Batu

Anakan Murai Batu

Murai Batu Bertelur

Murai Batu Bakalan

Perbedakan Murai Batu

Kebotakan Murai Batu

Menjodohkan Murai Batu

Lihat Juga: cara cepat menjodohkan burung murai batu

Tips Bagaimana Cara Merawat Dan Mengatasi Indukan Burung Murai Batu Yang Macet Bertelur Atau Produksi

Kenali Dulu Penyebab Burung Murai Macet Bertelur

Burung murai watu yang rajin bertelur datang tiba macet produksi biasanya disebabkan oleh 2 hal yang pertama masa birahi kedua indukan tidak sama biasanya disebabkan oleh mabung dan yang kedua indukan tidak mendapat asupan nutrisi yang cukup.

Baca Juga: permasalahan burung murai watu lomba atua kicau

Efek Bila Burung Kenari Jantan Dan Betina Tidak Mengalami Birahi Secara Bersamaan

– Telur kosong atau tidak sanggup ditetaskan lantaran tidak dibuahi pejantan.

– Sarang atau telur akan menjadi berantakan.

– Pasangan murai watu akan mulai bertengkar.

Baca Juga: cara menciptakan indukan burung murai watu cepat bertelur

Cara Praktis Mengatasi Indukan Burung Murai Batu Yang Mengali Macet Bertelur atau Produksi

– Berikan pakan yang sanggup meningkatkan birahi

Pakan yang sanggup meningkatkan birahi diantaranya kroto dan jangkrik. Untuk cara memberikannya anda cukup berikan 2 ekor jangkrik pada indukan betina setiap pagi dan sore hari, sedangkan untuk pejantan sebaiknya berikan 5 ekor jangkrik pada pagi dan sore hari lalukan sampai kedua indukan murai gres mengalmi birahi. Cirinya kedua indukan saling sahut menyahut kicauan dan suka berdekatan.

Baca Juga: pakan untuk meningkatkan birahi murai batu

– Berikan multivitamin dan obat yang sanggup meningkatkan birahi menyerupai MBR

Baca Juga: cara gampang mengatasi murai watu yang galak

Orang Juga Bertanya:

• cara mengatasi murai watu macet produksi
• apakah murai mabung sanggup produksi
• ciri ciri murai watu akan bertelur
• tanda tanda murai watu akan bertelur
• tanda murai watu akan bertelur
• solusi mb betina susah ngunjal
• murai macet produksi
• mengatasi murai watu betina mengeluarkan telurnya
• cara ternak murai watu
• indukan murai mabung

Sumber https://www.burungcantik.com

Cara Gampang Menentukan Burung Murai Watu Bakalan Yang Berkualitas

Bagi kalian yang merasa membutuhkan panduan cara menentukan burung murai watu bakalan yang berkualitas sebaiknya anda baca dulu artikel berikut ini.

Memilih burung murai watu yang masih bakalan memang sanggup dikatakan susah, hal ini dikarenakan belum adanya pedoman yang sanggup dijadikan sebagai panutan untuk menentukan si burung bakalan sanggup dijadikan burung lomba yang bermental baja. Tapi tengan walaupun belum ada yang sanggup dijadikan sebagai standar penentu burung murai watu bakalan yang berkualitas.

Karena alasan itulah pada kesempatan kali ini saya mau membagikan beberapa pedoman yang sering dipakai para kicau mania dalam menentukan kualitas anakan burung murai watu yang baik untuk dijadikan petarung atau burung lomba. Baiklah tanpa perlu banyak kata lagi yuk kita simak saja klarifikasi selengkapnya dibawah sini.

Koleksi Gambar Cara Memilih Burung Murai Batu Bakalan Yang Berkualitas

Murai Batu Bakalan

Murai Batu Mabung

Menjodohkan Murai Batu

Beternak Murai Batu

Murai Batu Bertelur

Perbedakan Murai Batu

Pakan Peningkat Birahi

Murai Batu Macet Bertelur

Lihat Juga: gambar terbaru indukan burung murai watu jambi

Panduan Dan Tips Bagaimana Cara Memilih Murai Batu Bakalan Yang Gacor Dan Cocok Untuk Lomba

– Mata

Hindari membeli burung yang mempunyai tanda katarak atau mempunyai selaput berwarna putih pada bola mata. Bila burung sudah mempunyai katarak dimungkingkan untuk mengalami kebutaan akan tinggi dan penyakit ini sanggup menurun pada anakannya atau keturunannya.

Baca Juga: jenis penyakit burung murai watu yang harus diwaspadai

– Kaki

Pilih murai watu yang mempunyai kaki berwarna hitam sebab dinyakini mempunyai mental bertarung tinggi, selain itu burung murai watu yang berkaki hitam juga sangat disukai para kicau mania. Serta jangan lupa perhatikan juga kuku kaki cuilan belakang atau kelingking, berdasarkan kepercayaan kalau kedua kuku ini mempunyai warna yang tidak sama maka mental burung kurang stabil.

Baca Juga: cara gampang merawat murai watu bakalan biar cepat bunyi

– Ekor

Bila murai watu mempunyai ekor yang rapt dan tidak telalu tebal maka burung tersebut layak diambil. Ingat jangan pernah membeli burung murai watu yang mempunyai ekor bercabang ibarat gunting dan tidak berekor, sebab kondisi ibarat ini mencermikan bahwa kondisi burung burung yang kurang sehat.

Baca Juga: cara merawat burung murai watu yang sedang dorong ekor

– Bulu Dada

Pilihlah burung murai watu yang mempunyai bulu dada berwarna coklat kekuningan soalnya burung ibarat ini biasanya lebih gampang bunyi dan gampang dimasterkan.

Baca Juga: cara menumbuhkan bulu murai watu yang botak

– Usia

Untuk melihat usia burung murai watu sebaiknya periksa cuilan dalam paruh burung atau rongga mulutnya. Bila rongga mulutnya masih berwarna putih atau sedikit cerah makan dipastikan burung tersebut masih muda namun kalau bewarna hitam berarti hitam. Perlu anda ingat semakin pekat warna hitam pada rongga ekspresi berarti usia burung semakin tua. Selain itu burung yang masih muda atau murai watu bakalan mempunyai bulu yang berbintik pada cuilan dalam dan luar.

Baca Juga: cara gampang merawat burung murai watu mabung pertama

– Perilaku

Bila burung ketika dipegang berusaha mematuk matuk dan menjerit kencang makan burung tersebut dipastikan mempunyai mental petarung yangn cukup tangguh dan cocok dijadikan sebagai burung lomba.

Baca Juga: cara mengatasi murai watu ngeruji kandang dikala lomba

Ciri Fisik Burung Murai Batu Yang mempunyai Kualitas Bagus

– Memiliki bentuk kepala yang ceper.

– Bentuk tubuhnya panjang setara.

– Ekornya tidak terlalu panjang namun melengkung dari pangkal.

– Memiliki ukuran paruh yang sedang dan agak lurus.

– Bentuk lehernya besar dan panjang.

– Terdapat garis hiram di dada agak keatas, cari yang rata dengan sayap.

– Memiliki bunyi kretekan yang keras dan padat.

Baca Juga: cara membedakan burung murai watu bakalan jantan dan betina

Orang Juga Bertanya:

• 4 dasar menentukan murai watu fighter
• warna dada murai watu yang bagus
• cara menentukan murai watu bakalan yang bagus
• ciri murai watu muda hutan yang bagus
• cara menentukan burung murai watu
• cara menentukan murai
• cara menentukan muray lampung materi ombyokan
• tips menentukan murai watu
• Ciri murai watu mh bagus
• ciri murai muda hutan yang bagus

Sumber https://www.burungcantik.com

Cara Paling Gampang Membedakan Burung Murai Kerikil Jantan Dan Betina

Yang selalu merasa kebingungan dikala membedakan burung murai kerikil jantan atau betina sebaiknya anda baca kemudian pahami dulu artikel berikut ini.

Burung kicau murai kerikil memang sudah tidak absurd ditelinga para kicau mania, burung yang satu ini memang populer sebagai salah satu burung kicau terbaik. Hal ini dikarenakan kualitas bunyi kicau yang dihasilkan sangat merdu dan yang lebih menarik lagi burung ini dilengkapi dengan bulu yang indah serta ekor panjang yang melengkung.

Tapi anda tahu tidak banyak para kicau mania pemula yang merasa kebingungan bila disuruh membedakan murai kerikil jantan dan betina. Itu sebabnya pada kesempatan yang sangat langka menyerupai hari ini saya mau menunjukkan beberapa ciri ciri atau perbedaan burung murai kerikil jantan dan betina baik yang sudah dewasa, bakalan atau yang masih trotolan, simak saja pejelasan yang ada dibawah sini.

Koleksi Gambar Cara Paling Praktis Membedakan Burung Murai Batu Jantan Dan Betina

Perbedakan Murai Batu

Murai Batu Bakalan

Murai Batu Bertelur

Pakan Peningkat Birahi

Menjodohkan Murai Batu

Permasalahan Murai Batu

Murai Batu Macet Bertelur

Beternak Murai Batu

Lihat Juga: gambar burung murai kerikil lampung terbaru

Tips Bagaimana Cara Membedakan Indukan Burung Murai Batu Jantan Dan Betina Yang Berkualitas

Perbedaan Murai Batu Jantan Dan Betina Pada Usia Dewasa

1. Murai Batu Jantan

– Memiliki ukuran badan yang besar.

– Warna hitam pada bulu terlihat pekat dan mengkilap.

– Bulu coklat pada belahan dada akan terlihat gelap.

– Ekornya panjang dan bulunya nampak tebal.

– Ukuran kepalanya terlihat besar.

– Posisi atau letak matanya terlihat menonjol keluar.

– Memiliki paruh yang panjang dan tebal.

– Kakinya tebal, panjang dan kokoh.

– Jika diraba pubis atau Supit urang akan terasa kaku.

– Suara kicaunya lebih keras dan variatif.

Baca Juga: cara menjodohkan burung murai kerikil muda supaya cepat jodoh

2. Murai Batu Betina

– Ukuran tubuhnya lebih kecil dari pejantan.

– Bulu yang berwarna hitam terlihat keabu-abuan dan tidak mengkilap.

– Untuk bulu belahan dadanya berwarna coklat muda.

– Warna bulu putih pada belahan punggungnya terlihat lebih kecil atau menyempit.

– Memiliki ekor yang relatif lebih kecil dan pendek.

– Ukuran kepala lebih kecil dari pejantan.

– Posisi mata tidak terlalu menonjol keluar.

– Memiliki paruhnya lebih kecil dan pendek dari pejantan.

– Ukuran kakinya pendek dan kecil dengan stuktur tulang yang tipis.

– Bila diraba belahan pubis atau supit udang akan terasa lunak dan renggang.

– Suara kicau yang dihasilkan cenderung lebih pelan dan monoton.

Baca Juga: cara gampang beternak burung murai sistem poligami

Perbedaan Murai Batu Jantan Dan Betina Pada Usia Bakalan

1. Murai Jantan Bakalan

– Mempunyai badan yang lebih gemuk daripada betina.

– Paruhnya terlihat panjang dan tebal.

– Bentuk kepala relatif besar.

– Memiliki jemari kaki yang lpanjang dan kulitnya agak kasar.

– Saat berkicau terdengar ada jeda namun nadanya selalu berbeda.

Baca Juga: cara supaya indukan burung murai kerikil cepat bertelur

2. Murai Betina Bakalan

– Bentuk tubuhnya ramping dan kecil.

– Memiliki Paruh yang bengkok dan melengkung dan agak tipis.

– Dilihat dari ukuran kepalanya memang terlihat kecil.

– Kulit kaki halus dan jemarinya cenderung pendek.

– Suara kicaunya rapat atau tanpa jeda namun nadanya selalu sama.

Baca Juga: cara ampuh mengatasi burung murai kerikil yang macet produksi

Perbedaan Murai Batu Jantan Dan Betina Pada Usia Trotolan

1. Jantan Trotolan

– Memiliki kepala yang besar serta berbentuk persegi.

– Posisi mata terlihat sedikit menonjol keluar.

– Bentuk paruhnya relatif lebar.

– Mempunyai bentuk badan yang besar dan panjang.

– Pada bagina bulu sayap dan dada terdapat bintik yang berwarna coklat.

– Saat berkicau suaranya terdengar bernada rendah atau ngebass.

Baca Juga: pakan lolohan terbaik untuk anakan murai batu

2. Betina Trotolan

– Ukuran kepalanya kecil dengan berbentuk bundar.

– Memiliki mata yang tidak terlalu menonjol keluar dibandingkan jantan.

– Bentuk paruhnya terlihat tipis dan lancip jikalau dilihat dari atas kepala.

– Memiliki bentuk badan yang kecil dan pendek.

– Pada belahan dada terdapat bulu tipis yang panjang dan berwarna coklat bercampur putih.

– Suara kicaunya terdengar bernada tinggi atau melengking bahasa kerennya treble.

Baca Juga: tips menentukan anakan burung murai kerikil yang berkualitas

Orang Juga Bertanya:

• perbedaan murai jantan dan betina
• ciri ciri anakan murai kerikil jantan umur 1 bulan
• murai trotol jantan umur 2 bulan
• cara membedakan murai jantan dan betina
• ciri ciri murai kerikil jantan umur 4 bulan
• ciri ciri murai betina
• ciri murai jantan
• Perbedaan murai
• ciri murai betina
• membedakan murai jantan dan betina

Sumber https://www.burungcantik.com

Cara Beternak Burung Murai Kerikil Beserta Analisa Usahanya

Berikut ini ada beberapa warta penting mengenai bagaimana cara beternak burung murai kerikil secara baik dan benar beserta analisa untung ruginya.

Dijaman kini ini memelihara burung kicau sudah menjadi hal biasa dan boleh dikatakan lumrah, malah sebagian orang ada yang sudah menimbulkan kebiasaan ini sebagai peluang perjuangan yang sangat menjanjikan. Bahkan merekan sudah sanggup memberi makan keluarga mereka dari hasil menjual burung hasil dari penangkaran.

Nah untuk kalian para pemula yang ketika ini merasa sangat membutuhkan warta mengenai cara beternak burung murai kerikil yang benar semoga sanggup cepat menghasilkan anakan berkualitas. Saya kira artikel yang ada dibawah sini patut untuk anda baca kemudian pahami bertahap semoga kalian sanggup paham seluk beluk dunia penangkaran burung murai batu.

Koleksi Gambar Cara Beternak Burung Murai Batu Beserta Analisa Usahanya

Beternak Murai Batu

Perbedakan Murai Batu

Anakan Murai Batu

Murai Batu Macet Bertelur

Perawatan Harian Murai Batu

Murai Batu Bertelur

Murai Batu Bakalan

Menjodohkan Murai Batu

Lihat Juga: gambar indukan burung murai kerikil kalimantan terbaru

Beberapa Hal Yang Wajib Diketahui Oleh Para Penangkar Muda Burung Murai Batu Sebelum Mulai Beternak

1. Tentukan Lokasi Penempatan Kandang

Lokasi penempatan sangkar burung murai kerikil idealnya dipekarangan rumah yang mempunyai suasana cukup hening serta jarang terjadi gangguan atua jauh dari predator. Selain itu lokasi juga harus sanggup memenuhi syarat laian menyerupai memudahkan penangkar dalam membersihkan sangkar maupun merawat indukan burung murai batu.

Baca Juga: cara gampang membedakan burung murai jantan dan betina

2. Ukuran Kandang Harus Sesuai

Ini merupakan salah satu faktor yang memilih keberhasilan para peternak burung kiacau khsusunya murai batu. Kandang berukuran terlalu besar sanggup menimbulkan burung sering terbang sehingga menghabiskan banyak energinya untuk bergerak daripada berproduksi. Sedangkan bila ukuran sangkar terlalu kecil menimbulkan burung menjadi terlalu stress sehingga macet reporoduksi.

Referensi ukuran sangkar yang sering dipakai para penangkar murai batu

– Kandang ukuran kecil : 60 cm x 60 cm x 60 cm

– Kandang ukuran sedang : 100 cm x 200 cm x 200 cm

– Kandang ukuran besar : 200 cm x 200 cm x 300 cm

Baca Juga: perawatan harian burung murai kerikil semoga jadi juwara

3. Siapkan Peralatan Pendukung

Peralatan pendukungn yang perlu disiapkan diantaranya tenggeran, materi sarang, daerah pakan dan minum serta sarang murai batu.

– Sarang

Untuk sarang anda sanggup memakai barang bekas menyerupai bejana plastik berukuran kecil, anyaman bambu, kuali bekas dan daerah nasi. Menurut para penangkar sebaiknya gunakan sarang yang terbuat dari anyaman bambu alasannya ialah sanggup menawarkan rasa sejuk.

– Tenggeran

Sebaiknya gunakan tenggeran yang berbahan kayu dan mempunyai ukuran diameter sekitar 0,15 – 0,2 cm dan pasang pada posisi yang sempurna semoga tidak menganggu keleluasaan si burung.

– Tempat Pakan Dan Minum

Gunakan daerah pakan dan minum yang terbuat dari plastik serta pastikan untuk selalu higienis atau bebas dari materi kimia. Selain itu tambahkan juga kolam atau daerah mandi ukuran sedang.

Baca Juga: cara gampang merawat burung murai kerikil semoga rajin gacor

4. Jaga Kebersihan Kandang

Ini merupakan kunci keberhasilan para penangkar dalam membudidayakan burung murai kerikil alasannya ialah dengan tingkat kebersihan yang terjaga indukan tidak gampang terjangkit penyakit.

Tips cara gampang menjaga kebersihan sangkar burung murai batu

– Bersihkan daerah pakan dan minum setiap hari.

– Setiap pagi air minum dan pakan burung harus selalu diganti dengan yang baru.

– Paling penting bersihkan penampungan atau serpihan dasar sangkar dari kotoran setiap hari.

– Seminggu sekali sebaiknya bersihkan sangkar secara keseluruhan.

– Setelah dicuci, sterilkan sangkar dengan disinfektan dan jemur dibawah sinar matahari hingga kering.

– Bersihkan juga tenggeran burung murai kerikil minimal 4 hari sekali.

Baca Juga: jenis penyakit murai kerikil yang wajib diwaspadai kicau mania

5. Berikan Pakan Yang Tepat

Agar nutrisi burung murai kerikil sanggup terpenuhi sebaiknya berikan pakan yang segar dan bervariasi serta jangna lupa tambahkan vitamin bila diperlukan. Untuk jenis pakannya sanggup berupa kroto, ulat hongkong, jangkrik, orong-orong, cacing, belalang dan voer atau por.

Baca Juga: jenis masakan terbaik untuk burung murai batu

6. Terapkan Perkawinan Sistem Poligami

Tujuan sistem perkawinan ini tidak lain untuk menghewat indukan jantan, dalam satu sangkar anda sanggup mengisi dengan 1 ekor pejantan dan 7 ekor betina yang siap kawin.

Keunggulan menerapkan sistem perkawinan burung murai kerikil secara poligami

– Menghemat indukan jantan berarti menghemat biaya, sebaiknya pilih yang berkualitas.

– Meningkatkan kuantitas produksi atau anakan murai kerikil dengan lahan yang sempit.

– Menghemat biaya sangkar dan juga pakan yang digunakan.

– Memudahkan kita dalam melaksanakan perawatan dan pengontrolan.

Cara melaksanakan perkawinan burung murai kerikil secara poligami

– Umur calon indukan betina minimal 1 tahun atau sudah siap kawin.

– Silahkan masukan 2 ekor indukan betina dan biarkan selama 2 minggu.

– Kemudian tambahkan indukan pejantan bersama sangkarnya kedalam kandang.

– Biarkan kurang lebih selama 1 ahad atau hingga burung betina mengalami birahi, tandanya mulai berkicau dan mendekati sangkar burung pejantan.

– Setelah itu lepaskan burung jantan dan biarkan hingga terjadi perkawinan.

Baca Juga: cara gampang menjodohkan burung murai semoga cepat produksi

7. Perawatan Anakan Murai Batu

– Anakan Umur 7-14 Hari

Untuk anakan yang gres berusia 7-14 hari sebaiknya berikan pakan berupa voer dan kroto yang sudah dicelupkan kedalam air setiap 1 jam sekali.

– Anakan Diatas 15 Hari

Pada usia ini anakan burung murai kerikil sudah sanggup makan kroto secara sendiri atau tanpa perlu pemberian dari indukan maupun pemiliknya.

Baca Juga: pakan untuk anakan murai kerikil umur 6-30 hari

8. Memandikan Murai Batu

Ritual mandi merupakan salah satu metode yang paling ampuh untuk menjaga kesehatan serta tingkat birahi burung murai kerikil semoga tetap terkontrol

Beberapa Cara Memandikan Burung Murai Batu Yang Sering Dilakukan Oleh Peternak

– Mandi Karamba

Anda cukup pindahkan burung kedalam sangkar yang sudah berisi kolam air dengan ukuran 17 cm x 10 cm x 6 cm kemudian biarkan burung mandi secara sendiri.

– Mandi Semprot

Silahkan siapkan semprotan yang sudah berisi dengan air higienis kemudian setel pada setingan yang lembut. Untuk cara menyemprotnya anda dihentikan mengenai burung murai kerikil secara langsung, cukup semprotkan air keatas serpihan sangkar dan biarkan air bertahap membasahi badan murai batu.

Waktu yang paling sempurna memandikan burung murai kerikil yaitu pada pagi hari sekitar 07.00 – 10.00 alasannya ialah sangat baik untuk menjaga kualitas kesehatan si burung.

Baca Juga: cara memandikan burung murai kerikil yang benar

9. Menjemur Murai Batu

Waktu penjemuran yang paling baik yaitu sekitar pukul 07.00 – 10.00 pagi atau ketika sinar matahari belum begitu panas dan menyengat. Sedangkan untuk durasi penjemurannya sekitar 20 menit – 60 menit.

Baca Juga: cara mengatasi burung murai kerikil yang over birahi tinggi

Analisa Perhitungan Untung Rugi Beternak Burung Murai Batu Khusus Untuk Pemula

Modal Usaha

Sepasang Murai Medan = Rp 17.000.000

Sepasang Murai Lampung = Rp 15.000.000

2 Murai Nias Ekor Hitam @Rp 1.250.000 = Rp 2.500.000

2 Murai Betina Medan @Rp 1.500.000 = Rp 3.000.000

Pembuatan Kandang dari materi batako ukuran 5 x 2 x 2 m = Rp 15.000.000

Pembuatan Inkubator = Rp 3.000.000

Total : Rp 55.000.000

Biaya Operasional Setiap 4 Bulan

Penyusutan sangkar 120 hari : 15.000.000 x 4/120 = Rp 500.000

Penyusutan Inkubator 60 hari : 3.000.000 x 4/60 = Rp 200.000

Pakan voer 12 bungkus @Rp 20.000 = Rp 240.000

Jangkrik 3 karung @Rp 50.000 = Rp 150.000

Kroto 3 kg @Rp 100.000 = Rp 300.000

Bayar perawat Rp 450.000

Total : Rp 1.750.000

Pemasukan Penjualan Selama 4 Bulan

2 Pasang Murai Batu Medan Rp 10.000.000

2 Pasang Murai Batu Lampung Rp 3.000.000

2 Pasang Murai Batu Nias Medan Rp 5.000.000

20 Trotolan Anakan Usia 3 Bulan @Rp 1.000.000 = Rp 20.000.000

Keuntungan Selama 4 Bulan

Biaya Penjualan – Biaya Operasional

Rp 30.000.000 – Rp 1.750.000 = Rp 28.070.000

Baca Juga: ciri umum burung murai kerikil kalimantan

Orang Juga Bertanya:

• ternak burung murai
• cara ternak burung murai
• ternak murai kerikil
• cara ternak burung murai kerikil
• analisis perjuangan ternak murai
• ternaj burung murai medan
• modal awal berternak burung murai kerikil
• cara ternak brung muray medan
• CARA BETERNAK BURUNG MURAI
• burung murai kerikil

Sumber https://www.burungcantik.com