Friday, June 16, 2017

√ Apa Sih Faktor Yang Mengakibatkan Menurunnya Performa Hape Android?

Apa Sih Faktor Yang Menyebabkan Menurunnya Performa Hape Android?“Pan, ini kok hapeku mulai lemot ya? Gimana caranya biar nggak lemot lagi?” tanya seorang teman kepada mimin dikala kami sedang kumpul bareng untuk buka puasa bersama.


Sebenarnya, pertanyaan macam ini yaitu pertanyaan klasik yang sering ditanyakan oleh para pengguna smartphone dengan OS Android yang punya spesifikasi kurang mumpuni. Namun terkadang, hape dengan spesifikasi kelas atas pun juga bakal mengalami penurunan performa jikalau penggunaannya kurang sempurna atau berlebihan.


Apa Sih Faktor Yang Menyebabkan Menurunnya Performa Hape Android √ Apa Sih Faktor Yang Menyebabkan Menurunnya Performa Hape Android?Nah di posting kali ini, mimin akan sedikit membahas soal faktor apa aja sih yang sekiranya bakal menghipnotis penurunan performa bagi sebuah hape Android? Dengan harapan, sesudah membaca goresan pena ini, kalian bisa menghindari serta mengatasi sendiri tanda-tanda lemot pada perangkatmu. Langsung ke TKP aja yuk!


Kenapa Hape Android Mulai Lemot?



Terlalu Banyak Apps Terinstall



Salah satu pemeran utama penyebab menurunnya performa dari hape atau tablet Android yang kau gunakan yaitu lantaran terlalu banyak aplikasi yang tersimpan di hapemu. Kenapa bisa demikian? Nah, kau bakal tau alasannya sesudah kau baca goresan pena ini hingga akhir.



Penyimpanan Internal Mulai Penuh



Ini yaitu penyakit umum yang paling cepat menjangkiti hape dengan kapasitas penyimpanan terbatas. Penyimpanan internal yang penuh, bakal bisa menurunkan performa hape kita. Nah, inilah salah satu alasan mengapa aplikasi yang terlalu banyak sanggup menciptakan hape kau menjadi lemot.


Secara default, hape Android bakal menyimpan atau menempatkan data dari aplikasi yang terinstall pada penyimpanan internal. Jadi, semakin banyak aplikasi yang kau install, maka penyimpanan internal pun bakal semakin penuh sesak. Akibatnya? Yaa hape jadi lemot! Lalu sebagian orang menentukan untuk mengakalinya dengan melaksanakan root pada hapenya, supaya sanggup diutak-atik, salah satunya supaya sanggup memindahkan data apps ke penyimpanan eksternal dengan santunan aplikasi Link2SD atau semacamnya.


BACA JUGA : Apa Itu Root Pada Android?


Memang, cara ini cukup efektif untuk mencegah supaya penyimpanan internal tidak cepat penuh, namun cara ini juga bakal sedikit menurunkan performa hape meskipun nggak parah-parah banget dan nggak bikin lemot-lemot banget. Setidaknya, ini lebih baik daripada lemot akut yang disebabkan lantaran penyimpanan internal yang penuh.


Apa Sih Faktor Yang Menyebabkan Menurunnya Performa Hape Android √ Apa Sih Faktor Yang Menyebabkan Menurunnya Performa Hape Android?Tak hanya aplikasi, tetapi data dan file cache dari aplikasi yang kita install pun juga sanggup menciptakan penyimpanan jadi penuh sesak. Misalnya nih, aplikasi socmed Facebook yang kau gunakan itu ukuran app nya yaitu 46MB. Lalu kau pakai app itu selama berbulan-bulan, scroll-scroll layar terus untuk melihat update terbaru. Padalah, semakin banyak postingan yang termuat di layar, semakin besar pula aplikasi Facebook bakal menyimpan data dan cache.


Hal ini nggak cuma berlaku di apps Facebook doang yaa, tapi yang lain juga. Jadi, inilah salah satu penyebab kenapa menginstall banyak apps bisa bikin lemot. Iya, gres salah satu loh, yang lain masih ada lagi. Terus, untuk mengatasinya gimana? Yaa kau mesti rajin-rajin tuh bersihin file cache kalau penyimpanan di hapemu terbatas. Tapi kalo contohnya hapemu punya penyimpanan gede, yaa nggak perlu sering-sering lah, malah nggak manis dan bikin boros kuota internet.


BACA JUGA : Cara Menghapus Cache di Android Tanpa Apps



Terlalu Banyak Apps Berjalan



Nah, ini yaitu alasan lain kenapa install terlalu banyak apps itu nggak manis buat hape kamu. Aplikasi yang telah kau jalankan terkadang akan tetap berjalan di background, terutama untuk aplikasi-aplikasi social media dan chatting. Makanya, jangan heran kalau hape bakal terasa mulai lemot kalau kita install terlalu banyak apps jenis itu.


Aplikasi yang berjalan di background itu bakal membebani RAM, dan jikalau RAM sudah penuh, maka kinerja prosesor bakal sangat terbebani khususnya dikala kita harus bermultitasking. Maka, “membersihkan RAM” (yang biasanya bakal menutup apps secara paksa) bakal menjadi opsi instan untuk menciptakan performa kembali membaik, meskipun efeknya hanya akan terasa sementara saja. Tapi untuk hape dengan RAM besar sih sesungguhnya nggak perlu sering-sering membersihkan RAM, lantaran justru bakal bikin boros baterai.


BACA JUGA : Manfaat RAM Besar Pada Hape Android


Apa Sih Faktor Yang Menyebabkan Menurunnya Performa Hape Android √ Apa Sih Faktor Yang Menyebabkan Menurunnya Performa Hape Android?Karena, aplikasi yang “bandel” macam socmed dan chat, biasanya bakal auto-run alias berjalan kembali secara otomatis di background, dimana dikala proses membuka itu berlangsung, prosesor bakal bekerja ekstra dan tentu saja bakal butuh pasokan energi yang lebih yang asalnya dari baterai.


Eits, bukan cuma aplikasi chat dan socmed aja loh yang jadi beban berat bagi RAM, tapi aplikasi-aplikasi lain yang sesungguhnya tak berkhasiat terkadang juga bakal menciptakan keadaan hapemu jadi semakin parah. Aplikasi apa aja sih yang dimaksud? Mimin kasih clue aja deh : Intinya, aplikasi yang menjanjikan bakal memberi performa lebih pada hapemu, dimana sejatinya aplikasi itu sendiri bakal terus berjalan di background untuk me-monitor aplikasi lain, dan itu justru bakal membebani perangkatmu.


BACA JUGA :Perlukah Kita Menggunakan Aplikasi Penghemat Baterai?


Oiya, untuk menghindari apps (selain app jenis socmed dan chat) supaya tidak berjalan di background, kau perlu menutup aplikasi dengan benar. Gunakan tombol sajian close / exit dikala ingin menutup aplikasi, atau jikalau tidak ada, tekan tombol back berkali-kali hingga aplikasi tertutup. Dan hindari untuk menekan tombol home lantaran tombol tersebut hanya berfungsi untuk me-minimize aplikasi (menyembunyikannya dari layar), namun ia akan tetap berjalan di background untuk urusan multitasking.



Live Wallpaper & Widget



Kadang pengguna bakal pasang wallpaper bergerak alias Live wallpaper supaya tampilan hapenya jadi keren. Kalau specs nya mumpuni sih nggak dilema yaa. Tapi kalau ternyata terbatas? Umm, mending nggak usah deh, daripada jadi lemot!


Live wallpaper bakal membebani RAM dan prosesor, meskipun nggak parah-parah banget, tapi untuk hape dengan keterbatasan niscaya bakal mencicipi efeknya. Begitupun juga dengan Widget.



Penggunaan microSD



Nah, kita masuk ke faktor terakhir yang punya imbas cukup berpengaruh dalam hal penurunan performa. Hemm, kok pakai microSD (penyimpanan eksternal) malah bikin lemot? Bukannya malah membantu supaya penyimpanan internal nggak cepet penuh?


Iya, memang bener sih. Tapi kenyataannya justru memang hape yang memakai microSD, performanya nggak akan sebaik hape yang tidak memakai microSD. Apalagi, kalau kualitas (khususnya soal kecepatan baca dan tulis) dari penyimpanan eksternal itu ternyata kurang baik, maka efeknya niscaya akan sangat terasa.


Hal ini dirasakan sendiri oleh beberapa teman mimin yang mengaku bahwa performa hapenya mendadak menurun sesudah ia memasukkan microSD. Dan sesudah coba dicopot, performanya pun kembali menyerupai normal. Aneh, ya? Iya, penjelasannya agak panjang dan mimin belum bisa membeberkannya untuk kalian di posting ini.


Apa Sih Faktor Yang Menyebabkan Menurunnya Performa Hape Android √ Apa Sih Faktor Yang Menyebabkan Menurunnya Performa Hape Android?Maka jangan heran kalau ternyata beberapa vendor memutuskan untuk tidak menyertakan slot microSD pada perangkatnya, khususnya untuk perangkat kelas high-end dan flagship lantaran mereka tidak ingin pengguna mengalami pengalaman yang kurang lezat sesudah memasang microSD di perangkat, dan kemudian justru malah menyalahkan kualitas atau kemampuan dari perangkat itu sendiri.


Jadi kalau contohnya hape kau sudah punya kapasitas penyimpanan yang besar, mendingan nggak usah deh pakai microSD segala walau hanya untuk menyimpan hasil foto sekalipun. Percaya deh. Mimin pernah tuh kejadian, beberapa file foto yang otomatis tersimpan di microSD ternyata rusak dan nggak bisa dibuka. Dan hal itu nggak cuma tragedi di satu hape yang sama doang.



BACA JUGA : Apa Saja Yang Mempengaruhi Performa Kecepatan Hape?



Kemudian sesudah mimin memutuskan untuk menyimpan foto di penyimpanan internal, nggak ada lagi tuh tragedi menyerupai itu. Kalaupun perlu backup, mending eksklusif setor ke laptop aja, pakai aplikasi ShareIt biar transfernya cepet dan praktis. Atau kalau emang terpaksa (karena kau bisa ambil foto selfie sehari 30 kali), pastikan microSD yang kau pakai itu berkualitas.


Akhir Kata…


Nah, itulah beberapa hal yang menjadi penyebab utama kenapa performa hape jadi menurun. Intinya, jangan cuma menyalahkan hapenya aja, tapi kita perlu melaksanakan sedikit perawatan ringan dan perlakuan yang wajar. Apalagi jikalau ternyata kemampuan hape kita itu terbatas. Silakan jelajahi blog Techijau.com untuk mendapat gosip menarik lainnya. Semoga bermanfaat! 😀



Sumber aciknadzirah.blogspot.com