Flora fauna merupakan kekayaan alam di Indonesia yang harus dilestarikan. Mengapa? Ini terperinci harus dilakukan insan untuk melestarikan mereka alasannya yaitu kehidupan insan sendiri sangat bergantung pada tumbuhan dan fauna. Tanpa adanya tumbuhan dan fauna, yakinlah bahwa insan tidak sanggup bertahan hidup. Pasalnya, tumbuhan dan fauna sendiri merupakan sumber kuliner bagi manusia. Fauna pun juga tidak sanggup bertahan hidup tanpa adanya flora. Hal ini alasannya yaitu kedudukan tumbuhan yang menempati posisi tertinggi yakni sebagai produsen yang menghasilkan makanannya sendiri. Namun, meski berkedudukan sebagai produsen, tumbuhan atau tumbuhan juga tidak sanggup hidup tanpa fauna dan juga manusia. Makara pada dasarnya ketiga makhluk hidup ini saling bekerjasama dan saling membutuhkan antara satu dengan lainnya.
Di penjuru belahan dunia ini mempunyai bermacam- macam karakteristik. Karakteristik setiap kawasan berbeda- beda, mulai dari iklim, keadaan geografis, kondisi tanah, faktor biologis, bentang alam, dan lain sebagainya. Perbedaan ini terjadi alasannya yaitu banyak sekali macam faktor, salah satunya yaitu letak dilihat dari garis lintang. Daerah yang berada di tengah- tengah Bumi atau garis khatulistiwa mempunyai cuaca yang panas sehingga tumbuhan dan fauna yang berada di kawasan ini yaitu yang tahan dengan panas. Sementara di kawasan yang letak bersahabat kutub, tumbuhan dan fauna yang terdapat di kawasan tersebut yaitu yang tahan dengan cuaca dingin.
Nah, keanekaragaman tumbuhan dan fauna ini di banyak sekali tempat memicu sebuah pertanyaan “Mengapa semua tumbuhan dan fauna tidak hidup di semua tempat di kerak bumi ini?” dengan kata lain mengapa tumbuhan dan fauna tidak tersebar secara merata di planet Bumi? Persebaran tumbuhan dan fauna tidak merata di muka bumi ini mempunyai banyak sekali faktor penghambat. Faktor penghambat inilah yang menjadikan macam- macam tumbuhan dan fauna di banyak sekali tempat menjadi berbeda- beda. Setidaknya ada empat faktor alamiah yang menjadi penghambat persebaran tumbuhan dan fauna di dunia. Apa saja faktor tersebut? Mari kita simak bersama- sama.
Keadaan di banyak sekali belahan dunia yang dipengaruhi banyak sekali faktor alamiah menciptakan persebaran tumbuhan dan fauna menjadi tidak sempurnya. Adapun beberapa faktor yang menghambat persebaran tumbuhan dan fauna antara lain sebagai berikut:
- Faktor Iklim
Salah satu penghambat persebaran tumbuhan dan fauna yaitu faktor iklim. Iklim merupakan keadaan rata- rata cuaca yang terjadi di suatu tempat yang luas. Iklim yaitu salah satu hal yang sangat kuat pada kelangsungan hidup suatu organisme. Pasalnya suatu organisme atau makhluk hidup akan terpengaruh eksklusif pada iklim alasannya yaitu iklim bekerjasama eksklusif dengan makhluk hidup. Beberapa unsur iklim yang menghipnotis kelangsungan hidup makhluk organisme antara lain yaitu tekanan udara, suhu udara, kelembaban udara, curah hujan dan lain sebagainya. Nah, tumbuhan yang habitatnya di kawasan tropis tentu pertumbuhannya akan terganggu apabila tumbuh di kawasan sub tropis. Demikian pula tumbuhan yang hidupnya di kawasan sub tropis yang notabene sejuk, saat dibawa ke kawasan iklim tropis sanggup jadi malah akan mati, dan sebagainya. Hal ini menunjukan bahwa iklim sangat kuat terhadap kelangsungan hidup makhluk hidup.
- Faktor Biologis
Faktor yang menghambat persebaran tumbuhan dan fauna selanjutnya yaitu faktor biologis. Faktor biologis yang menghambat ini lebih merujuk pada habitat orisinil yang sudah tidak cocok lagi. Ketidakcocokan habitat ini dikarenakan banyak sekali faktor, ibarat perubahan cuaca, musibah sampai perubahan yang terjadi jawaban perbuatan manusia. Sebagai pola yaitu burung- burung yang bermigrasi mencari hutan gres alasannya yaitu hutan yang usang telah terbakar. Contoh lain yaitu binatang- hewan di Afrika yang bermigrasi mencari sumber air gres alasannya yaitu sumber air yang usang telah mengering, dan sebagainya.
- Faktor geografis
Selanjutnya yaitu faktor geografis. Faktor geografis ini lebih merujuk kepada keadaan bentang alam, ibarat perairan/ lautan, pegunungan, dataran rendah, dataran tinggi dan lain sebagainya. Kita semua tahu bahwa keadaan morfologi di setiap wilayah tidak sama. Ada wilayah yang bentuknya pegunungan, ada yang dataran rendah dan lain sebagainya. Nah, hewan yang hidup di wilayah pegunungan terbiasa dengan udara cuek maka tidak akan cocokm bila dibawa ke dataran rendah, dan begitu sebaliknya. Tumbuhan akan lebih kelihatan lagi, tumbuhan yang hidup di wilayah pegunungan tidak akan hidup di wilayah pantai yang panas, contohnya yaitu tumbuhan teh.
- Faktor Keadaan Tanah
Faktor terakhir yang menghambat persebaran tumbuhan dan fauna yaitu faktor keadaan tanah. Keadaan tanah yang dimaksud contohnya yaitu apakah tanahnya gembur, tandus atau berbatu. Sebagai pola yaitu tumbuhan kaktus cocok tinggal di tanah yang kering dan tandus. Ketika kaktus dipindahkan ke tanah yang berair dan gembur, justru pertumbuhannya akan terganggu. Demikian pun dengan binatang. Binatang yang biasa hidup di kawasan gurun pasir yang tanahnya berpasir dan sangat kering maka tidak akan cocok kalau dipindahkan ke kawasan yang sejuk dan tanahnya kaya akan humus.
Nah itulah beberapa faktor penghambat persebaran tumbuhan dan fauna. Persebaran tumbuhan dan fauna ini tentunya sudah sesuai dengan keadaan serta fungsi dari bagian- serpihan badan makhluk hidup sehingga sanggup bertahan hidup sampai berkembang biak. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kita semua.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com