Showing posts with label Matematika. Show all posts
Showing posts with label Matematika. Show all posts

Thursday, September 12, 2019

√ Apakah Yang Dimaksud Dengan Standar Deviasi?

Pengertian Standar Deviasi


Tahukah Anda apa itu standar deviasi? Standar deviasi ini merupakan salah satu istilah dalam sebuah ilmu statistika. Maka untuk menambah pengetahuan anda dan semakin memahami ilmu statistika, tentu saja memahami apa itu standar devasi menjadi salah satu langkah penting biar Anda bisa memahami statistika dengan lebih baik.


Seperti yang telah disampaikan bahwa standar deviasi merupakan salah satu unsur yang ada di dalam ilmu statistika. Dimana standar deviasi merupakan suatu nilai statistik yang umumnya dipakai atau berfungi untuk memilih bagaimana sebaran data dalam sebuah sampel dan juga untuk mengetahui seberapa akrab titik data individu ke rata-rata nilai sampel.


Kemudian untuk sebuah standar deviasi dari kumpulan data-data yang sama dengan nol lalu menunjukkan bahwa semua nilai dalam himpunan itu sendiri merupakan sama. Nantinya standar deviasi dengan nilai yang lebih besar akan bisa menunjukkan sebuah makna atau arti bahwa titik data individu jauh dari nilai rata-rata atau dengan mean.


Cara Menentukan Standar Deviasi


Lalu bagaimanakah cara untuk menghitung atau memilih standar deviasi? Tentu saja ada beberapa cara yang perlu dilakukan sehingga bisa mendapat nilai yang tepat. Untuk bisa menentukannilai standar deviasi, ada beberapa cara yang perlu anda lakukan.


 Standar deviasi ini merupakan salah satu istilah dalam sebuah ilmu statistika √ Apakah yang dimaksud dengan Standar Deviasi?
Standar Deviasi

Pertama Anda perlu untuk menghitung nilai rata-rata dari semua titik data. Baru lalu langkah yang kedua yakni penyimpangan dari setiap titik data dari rata-rata atau mean yang dihitung dengan mengurangkan nilai dari nilai rata-rata. Nantinya nilai yang dihasilkan dari proses tersebut lalu dikenal dengan sebutan varians.


Umumnya standar deviasi ini dipakai dalam rangka untuk menemukan deviasi standar sampel dari populasi dan juga dipakai untuk mewakili semua populasi. Karena menemukan data yang sempurna untuk populasi besar begitu tidak mudah untuk dilakukan.


Sehingga dengan adanya sampel yang sempurna akan bisa merepresentasikan metode yang paling tepat. Tujuan lain dari standar deviasi itu juga dipakai untuk memilih resiko jumlah dan juga volatilitas dimana kedua hal ini sangat penting dalam rangka untuk memilih kondisi investasi tertentu.


Dimana standar deviasi yang ditunjukkkan dengan jumlah yang lebih besar berarti investasi yang dilakukan mempunyai resiko yang lebih besar.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Sunday, July 15, 2018

√ Eksponen Dan Logaritma (1/2)

MATERI PEMBELAJARAN

Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari – hari sanggup diselesaikan dengan memakai konsep dan hukum matematika. Sebagai contoh, konsep eksponen dan logaritma berperan penting dalam menuntaskan permasalahan yang berkaitan dengan aritmatika sosial, peluruhan zat kimia, perkembangan basil dan lain – lain. Untuk itu perhatikan dan selesaikan dengan cermat permasalahan – permasalahan yang diberikan pada belahan ini. Di dalam proses pemecahan masalah-masalah yang diberikan, kau diminta untuk mencermati objek-objek yang dilibatkan dalam permasalahan yang diberikan tersebut.

1. Menemukan Konsep Eksponen

Pada subbab ini, konsep eksponen ditemukan dengan mengamati beberapa duduk masalah konkret berikut dan mencermati beberapa alternatif penyelesaiannya. Tentu saja, kau diminta untuk melaksanakan pemodelan matematika yang melibatkan eksponen. Dari beberapa model matematika yang diperoleh dari langkah-langkah penyelesaian masalah, kau secara individu menuliskan ciri-ciri eksponen dan mendiskusikan karenanya dengan temanmu. Berdasarkan ciri-ciri tersebut, kau menuliskan konsep eksponen dengan pemahamanmu sendiri.

Masalah-1.1
Seorang peneliti di sebuah forum penelitian sedang mengamati pertumbuhan suatu basil di sebuah laboratorium mikrobiologi. Pada kultur basil tertentu, satu basil membelah menjadi r basil setiap jam. Hasil pengamatan mengatakan bahwa jumlah basil pada simpulan 3 jam ialah 10.000 basil dan sehabis 2 jam kemudian, jumlah basil tersebut menjadi 40.000 bakteri. Peneliti tersebut ingin mengetahui banyak basil sebagai hasil pembelahan dan mencari tahu banyak basil pada simpulan 8 jam.

Alternatif Penyelesaian
Diketahui:
Satu basil membelah menjadi r basil untuk setiap jam. Jumlah basil pada simpulan 3 jam ialah 10.000 basil dan sehabis 2 jam kemudian, jumlahnya menjadi 40.000 bakteri.

Ditanya:
  • Berapa banyak basil sebagai hasil pembelahan.
  • Berapa jumlah basil pada simpulan 8 jam.

Jawab:
 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)


Masalah-1.2
Diberikan selembar kertas berbentuk persegi panjang. Lipatlah kertas tersebut di tengah-tengah sehingga garis lipatan membagi bidang kertas menjadi dua bidang yang sama. Lipatlah lagi dengan cara yang sama kertas hasil lipatan tadi. Lakukan terus-menerus pelipatan ini. Temukanlah pola yang menyatakan hubungan banyak lipatan dengan banyak bidang kertas yang terbentuk. Alternatif Penyelesaian Sebagai langkah awal buat tabel keterkaitan antara banyak garis lipatan dengan banyak bidang kertas yang terbentuk.

Alternatif Penyelesaian
Sebagai langkah awal buat tabel keterkaitan antara banyak garis lipatan dengan banyak bidang kertas yang terbentuk.
 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

Masalah-1.3
Suatu zat yang disuntikkan ke dalam badan insan akan dikeluarkan dari darah melalui ginjal. Setiap 1 jam separuh zat itu dikeluarkan oleh ginjal. Bila 100 mg zat itu disuntikkan ke badan manusia, berapa miligram zat itu tersisa dalam darah setelah:
1) 1 jam?
2) 2 jam?
3) 3 jam?
4) Buatlah model matematika pengurangan zat tersebut dari badan melalui ginjal!
5) Gambar pasangan titik (waktu, jumlah zat) pada koordinat kartesius untuk 8 jam pengamatan.
 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)


 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

2. Pangkat Bulat Negatif

3. Pangkat Nol

 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

4. Sifat-sifat Pangkat Bulat Positif


 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

5. Pangkat Pecahan


 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

 Beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari  √ Eksponen dan Logaritma (1/2)

Sumber : bse.kemdikbud.go.id

Materi Matematika Sekolah Menengan Atas - Eksponen dan Logaritma
MARKIJAR : MARi KIta belaJAR


Sumber http://www.markijar.com/

√ Eksponen Dan Logaritma (2/2)

MATERI PEMBELAJARAN

6. Bentuk Akar

 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)

 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)


7. Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat


 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)

 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)


8. Operasi pada Bentuk Akar


 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)

 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)

 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)

 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)

 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)

 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)

 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)

 Hubungan Bentuk Akar dan Bilangan Berpangkat √ Eksponen dan Logaritma (2/2)


Sumber : bse.kemdikbud.go.id

Materi Matematika Sekolah Menengan Atas - Eksponen dan Logaritma
MARKIJAR : MARi KIta belaJAR


Sumber http://www.markijar.com/

Sunday, March 25, 2018

√ Pengertian Grafik Lengkap Contoh, Jenis, Tujuan Dan Fungsi

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas secara lengkap seputar Grafik, mulai dari Pengertian Grafik, Pengertian Grafik Menurut Para Ahli, Jenis-jenis Grafik beserta contohnya, Tujuan Pembuatan Grafik dan Fungsi Grafik. Untuk mempersingkat waktu mari pribadi saja kita simak pembahasannya dibawah ini.

PENGERTIAN GRAFIK

Pengertian Grafik adalah kumpulan data dari beberapa tabel yang disajikan atau ditampilkan dalam bentuk gambar, menyerupai persegi, lingkaran, tabung, segitiga, balok, kerucut dan lain-lain. Grafik juga biasa diartikan sebagai suatu kerangka atau gambar yang dipakai untuk menciptakan objek visualisasi dari data-data pada tabel dengan tujuan memperlihatkan informasi mengenai suatu data dari penyaji materi kepada peserta materi.

Selain itu, grafik juga sanggup diartikan sebagai citra dari pasang surutnya suatu data yang ada, dan digambarkan dengan garis ataupun gambar. Data yang dipakai untuk menciptakan grafik sanggup berupa angka, huruf, simbol, gambar, lambang, perkataan, lukisan.

PENGERTIAN GRAFIK MENURUT PARA AHLI

Terdapat bermacam-macam Pengertian Grafik berdasarkan para ahli, diantaranya yaitu sebagai berikut :
  1. Wai & Kaicher (1976:1) menyatakan bahwa pengertian grafik yaitu gambar yang terdiri dari titik-titik dan garis yang menghubungkan titik-titik tersebut. 
  2. Wilson (1998:8) menyatakan bahwa grafik ialah garis horizontal dan vertikal yang menghubungkan antara dua titik.
  3. Selby (1979:13) menyatakan bahwa grafik merupakan alat bantu untuk mengungkapkan dua macam data atau lebih. 
  4. Harper (1988:42) menyatakan bahwa pengertian grafik yaitu alat untuk menampilkan data berupa garis atau kurva yang menghubungkan satu variabel dengan variabel yang lain.

3 JENIS-JENIS GRAFIK

Grafik sanggup dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu sebagai berikut:

GRAFIK BATANG
Grafik batang yaitu jenis grafik yang menggambarkan beberapa data dalam bentuk batang. Grafik batang atau histogram merupakan jenis grafik yang paling sederhana dan sangat gampang untuk dipahami. Grafik batang dipakai untuk memperlihatkan perbedaan dengan terang mengenai tingkat nilai dari beberapa aspek pada sebuah data.

Panjang batang pada grafik batang menggambarkan presentase atau banyaknya data, sedangkan lebar batang berukuran sama semuanya. Pada umumnya data yang dipakai untuk perbandingan yaitu tidak banyak, maksimal 8 data. Pada grafik batang, jikalau data yang dipakai lebih dari satu maka untuk memperjelas data yang satu dengan data yang lain yaitu dengan memberi warna yang berbeda-beda pada tiap batang.

Untuk lebih jelasnya berikut yaitu Contoh Grafik Batang:
 Pada kesempatan kali ini kita akan membahas secara lengkap seputar Grafik √ Pengertian Grafik Lengkap Contoh, Jenis, Tujuan Dan Fungsi
Contoh Grafik Batang

GRAFIK GARIS
Grafik garis yaitu jenis grafik yang menggambarkan beberapa data dalam bentuk garis atau kurva. Grafik garis dipakai untuk menggambarkan suatu perkembangan atau perubahan data dari waktu ke waktu. Grafik garis mempunyai 2 sumbu utama yaitu sumbu X dan sumbu Y. 

Sumbu X dipakai untuk memperlihatkan waktu pengamatan. Sedangkan sumbu Y dipakai untuk memperlihatkan nilai dari hasil pengamatan pada waktu-waktu tertentu. Waktu dan hasil pengamatan dibentuk dengan titik-titik pada bidang XY. Kemudian dari masing-masing titik yang berdekatan dihubungkan dengan garis, sehingga akan menghasilkan grafik garis.

Untuk lebih jelasnya berikut yaitu Contoh Grafik Garis:
 Pada kesempatan kali ini kita akan membahas secara lengkap seputar Grafik √ Pengertian Grafik Lengkap Contoh, Jenis, Tujuan Dan Fungsi
Contoh Grafik Garis

Baca Juga : 12 Cara Tercepat dan Ampuh Memutihkan Gigi Kuning Secara Alami

GRAFIK LINGKARAN
Grafik bulat yaitu jenis grafik yang menggambarkan beberapa data dalam bentuk lingkaran. grafik bulat dipakai untuk menggambarkan prosentase nilai total dari suatu data. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan grafik lingkaran, diantaranya  yaitu:
  1. Tentukan hasil persentase nilai dari suatu data. Cara menetukan presentase nilai suatu kelompok data yaitu jumlah suatu kelompok data di bagi jumlah kesuluruhan data di kali 100%. 
  2. Tentukan besar kecilnya sudut masing-masing kelompok data. Cara memilih besar kecilnya sudut yaitu hasil presentase suatu kelompok data dibagi 360. 
  3. Tentukan warna untuk masing-masing kelompok data. Setiap kelompok data mempunyai warna yang berberda-beda. Pemberian warna pada masing-masing kelompok data mempunyai kegunaan untuk membedakan antara kelompok data satu dengan kelompok data lainnya, serta memperjelas perbandingan antara kelompok data satu dengan kelompok data lainnya. 

Untuk lebih jelasnya berikut yaitu Contoh Grafik Lingkaran:
 Pada kesempatan kali ini kita akan membahas secara lengkap seputar Grafik √ Pengertian Grafik Lengkap Contoh, Jenis, Tujuan Dan Fungsi
Contoh Grafik Lingkaran

TUJUAN PEMBUATAN GRAFIK

Adapun tujuan pembuatan grafik yaitu sebagai berikut:
  1. Untuk memperjelas perbandingan antara kelompok data satu dengan kelompok data yang lain. 
  2. Untuk memperlihatkan informasi kualitatif dengan cepat dan sederhana. 
  3. Untuk menyederhanakan perbandingan kelompok data yang awalnya berupa uraian deskriptif yang banyak dan kompleks.

FUNGSI GRAFIK

Fungsi grafik yaitu untuk menggambarkan data kuantitatif (data berupa angka) dengan teliti. Fungsi lain yaitu untuk memperlihatkan informasi mengenai perkembangan dan perbandingan suatu kelompok data dari waktu ke waktu dengan cepat dan terang serta fungsi lainnya yaitu untuk mempercepat proses pencarian informasi dari sebuah data yang telah dibentuk grafik.


Sekian artikel mengenai Pengertian Grafik Lengkap Contoh, Jenis, Tujuan Dan Fungsi. Semoga artikel ini sanggup bermanfaat bagi sahabat baik untuk mengerjakan kiprah maupun untuk sekedar menambah wawasan perihal pengertian grafik, referensi grafik, jenis grafik, tujuan grafik dan fungsi grafik. Terimakasih atas kunjungannya. 

Pengertian Grafik Lengkap Contoh, Jenis, Tujuan Dan Fungsi
 MARKIJAR : MARi KIta belaJAR


Sumber http://www.markijar.com/

Friday, April 14, 2017

√ Cara Menghitung Persen Beserta Rumus Dan Pola Soal

Cara Menghitung Persen – Tentu pembaca sekalian sudah tidak gila dengan pelajaran Matematika. Di dingklik sekolah pelajaran ini seakan menjadi pelajaran yang menakutkan. Padahal rumus, angka, pertambahan dan perkalian tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya yaitu rumus persentase.


Sebagian orang mungkin begitu bersahabat dengan menghitung persen. Terutama bagi mereka yang berkecimpung dalam dunia jual beli atau perdagangan. Maka dari itu cara menghitung persentase menjadi salah satu informasi yang banyak dicari di dunia maya. Tidak hanya untuk kerja, cara mencari persentase juga dicari oleh guru sebagai materi yang diajarkan kepada murid-muridnya.


Untuk itu kami tertarik membahas lebih dalam seputar cara mencari persen. Kami akan menjelaskan cara hitung persen secara detail supaya Anda sanggup dengan gampang memahami materi yang kami sampaikan. Di samping itu kami juga menyertakan rujukan soal berikut cara mengerjakannya. Silakan simak materi cara menghitung persen selengkapnya berikut ini.


Rumus Menghitung Persentase


 Tentu pembaca sekalian sudah tidak gila dengan pelajaran Matematika √ Cara Menghitung Persen Beserta Rumus dan Contoh Soal


Cara mencari persen tidaklah rumit. Berikut yaitu rumus yang sanggup Anda pakai:



Persentase (%) = (Bagian/Seluruh) x 100%



Rumus di atas digunakan untuk menciptakan suatu bilangan bernilai persen. Selain itu juga sanggup mengakibatkan bilangan pecahan menjadi persen. Setelah bab dibagi dengan seluruh dan dikali dengan 100%, maka hasil dari bilangan tersebut akan menghasilkan persentase. Di samping itu masih ada rumus menghitung persentase lainnya.


Rumus ini digunakan untuk menghitung nilai sebenarnya dari suatu persentase. Cara menghitungnya yaitu sebagai berikut:



Bagian = (Persentase/100%) x Seluruh



Sejauh ini Anda sudah mengetahui dua cara mencari persentase. Rumus di atas tidak hanya sanggup digunakan untuk menghitung manual saja. Rumus tersebut juga seakan-akan dengan cara menghitung persen di kalkulator.


Baca : Menghitung Persen di Kalkulator


Setelah mengetahui cara menghitung persentase, kurang lengkap jikalau tidak disertai dengan rujukan soal mencari persen. Berikut yaitu beberapa rujukan soal yang sanggup Anda simak.



  • Contoh Soal 1


Ada sebuah bejana yang sudah diisi air sebanyak 200 ml. Kemudian Andi menambahkan air sebanyak 40 ml ke dalam bejana tersebut. Berapakah persentase kenaikan volume air dalam bejana tersebut?


Jawab


Dari soal di atas, diketahui bahwa 40 ml merupakan bagian. Sedangkan 200 ml yaitu seluruh. Dengan memakai rumus persentase, maka (40/200) x 100 % = 20%.



  • Contoh Soal 2


Berapa hasil 50% dari 100?


Jawab


Soal di atas menanyakan bagian, maka rumus yang digunakan yaitu rumus kedua. Jadi, cara menghitung 50% dari 100 yaitu 50/100 x 100 = 50.


Cara Menghitung Persen Diskon


 Tentu pembaca sekalian sudah tidak gila dengan pelajaran Matematika √ Cara Menghitung Persen Beserta Rumus dan Contoh Soal


Dalam dunia dagang, para penjual biasanya menunjukkan diskon atau potongan harga untuk menggoda pembeli. Diskon ini biasanya dinyatakan dalam bilangan persen. Untuk menghitung persentase diskon sanggup dicari dengan rumus di bawah ini:


Nilai Diskon = Nilai Persen x Nilai Pecahan


Setelah nilai diskon diketahui, langkah selanjutnya yaitu menghitung harga produk sehabis menerima potongan harga. Caranya yaitu dengan mengurangi harga produk dengan nilai diskon. Untuk rujukan soal sanggup Anda lihat di bawah ini.


Contoh Soal


Di toko ABC sebuah baju dijual dengan harga Rp 50.000. Baju tersebut menerima diskon sebesar 20%. Berapa harga baju tersebut sehabis didiskon?


Jawab


Dengan memakai rumus di atas, cara menghitungnya adalah: 20/100 x 50.000 = 10.000


Maka harga baju tersebut sehabis diskon yaitu Rp 50.000 – Rp 10.000 = Rp 40.000


Cara Menghitung Persentase Bunga


 Tentu pembaca sekalian sudah tidak gila dengan pelajaran Matematika √ Cara Menghitung Persen Beserta Rumus dan Contoh Soal


Ketika melaksanakan peminjaman uang, baik di bank ataupun forum pembiayaan (leasing, finance) konsumen selalu disuguhkan dengan angsuran dan bunga. Untuk mencarinya Anda sanggup memanfaatkan rumus mencari persentase di atas. Berikut yaitu rujukan soalnya.



  • Contoh Soal 1


Budi meminjam uang di bank sebesar Rp 10.000.000. Setiap bulannya ia harus mengangsur sebesar Rp 500.000 selama 24 bulan. Berapa persen angsuran per bulan yang ditanggung Budi?


Jawab


Pinjaman = 10.000.000


Total Angsuran = 500.000 x 24 = 12.000.000


Dengan rumus mencari persentase, cara menghitungnya:


10.000.000/12.000.000 x 100 = 83,33%



  • Contoh Soal 2


Udin mengajukan kredit di bank sebesar Rp 20.000.000 selama 1 tahun. Setiap bulannya ia harus mengangsur dengan bunga sebesar 2%. Berapa jumlah total bunga bank tersebut?


Jawab


Yang perlu dicari pertama kali yaitu bunga bank setiap bulan. Berikut cara menghitungnya:


Bunga bank per bulan = 20.000.000 x 2% = 20.000.000 x 2/100 = Rp 400.000



  • Contoh Soal 3


Indah meminjam uang di bank sebesar Rp 20.000.000. setiap bulannya Indah membayar angsuran sebesar Rp 150.000. Berapakah persentase bunga tersebut?


Jawab


150.000/20.000.000 x 100% = 0,75%


Jadi persentase bunga yang dibayar Indah setiap bulan yaitu 0,75%.



  • Contoh Soal 4


Raisa ingin membeli sepeda motor dengan harga Rp 14 juta. Ia membayar DP sebesar Rp 4 juta, sedangkan Rp 10.000.000 sisanya meminjam ke leasing. Per bulan Raisa harus membayar angsuran Rp 400.000 dengan tenor 3 tahun (36 bulan). Berapa persen bunga yang dibayar Raisa per bulan?


Jawab


Yang perlu dihitung pertama kali yaitu total bunga selama 36 bulan. Berikut cara hitungnya:


Total bunga = 400.000 x 36 = Rp 14.400.000


Setelah itu total bunga ini dikurangi dengan jumlah kontribusi dari leasing.


Rp 14.400.000 – Rp 10.000.000 = Rp 4.400.000


Jadi bunga per bulan = 4.400.000/36 = Rp 122.222


Maka persentase bunga per bulan = 122.222/10.000.000 x 100% = 1,2%


Itulah materi seputar cara menghitung persen. Cara di atas sama saja dengan cara menghitung persen di Excel. Kaprikornus Anda sanggup mengaplikasikannya dalam software Microsoft Excel atau software olah data lainnya.


Baca Juga : Menghitung Persen di Excel


Semoga artikel cara menghitung persentase di atas sanggup membantu Anda dalam memahami rumus persentase. Sekian materi yang sanggup kami sampaikan, agar bermanfaat.




Sumber https://carasiiumi.com/

Wednesday, April 12, 2017

√ Begini Cara Menghitung Persen Di Kalkulator

Sebelumnya kami telah membahas ihwal cara menghitung persen dan juga teladan soalnya. Untuk melengkapi pembahasan sebelumnya, kali ini kami akan memberikan ihwal cara menghitung persen di kalkulator. Mungkin Anda sudah familiar dengan cara menghitung persentase di kalkulator.


Mungkin juga ada orang yang belum memahami bagaimana cara menghitung persen di kalkulator. Maka dari itu tidak ada salahnya untuk kita bahas. Sebelum masuk ke pembahasan, perlu diketahui bahwa kalkulator majemuk jenisnya. Mulai dari kalkulator HP, kalkulator biasa, kalkulator komputer dan lain sebagainya.


Sebelumnya kami telah membahas ihwal cara menghitung persen dan juga teladan soalnya √ Begini Cara Menghitung Persen di Kalkulator


Pada dasarnya cara menghitung persen di kalkulator HP dan kalkulator lainnya tidak jauh berbeda. Misal, cara menghitung persen di kalkulator Casio sama saja dengan cara menghitung persen di kalkulator Android. Hanya saja yang membedakan biasanya yakni lambang pengoperasiannya dan tata letak tombol-tombolnya. Sebelumnya kita lihat dulu apa saja jenis kalkulator yang lazim dijumpai.


Jenis Kalkulator


Secara umum kalkulator dibagi menjadi dua, yakni:



  • Kalkulator Biasa


Kalkulator ini menjadi jenis yang paling banyak dipakai, baik di kantoran, toko dan lain sebagainya. Kalkulator standar umumnya terdiri dari tombol-tombol yang terbatas untuk memudahkan pengguna mengoperasikan pertambahan, pengurangan, perkalian, pembagian, persentase dan akar. Biasanya kalkulator ini digunakan pada pekerjaan yang tidak membutuhkan perhitungan yang rumit.



  • Kalkulator Ilmiah


Berbeda dengan kalkulator biasa, kalkulator ilmiah atau juga dikenal kalkulator Scientific memiliki fungsi yang lebih banyak. Selain pertambahan dan pengurangan kalkulator ini juga dilengkapi dengan tombol pangkat, sin, cos, tan, logaritma dan lain sebagainya.


Rumus Persentase


Sedikit mengingat kembali, cara mencari persentase sanggup dengan memakai rumus sebagai berikut:


Persentase = (Bagian/Seluruh) x 100%


Lalu untuk mencari nilai bahu-membahu dari suatu persentase sanggup dicari dengan memakai rumus:


Bagian = (Persentase/100%) x Seluruh


Cara Perhitungan Persen di Kalkulator


Sebelumnya kami telah membahas ihwal cara menghitung persen dan juga teladan soalnya √ Begini Cara Menghitung Persen di Kalkulator


Menghitung persen di kalkulator tidak berbeda dengan cara menghitung manual. Rumus yang digunakan sama. Hanya saja Anda tidak perlu menghitungnya sendiri alasannya angka yang Anda masukkan diproses eksklusif oleh kalkulator.


Contoh


Ada seorang anak yang memiliki 50 kelereng. Lalu 10 kelereng beliau berikan kepada adiknya. Berapa persen kelereng yang diberikan anak itu kepada adiknya?


Jika ingin menghitung di kalkulator, Anda hanya perlu memasukkan angka di atas menurut rumus persentase. Rumus yang kita pakai adalah Persentase = (Bagian/Seluruh) x 100%.



  • masukkan angka 10 kemudian tekan tombol bagi (“÷” atau “/”)

  • ketikkan angka 50

  • tekan tombol kali (“X” atau “*”)

  • masukkan angka 100 kemudian tekan tombol “=”

  • Maka diketahui bahwa akibatnya yakni 20%


Cara Menghitung Diskon Persen di Kalkulator


Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, rumus menghitung diskon adalah:


Nilai Diskon = Nilai Persen x Nilai Pecahan (Harga Sebelum Diskon)


Contoh


Ada kaos yang dijual dengan harga Rp 100.000. Baju itu memperoleh diskon 20%. Berapa harga baju sesudah menerima diskon?


Pada kalkulator, cara menghitungnya sama saja. Pertama masukkan angka 20/100 yang merupakan bentuk pecahan dari 20%. Setelah itu tekan tombol kali dan masukkan 100000 tanpa tanda titik. Tekan tanda sama dengan maka muncul hasil 20000 yang merupakan besaran diskon dinyatakan dalam bentuk Rupiah. Berikutnya yakni mengurangi Rp 100.000 dengan Rp 20.000 dan didapat harga Rp 80.000.


Masih ada cara lainnya, yakni dengan memasukkan angka 20 kemudian tekan tombol persen (%). Maka akan muncul angka 0,2 yang merupakan bentuk desimal dari 20%. Setelah itu tekan tombol kali dan diikuti 100000. Maka akibatnya sama saja dengan hasil di atas.


Baca Juga:   Cara Menghitung Persen di Excel Beserta Rumus dan Contoh

Untuk dicatat, masing-masing kalkulator memiliki tombol pengoperasian yang berbeda-beda. Maka dari itu sesuaikan dengan kebutuhan Anda kalau ingin membeli kalkulator. Anda juga sanggup memanfaatkan kalkulator PC. Cara menghitung persen di kalkulator Windows sama saja dengan kalkulator lainnya.


Kelebihannya Anda sanggup mengubah jenis kalkulator Windows menjadi standar, scientific, statistic dan lain sebagainya. Cocok bila Anda bekerja di depan komputer.


Itulah isu seputar cara menghitung persen di kalkulator. Semoga isu yang kami sampaikan di atas bermanfaat untuk Anda.




Sumber https://carasiiumi.com/

√ Cara Menghitung Persen Di Excel Beserta Rumus Dan Contoh

Cara Menghitung Persen di Excel – Persentase yakni sebuah angka atau perbandingan (rasio) untuk menyatakan kepingan dari seratus. Persentase biasanya dinyatakan dalam simbol “%”. Persen berasal dari bahasa Inggris “percent” yang merupakan kependekan dari per centum atau per seratus.


Pada dikala di Sekolah Dasar kita sudah diajarkan bagaimana cara menghitung persentase secara manual ataupun dengan menggunakan kalkulator. Menghitung persentase memang tidak terlalu sulit. Akan tetapi bagaimana dengan cara menghitung persen di Excel?


Mungkin tidak semua orang memahami bagaimana cara menghitung persen di Microsoft Excel. Maka dari itu pada pembahasan kali ini kami akan membahas seputar hal tersebut.


Sekilas Tentang Microsoft Excel


 Persentase yakni sebuah angka atau perbandingan  √ Cara Menghitung Persen di Excel Beserta Rumus dan Contoh


Microsoft Excel yakni jadwal aplikasi lembar kerja spreadsheet yang dibentuk oleh Microsoft. Fungsinya yakni untuk menghitung data atau kalkulasi, menciptakan grafik, menghitung pengeluaran atau pemasukan dan lain sebagainya.


Microsoft Excel terdiri dari beberapa versi. Umumnya yang digunakan banyak orang yakni Excel 2007, 2010 atau 2013. Akan tetapi cara pengoperasian masing-masing versi tersebut tidak terlalu berbeda. Cara menghitung persen di Excel 2007 sama saja dengan di Excel 2013.


Menampilkan Persen di Excel


Untuk memudahkan pengguna, Microsoft Excel dilengkapi dengan fitur yang mengubah angka di suatu cell menjadi banyak sekali macam format angka, salah satunya yakni persentase. Ada 3 cara untuk mengubah suatu nilai menjadi persen, antara lain.



  • Mengetik eksklusif lambang % pada cell Excel sehabis mengetikkan angka.

  • Format cell dengan mengubah style format persen pada hidangan Tab, Number, Percent (%). Atau juga sanggup dengan menekan tombol CTRL + Shift + %.

  • Memilih format percentage pada kotak obrolan Format Cells.


Baca Juga:   Begini Cara Menghitung Persen di Kalkulator

Kumpulan Cara Menghitung Persentase di Excel


Ada beberapa rumus yang berkaitan dengan persentase. Agar lebih terperinci akan kami jelaskan satu per satu. Silakan simak klarifikasi di bawah ini.


Cara Menghitung Nilai Persen di Excel


 Persentase yakni sebuah angka atau perbandingan  √ Cara Menghitung Persen di Excel Beserta Rumus dan ContohTelah kita ketahui bersama bahwa rumus menghitung persen yakni Persentase = (Bagian/Seluruh) x 100%. Jika ingin menghitungnya di Microsoft Excel rumusnya sama saja. Berikut yakni misalnya yang sanggup Anda simak.



Ada 10 buah, dimana 7 di antaranya sudah matang dan 3 buah lainnya masih mentah. Berapa persentase buah matang dan mentah tersebut?


Yang berbeda dari Microsoft Excel yakni jikalau Anda ingin memasukkan rumus. Pertama-tama masukkan tanda sama dengan (=), gres masukkan rumus ibarat di atas. Maka penulisan rumusnya adalah:


Persentase buah matang


=(7/10)*100


Persentase buah mentah


=(3/10)*100


Cara Menghitung Potongan Persen di Excel


Untuk menghitung persen diskon sanggup menggunakan rumus Nilai Persen x Nilai Pecahan. Contoh, sebuah ponsel dijual dengan harga Rp 1.000.000. Harga HP tersebut didiskon 30%. Berapa harga HP tersebut sehabis didiskon?


Seperti cara di atas, awali dengan mengetikkan angka = pada satu cell. Lalu ketikkan 30%*1000000. Jadinya akan ibarat berikut:


=30%*1000000


Setelah itu tekan tombol Enter. Maka akan keluar jadinya Rp 300.000. Langkah selanjutnya yakni mengurangi harga HP dengan potongan tersebut.


=1000000-300000


Tekan tombol Enter, maka akan keluar jadinya Rp 700.000.


Cara Menghitung Persentase Kenaikan dan Penurunan di Excel


 Persentase yakni sebuah angka atau perbandingan  √ Cara Menghitung Persen di Excel Beserta Rumus dan Contoh


Persentase Kenaikan


Persentase perubahan kenaikan menunjukkan seberapa besar persen penambahan nilai usang dibandingkan dengan nilai dibandingkan dengan nilai lama. Nilai penambahan diperoleh dengan mengurangi nilai gres dengan nilai lama.


Rumus menghitung persentase kenaikan adalah:


Kenaikan (%) = Nilai Kenaikan / Nilai Sebelum Kenaikan x 100%


Contoh


Diketahui jumlah penduduk suatu desa yakni sebagai berikut:


2010: 1000 jiwa


2011: 1500 jiwa


2012: 2500 jiwa


2013: 3000 jiwa


Hitung persentase kenaikan jumlah penduduk tersebut dengan menggunakan Microsoft Excel.


Masukkan tahun ke kolom A. Contohnya 2010 dimasukkan ke cell A1, 2011 ke cell A2 dan seterusnya. Setelah itu masukkan jumlah penduduk ke kolom B. Misal 1000 dimasukkan ke cell B1, 1500 di cell B2 dan seterusnya.


Jika sudah, kita gunakan kolom C untuk menghitung persentase kenaikan. Contohnya, pada C2 kita gunakan untuk menghitung persentase kenaikan jumlah penduduk dari tahun 2010 ke 2011. Caranya yakni sebagai berikut:


=(B2-B1)/B1


Bila sudah tekan tombol Enter. Maka akan keluar hasilnya. Untuk menghitung persentase kenaikan lainnya, Anda hanya perlu melaksanakan copy paste ke bawah.


Persentase Penurunan


Sedangkan persentase perubahan penurunan digunakan untuk menunjukkan seberapa besar persen penurunan nilai usang dibandingkan dengan nilai lama. Nilai perubahan ini didapat dengan mengurangi nilai usang dengan nilai baru. Rumusnya yakni sebagai berikut:


Penurunan (%) = Nilai Penurunan / Nilai Sebelum Penurunan x 100%


Contoh


Diketahui luas lahan di suatu desa yakni sebagai berikut:


2010: 3.000 Ha


2011: 2.700 Ha


2012: 2.500 Ha


Hitung persentase penurunan luas lahan tersebut dengan menggunakan Microsoft Excel.


Pertama-tama masukkan data tersebut ke dalam Excel. Contoh 2010-2012 dimasukkan ke Cell A2-A4, kemudian luas lahan dimasukkan ke Cell B2-B4. Setelah itu masukkan rumus berikut ke kolom C:


=(B2-B3)/B2


Jika sudah tekan Enter. Untuk mencari persentase penurunan lainnya lakukan dengan copy paste rumus tersebut ke bawah.


Itulah isu seputar cara menghitung persen di Excel. Semoga isu cara menghitung persentase di Excel tersebut bermanfaat untuk Anda.




Sumber https://carasiiumi.com/